TEMPO.CO, Jakarta - Jerman menyetujui permintaan Polandia mengekspor lima jet tempur tua MiG-29 guna membantu Ukraina melawan Rusia.
Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius mengatakan permintaan Polandia itu masuk pada Kamis, 13 April 2023, dan persetujuan diberikan pada hari yang sama di Berlin, yang menurut dia, menunjukkan bahwa Jerman dapat diandalkan.
Jerman mewarisi 24 jet MiG-29 dari zaman Jerman Timur selama reunifikasi pada tahun 1990. Pada saat itu, pesawat tersebut dipandang sebagai salah satu jet tempur paling canggih di dunia.
Pada tahun 2004, Berlin menyerahkan 22 pesawat ke Polandia. Dari dua jet yang tersisa di Jerman, satu hancur dalam kecelakaan dan lainnya dipamerkan di museum.
Polandia membutuhkan persetujuan Berlin untuk mengirim jet tua itu ke negara ketiga.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan selama kunjungan ke Warsawa pekan lalu bahwa Polandia akan membantu membentuk koalisi kekuatan Barat untuk memasok pesawat tempur ke Kyiv.
Ukraina, yang berharap melancarkan serangan balasan dalam beberapa minggu atau bulan mendatang, ingin mengamankan jet tempur untuk mempertahankan diri dari serangan udara.
Negara-negara Barat sejauh ini enggan mengirim jet tempur canggih seperti F-16 ke Kyiv, tetapi beberapa negara telah turun tangan untuk mengirim jet MiG-29 tua yang sudah digunakan Ukraina.
REUTERS
Pilihan Editor Korea Utara Uji Coba Rudal, Kim Jong Un: untuk Berikan Horor Ekstrem pada Musuh