TEMPO.CO, Jakarta - Antrean panjang yang jarang terjadi nampak terlihat di Bandara Changi, Singapura pada Jumat 31 Maret 2023.
Gangguan di konter imigrasi otomatis Bandara Changi, Singapura, menyebabkan delay yang jarang terjadi di salah satu bandara tersibuk di dunia. Sebanyak ratusan penumpang terdampak peristiwa ini.
Otoritas Imigrasi dan Pemeriksaan (ICA) menyampaikan informasi lewat unggahan Facebook."Telah terjadi kelambatan pada beberapa pos pemeriksaan izin penumpang," kata ICA seperti dilansir Channel NewsAsia.
Kejadian ini menyebabkan antrean panjang di Changi. Peristiwa semacam ini hampir tidak pernah terjadi di Changi. Bandara ini kerap mendapat penghargaan sebagai bandara terbaik di dunia. "Sangat kacau di T4 dan komunikasinya begitu minim," kata salah seorang netizen di Facebook.
Seorang penumpang lainnya menginfokan melalui akun media sosialnya, bahwa penumpang yang baru tiba diminta untuk memakai pos pemeriksaan manual.
Otoritas Bandara Changi mengakui kekacauan pada Jumat ini. Mereka memastikan, bahwa gangguan terjadi di konter pemeriksaan imigrasi otomatis.
"Gangguan sistem imigrasi telah mempengaruhi jalur otomatis untuk ketibaan dan keberangkatan di seluruh terminal," ujar otoritas Changi.
ICA pun meminta para penumpang menunda keberangkatan ke luar negeri, jika tidak penting. Adapun pihak Changi meminta agar penumpang datang ke bandara lebih awal.
Changi menangani hampir 150.000 penumpang setiap hari, sementara sekitar 300.000 orang menyeberang setiap hari di jalan tol Woodlands dan Tuas yang menghubungkan Singapura dengan Malaysia.
Pilihan Editor: Atraksi Baru di Bandara Changi, Arena Panjat Tebing di Terminal 3
CHANNEL NEWSASIA | REUTERS
