Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Demi Warga Aborigin, Pengadilan Australia Tolak Pembangunan Bendungan

Reporter

image-gnews
Ilustrai Aborigin. shutterstock.com
Ilustrai Aborigin. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah perusahaan milik orang terkaya di Australia kalah banding melawan keputusan yang dibuat berdasarkan aturan adat Aborigin. Seperti dilansir Reuters, Jumat 7 April 2023, keputusan tersebut menghentikan rencana perusahaan dalam membangun bendungan di sungai yang membelah sebuah peternakan.

Perusahaan bernama Forrest and Forrest, milik miliarder Andrew Forrest dan istrinya, Nicola, bergerak dalam bidang tambang besi. Perusahaan ini berencana membangun bendungan di sepanjang sungai Ashburton untuk memasok air bagi peternakan tersebut.

Pengadilan Administrasi Negara Bagian Western Australia justru menguatkan keputusan yang dikeluarkan pada 2019 oleh menteri urusan Aborigin negara bagian itu, yang menolak rencana pembangunan bendungan itu.

"Kami telah menemukan bahwa dalam budaya Thalanyji, Sungai dihormati, dan untuk alasan itu, kami telah menemukan bahwa Sungai itu suci bagi orang Thalanyji," kata pengadilan dalam keputusannya, yang dirilis pada Kamis malam.

Menurut hukum Native Title, orang-orang Buurabalayji Thalanyji adalah pemilik tanah tersebut. Pengadilan itu juga mengatakan bahwa lokasi dan tempat yang dipilih oleh perusahaan tersebut adalah situs-situs arkeologi penting yang memiliki nilai atau warisan budaya yang besar.

"Kami bersyukur karena keputusan tersebut mengedepankan koneksi spiritual dan budaya kami di atas kepentingan perusahaan peternakan milik pribadi," kata Buurabalayji Thalanyji Aboriginal Corporation.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Juru bicara Harvest Road, perusahaan milik grup investasi Tattarang milik Forrest and Forest, menyatakan tertarik berkolaborasi dengan orang-orang Thalanyji untuk memakmurkan lahan di properti tersebut.

"Kami mempertimbangkan berbagai pilihan dan masih bersedia untuk bekerjasama dengan Buurabalayji Thalanyji Aboriginal Corporation dalam mencapai hasil yang bisa meningkatkan keberlangsungan sektor pertanian di daerah itu," kata dia via email.

Andrew Forrest adalah ketua Fortescue Metals Group, sebuah perusahaan pengolahan bijih besi yang juga pemegang saham terbesar perusahaan ini.

Pilihan Editor: Australia Jelang Referendum Pengakuan Aborigin, PM Albanese: jika Tidak Sekarang Kapan Lagi?

REUTERS

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


IOM: Bencana Banjir Libya Sebabkan Lebih dari 43.000 Orang Mengungsi

15 jam lalu

Tim penyelamat mencari mayat di pantai, pasca banjir di Derna, Libya, 17 September 2023. REUTERS/Ayman Al-Sahili
IOM: Bencana Banjir Libya Sebabkan Lebih dari 43.000 Orang Mengungsi

Bencana banjir Libya, yang menewaskan ribuan orang di Kota Derna, juga menyebabkan lebih dari 43.000 orang mengungsi


IESR: Indonesia Perlu Belajar dari Denmark, Australia, dan AS dalam Transisi Energi

17 jam lalu

IESR: Indonesia Perlu Belajar dari Denmark, Australia, dan AS dalam Transisi Energi

IESR menyatakan Denmark, Australia, dan Amerika Serikat, yang sudah memiliki pulau dengan 100 persen energi terbarukan.


Australia Surplus Anggaran Rp218 Triliun Berkat Tambang, Pertama dalam 15 Tahun

20 jam lalu

Menteri Keuangan Australia, Jim Chalmers berpose untuk difoto saat ia tiba untuk menghadiri pertemuan para menteri keuangan dan gubernur Bank Sentral G20 di Gandhinagar, India, 18 Juli 2023. REUTERS/Amit Dave
Australia Surplus Anggaran Rp218 Triliun Berkat Tambang, Pertama dalam 15 Tahun

Australia mencatat surplus anggaran akhir sebesar A$22,1 miliar (Rp218,4 triliun) untuk tahun ini hingga Juni 2023, lima kali lipat dari perkiraan.


Peserta Pertukaran Muslim Australia-Indonesia Kunjungan Kerja ke Jakarta

1 hari lalu

Sebanyak 14 peserta AIMEP Australia pada Kamis, 21 September 2023, memulai kunjungan selama seminggu ke Indonesia. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta.
Peserta Pertukaran Muslim Australia-Indonesia Kunjungan Kerja ke Jakarta

Program Pertukaran Muslim Australia-Indonesia bertujuan menghapus stereotipe, mendorong kolaborasi dan hubungan yang langgeng.


Anggota Parlemen Australia Tuntut Pembebasan Julian Assange dalam Diskusi di Washington

1 hari lalu

Pendiri WikiLeaks Julian Assange meninggalkan Westminster Magistrates Court di London, Inggris 13 Januari 2020. REUTERS/Simon Dawson
Anggota Parlemen Australia Tuntut Pembebasan Julian Assange dalam Diskusi di Washington

Anggota Parlemen Australia menuntut pembebasan pendiri WikiLeaks Julian Assange, yang jika diekstradisi dari Inggris ke AS terancam hukuman 175 tahun.


Tiga Pemadam Kebakaran Tewas Padamkan Kebakaran Hutan di Turki, Dua Korban Warga Kirgistan

4 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. shutterstock
Tiga Pemadam Kebakaran Tewas Padamkan Kebakaran Hutan di Turki, Dua Korban Warga Kirgistan

Tiga pemadam kebakaran tewas di dalam helikopter jatuh yang menabrak bendungan air saat berusaha memadamkan api di Turki.


Australia Larang Warganya Melatih Militer Asing, Hukumannya 20 Tahun Penjara

8 hari lalu

Menteri Pertahanan Australia Richard Marles berbicara kepada media pada Dialog Shangri-La ke-19 di Singapura 12 Juni 2022. REUTERS/Caroline Ch
Australia Larang Warganya Melatih Militer Asing, Hukumannya 20 Tahun Penjara

Penerapan hukuman bertujuan untuk menghentikan warga Australia menawarkan pelatihan militer ke negara-negara berisiko terhadap keamanan nasional.


Pengadilan Banding Malaysia Kuatkan Pembebasan Najib Razak

10 hari lalu

Pengadilan Banding Malaysia Kuatkan Pembebasan Najib Razak

Pengadilan Banding Malaysia menguatkan putusan Pengadilan Tinggi yang membebaskan mantan perdana menteri Najib Razak dalam dakwaan 1MDB


Hutama Karya Beberkan 2 Proyek Terbaru Senilai Rp 1,2 Triliun yang Tengah Digarap

10 hari lalu

Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yaitu jalan tol Indralaya-Prabumulih. ANTARA/HO-Corcom PT Hutama Karya
Hutama Karya Beberkan 2 Proyek Terbaru Senilai Rp 1,2 Triliun yang Tengah Digarap

PT Hutama Karya (Persero) membeberkan dua proyek terbaru yang digarap oleh perseroan dengan nilai total Rp 1,2 triliun.


Australia Dukung Filipina dalam Sengketa Laut Cina Selatan

14 hari lalu

PM  Australia Anthony Albanese menandatangani buku tamu di samping Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. di Istana Kepresidenan Malacanang di Manila, Filipina, 8 September 2023. Earvin Perias/Pool via REUTERS
Australia Dukung Filipina dalam Sengketa Laut Cina Selatan

Australia dan Filipina sepakat mengadakan pertemuan tahunan menteri pertahanan di tengah meningkatnya tantangan keamanan termasuk di Laut Cina Selatan