Puji ICC Terbitkan Penangkapan Putin, Ukraina: Roda Keadilan sedang Berputar!

Reporter

Presiden Vladimir Putin dan Presiden  Volodymyr Zelensky. REUTERS
Presiden Vladimir Putin dan Presiden Volodymyr Zelensky. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Ukraina memuji Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) pada Jumat karena mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin.

"Roda Keadilan sedang berputar. Saya memuji keputusan ICC yang mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Vladimir Putin dan Maria Lvova-Belova atas pemindahan paksa anak-anak Ukraina," tulis Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba di Twitter.

ICC menyatakan surat perintah penangkapan Putin atas dugaan deportasi anak-anak secara tidak sah dan pemindahan orang secara tidak sah dari wilayah Ukraina ke Federasi Rusia. ICC juga mengeluarkan surat perintah untuk Maria Lvova-Belova, Komisaris Rusia untuk Hak Anak, dengan tuduhan yang sama.

Dalam video pada Jumat malam, Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan, keputusan itu bersejarah dan "akan mengarah pada pertanggungjawaban bersejarah".

Jumlah sebenarnya anak-anak yang dideportasi bisa lebih dari 16.000 anak, katanya, dan deportasi mereka merupakan kebijakan "kejahatan negara yang dimulai dari pejabat tinggi negara itu", katanya. "Tidak mungkin melakukan operasi kriminal semacam itu tanpa persetujuan orang yang memimpin negara."

Jaksa Agung Ukraina Andriy Kostin mengatakan keputusan ICC hanyalah awal dari jalan panjang untuk memulihkan keadilan.

Andriy Yermak, kepala staf kepresidenan, mengatakan bahwa mengeluarkan surat perintah terhadap Putin hanyalah permulaan. Menurut Yermak, Ukraina telah bekerja sama dengan ICC dan sedang menyelidiki lebih dari 16.000 kasus deportasi paksa anak-anak ke Rusia.

Ukraina telah berhasil mengamankan kembalinya 308 anak sejauh ini. Moskow membantah tuduhan bahwa pasukannya telah melakukan kekejaman selama satu tahun invasi ke tetangganya.

Pilihan Editor: ICC Terbitkan Surat Perintah Penangkapan Putin, Rusia: Tidak Ada Artinya

REUTERS








Google Hapus 5,2 Miliar Iklan Tahun Lalu, Mulai dari Penipuan sampai Perang Ukraina

28 menit lalu

Ilustrasi mesin pencari Google. (www.j-26.com)
Google Hapus 5,2 Miliar Iklan Tahun Lalu, Mulai dari Penipuan sampai Perang Ukraina

Google baru saja umumkan Pusat Transparansi Iklan. Simak penjelasannya bersama beragam isu besar yang dihadapi sepanjang 2022.


Ukraina Habiskan Rp52 Triliun Per Bulan untuk Kebutuhan Militer

59 menit lalu

Sebuah pembangkit listrik termal dihancurkan oleh serangan udara Rusia di kota Okhtyrka, di wilayah Sumy, Ukraina 14 Maret 2022. Iryna Rybakova/Press service of the Ukrainian Ground Forces/Handout via REUTERS
Ukraina Habiskan Rp52 Triliun Per Bulan untuk Kebutuhan Militer

Menteri Pertahanan Ukraina buka-bukaan soal kebutuhan militer negaranya, termasuk besanya pendanaan di sektor tersebut.


Cerita Mahasiswa Asal Bekasi Puasa di Rusia, Sambil Mengenalkan Masakan Indonesia

13 jam lalu

Mahasiswa Indonesia di Rusia Faiz Arsyad (kanan berbaju hitam) bersantap buka puasa di Hotel Sevastopol bersama kolega pada Jumat, 24 Maret 2023. Sumber: Dokumen Pribadi
Cerita Mahasiswa Asal Bekasi Puasa di Rusia, Sambil Mengenalkan Masakan Indonesia

Mahasiswa Indonesia asal Bekasi di Rusia Faiz Arsyad, harus menjalani puasa Ramadan pada tahun ini sekitar 15 sampai 16 jam setiap harinya - lebih lama dibandingkan menunaikan ibadah di Indonesia.


Dubes Rusia Dipanggil Pemerintah Swedia, Gara-Gara Mengancam Ini

13 jam lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan bertemu dengan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg, Presiden Finlandia Sauli Niinisto dan Perdana Menteri Swedia Magdalena Andersson menjelang KTT NATO di Madrid, Spanyol 28 Juni 2022. Murat Cetinmuhurdar/Turkish Presidential Press Office/Handout via REUTERS
Dubes Rusia Dipanggil Pemerintah Swedia, Gara-Gara Mengancam Ini

Menteri Luar Negeri Swedia Tobias Billstrom memanggil duta besar Rusia di Stockholm yang mengancam pembalasan militer jika Swedia masuk NATO


Pamer Senjata Nuklir, Rusia Mulai Latihan dengan Rudal Balistik Antarbenua Yars

14 jam lalu

Sistem rudal balistik antarbenua Yars Rusia melaju di sepanjang Lapangan Merah selama parade militer pada Hari Kemenangan, yang menandai peringatan 76 tahun kemenangan atas Nazi Jerman dalam Perang Dunia Kedua, di Moskow tengah, Rusia 9 Mei 2021. REUTERS/Maxim Shemetov
Pamer Senjata Nuklir, Rusia Mulai Latihan dengan Rudal Balistik Antarbenua Yars

Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan pihaknya telah memulai latihan dengan sistem rudal balistik antarbenua Yars, senjata berkekuatan nuklir.


Bos Nuklir PBB Pantau Langsung PLTN Zaporizhzhia di Ukraina

15 jam lalu

Direktur Jenderal Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Rafael Grossi berbicara kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy saat mereka mengunjungi Pembangkit Listrik Tenaga Air Dnipro, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Zaporizhzhia, Ukraina 27 Maret 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Bos Nuklir PBB Pantau Langsung PLTN Zaporizhzhia di Ukraina

Kepala Badan Energi Atom Internasional Rafael Grossi berangkat ke Ukraina tenggara yang diduduki Rusia hari ini untuk mengunjungi PLTN Zaporizhzhia.


Ukraina Mulai Gunakan Tank Leopard 2 untuk Tahan Rusia di Bakhmut

17 jam lalu

Tank beraksi saat Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius melihat tank Leopard II yang akan dipasok ke Ukraina di brigade tank Lipperland tentara Jerman dan bagian dari Bundeswehr, di Augustdorf, Jerman, 1 Februari 2023. Jerman akan memasok 14 tank Leopard 2 ke Kyiv. REUTERS/Benjamin Westhoff
Ukraina Mulai Gunakan Tank Leopard 2 untuk Tahan Rusia di Bakhmut

Pasukan Ukraina mulai menggunakan peralatan baru pasokan Barat, termasuk tank canggih Leopard 2 dari Jerman dan bom pintar berpemandu GLSDB dari AS.


Kyiv Minta Warga Rusia Tidak Adopsi Anak-anak Ukraina yang "Dicuri"

17 jam lalu

Anak-anak melepas sepatu mereka di fasilitas untuk orang berkebutuhan khusus, di tengah invasi Rusia ke Ukraina, di Odesa, Ukraina, 6 Juni 2022. REUTERS/Edgar Su
Kyiv Minta Warga Rusia Tidak Adopsi Anak-anak Ukraina yang "Dicuri"

ICC menerbitkan surat yang mendakwa Presiden Putin melakukan kejahatan perang dengan mendeportasi secara ilegal anak-anak Ukraina ke Rusia.


Rusia dan India Bahas Perluasan Rute Pelayaran Melalui Laut Kutub Utara

17 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Perdana Menteri India Narendra Modi menjelang pertemuan mereka di Hyderabad House di New Delhi, India, 6 Desember 2021. [REUTERS/Adnan Abidi]
Rusia dan India Bahas Perluasan Rute Pelayaran Melalui Laut Kutub Utara

India, yang tidak secara gamblang mengutuk invasi Rusia ke Ukraina, menjadi pembeli terbesar minyak bumi Rusia setelah China pada 2022


Zelensky Undang Xi Jinping Mengunjungi Ukraina

20 jam lalu

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Zelensky Undang Xi Jinping Mengunjungi Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah menyampaikan undangan kepada Pemimpin Cina Xi Jinping untuk berkunjung ke negaranya.