AS Akan Janjikan Bantuan Lebih dari US$171 Juta untuk Venezuela

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Pemimpin oposisi Venezuela Leopoldo Lopez berbicara kepada media di kediaman duta besar Spanyol di Caracas, Venezuela 2 Mei 2019. [REUTERS / Manaure Quintero]
Pemimpin oposisi Venezuela Leopoldo Lopez berbicara kepada media di kediaman duta besar Spanyol di Caracas, Venezuela 2 Mei 2019. [REUTERS / Manaure Quintero]

TEMPO.CO, Jakarta -  Amerika Serikat berencana menjanjikan bantuan lebih dari US$171 juta untuk Venezuela dalam konferensi pendonor, Jumat, 17 Maret 2023, di Brussels, kata seorang pejabat AS kepada Reuters, di saat oposisi negara itu menanti langkah-langkah AS untuk memproses dana pemerintah Venezuela yang dibekukan.

Janji itu diharapkan datang pada konferensi yang didukung Uni Eropa yang berfokus pada membangun solidaritas dengan pengungsi dan migran Venezuela.

Pejabat AS itu tidak memberikan keterangan detail tentang dana, yang akan diakumulasikan dengan janji Washington sebesar US$376 juta tahun lalu.

Washington mendukung oposisi Venezuela, mengakui legislatif paralelnya dan mengutuk apa yang dikatakannya sebagai kediktatoran Presiden Nicolas Maduro.

Di bawah pemerintahan mantan Presiden Donald Trump, Amerika Serikat mengintensifkan sanksi terhadap negara Amerika Selatan itu. Pemerintahan AS pada saat itu membekukan dan menyita dana pemerintah Venezuela di Federal Reserve Bank AS di New York dan kemudian menggunakan dana tersebut untuk mendukung anggota parlemen oposisi yang menentang Maduro.

Oposisi negara itu mengeluh bahwa proses izin AS diperlukan untuk menggantikan orang yang ditunjuk sebelumnya untuk distribusi dana, pemimpin yang digulingkan Juan Guaido, terus berlanjut. Mereka mengatakan dana itu juga akan membantu upaya kemanusiaan.

Pemerintah Maduro menentang apa yang mereka sebut campur tangan AS dalam politik mereka dan mengatakan oposisi mencuri dana-dana milik rakyat yang dapat digunakan untuk dukungan sosial dan medis.

REUTERS

Pilihan Editor: Dua Pemimpin Media Belarusia Dihukum 12 Tahun dalam Sidang Tertutup








Berkunjung ke AS, Presiden Tsai Ing-wen Tak Gentar dengan Ancaman China

18 jam lalu

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen melihat demonstrasi pertempuran jarak dekat saat mengunjungi pangkalan militer di Chiayi, Taiwan 25 Maret 2023. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Berkunjung ke AS, Presiden Tsai Ing-wen Tak Gentar dengan Ancaman China

Presiden Tsai Ing-wen mengatakan tekanan eksternal tak akan menghentikan Taiwan berhubungan dengan dunia.


Kota Spokane, Amerika Serikat, Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2023

1 hari lalu

Logo BWF
Kota Spokane, Amerika Serikat, Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2023

BWF telah menetapkan Kota Spokane sebagai kota tuan rumah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior atau BWF World Junior Championships 2023.


PM Prancis Akan Temui Oposisi dan Serikat Pekerja untuk Redakan Protes

2 hari lalu

Perdana Menteri Prancis Elisabeth Borne. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Prancis Akan Temui Oposisi dan Serikat Pekerja untuk Redakan Protes

Rapat PM Prancis dengan pihak oposisi dan pemimpin serikat-serikat pekerja akan dimulai pekan depan mulai 3 April


Pilpres AS: Donald Trump Tuding Penegakan Hukum Biden Mirip Stalin

3 hari lalu

Donald Trump. REUTERS/Go Nakamura
Pilpres AS: Donald Trump Tuding Penegakan Hukum Biden Mirip Stalin

Rapat umum pertama kampanye Donald Trump di Waco, Texas, untuk pemilihan presiden 2024 jadi ajang untuk mencerca jaksa penuntut di bawah administrasi Presiden Joe Biden.


Donald Trump Ogah Dipidana, Ancam Akan Ada Kematian dan Kehancuran

4 hari lalu

Presiden Donald Trump. REUTERS/Jonathan Ernst
Donald Trump Ogah Dipidana, Ancam Akan Ada Kematian dan Kehancuran

Donald Trump sedang diselidiki terkait pemberian suap kepada bintang porno Amerika Serikat.


AS Berlakukan Sanksi Baru untuk Myanmar Pasca-Serangan Udara ke Pemukiman Sipil

4 hari lalu

Pengunjuk rasa berlari selama protes anti-kudeta di Hlaing Township di Yangon, Myanmar 17 Maret 2021. Foto diambil 17 Maret 2021. REUTERS/Stringer/File Foto
AS Berlakukan Sanksi Baru untuk Myanmar Pasca-Serangan Udara ke Pemukiman Sipil

Junta Myanmar dituduh memerangi dan membunuh rakyatnya sendiri dengan serangan-serangan udara.


Shou Zi Chew, Siapa CEO TikTok Ini Sebenarnya?

5 hari lalu

Kepala Eksekutif TikTok, Shou Zi Chew bersaksi di depan sidang Komite Energi dan Perdagangan DPR berjudul
Shou Zi Chew, Siapa CEO TikTok Ini Sebenarnya?

Sebelum mendapat posisi di TikTok, Chew bekerja sebagai bankir investasi di Goldman Sachs.


Juri New York Batal Dengarkan Skandal Uang Tutup Mulut Donald Trump, Ada Apa?

6 hari lalu

Petugas polisi mendirikan barikade di luar pengadilan kriminal Manhattan saat Jaksa Wilayah Manhattan Alvin Bragg melanjutkan penyelidikannya terhadap mantan Presiden AS Donald Trump, di New York City, AS, 20 Maret 2023. REUTERS/David Dee Delgado
Juri New York Batal Dengarkan Skandal Uang Tutup Mulut Donald Trump, Ada Apa?

Mantan Presiden AS Donald Trump sedang diselidiki dalam kasus uang suap untuk meredam tudingan perselingkuhan


Menteri Perminyakan Venezuela Mundur, Polisi Tangkap Pejabat Terkait Korupsi

8 hari lalu

Menteri Perminyakan Venezuela Tareck El Aissami. REUTERS/Leonardo Fernandez Viloria/File Foto
Menteri Perminyakan Venezuela Mundur, Polisi Tangkap Pejabat Terkait Korupsi

Penyelidikaan yang dilakukan di PDVSA membuat menteri Perminyakan Venezuela memutuskan untuk mengundurkan diri.


India Masuk dalam Laporan AS sebagai Pelanggar HAM Berat

9 hari lalu

Demonstran menghadiri protes menentang kerusuhan menyusul bentrokan antara orang-orang yang berdemonstrasi mendukung dan menentang undang-undang kewarganegaraan baru di New Delhi, India, 3 Maret 2020. REUTERS/Adnan Abidi
India Masuk dalam Laporan AS sebagai Pelanggar HAM Berat

Kritik keras AS terhadap India jarang terjadi mengingat negara ini penting bagi Washington untuk menangkal China.