Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keluarga Sultan Sulu Klaim Menang Lawan Malaysia Rp 231 T, Properti di Paris Terancam Disita

Reporter

image-gnews
Aktivis dari Koalisi untuk Pemilu Bersih dan Adil (BERSIH), mengibarkan bendera di depan Menara Petronas, selama reli di Kuala Lumpur, Malaysia, 19 November 2016. Puluhan ribu warga Malaysia menuntut pengunduran diri PM Najib Razak. AP/Lim Huey Teng
Aktivis dari Koalisi untuk Pemilu Bersih dan Adil (BERSIH), mengibarkan bendera di depan Menara Petronas, selama reli di Kuala Lumpur, Malaysia, 19 November 2016. Puluhan ribu warga Malaysia menuntut pengunduran diri PM Najib Razak. AP/Lim Huey Teng
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara ahli waris Sultan Sulu, menyatakan bahwa petugas pengadilan Prancis berusaha menegakkan perintah penyitaan atas tiga properti di Paris yang dimiliki oleh pemerintah Malaysia. Penyitaan tersebut berkaitan dengan kemenangan kliennya, keturunan mantan Sultan Sulu di pengadilan Prancis terhadap sengketa aset senilai US$ 15 miliar atau setara Rp 231 triliun. 

Petugas pengadilan akan menilai properti pada Senin, 6 Maret 2023, setelah perintah penyitaan yang dikeluarkan pengadilan pada Desember. Namun pejabat Malaysia di kedutaan Paris menolaknya, kata pengacara dan pemerintah Malaysia.

Ahli waris Sultan Sulu terakhir dari Filipina berusaha memperjuangkan hak mereka senilai US$ 14,9 miliar yang diputuskan melalui pengadilan arbitrase Prancis tahun lalu. Pengadilan itu untuk menyelesaikan perselisihan dengan pemerintah Malaysia atas kesepakatan tanah era kolonial.

Properti Paris hanyalah set ketiga dari aset Malaysia yang telah diakui oleh ahli waris secara publik. Mereka telah mendapatkan perintah penyitaan untuk unit perusahaan minyak negara Petronas di Luksemburg dan telah meminta izin dari pengadilan Belanda untuk menyita aset di Belanda. Putusan tersebut dapat diberlakukan secara global terhadap sebagian besar aset Malaysia, selain premis diplomatik, berdasarkan konvensi PBB tentang arbitrase.

Seorang hakim Prancis pada Desember tahun lalu mengabulkan permintaan ahli waris untuk menyita tiga properti pemerintah Malaysia di Paris guna melunasi utang sebesar 2,3 juta euro atau setara US$ 2,46 juta. Upaya penyitaan di Paris belum pernah dilaporkan sebelumnya.

Malaysia telah diperintahkan untuk membayar ahli waris di bawah putusan arbitrase awal di Spanyol. Putusan itu tidak terikat dengan masa tinggal di Prancis, menurut pengacara Kesultanan Sulu. Kementerian hukum Malaysia tidak menanggapi permintaan komentar atas keputusan awal tersebut.

Hakim Prancis juga menemukan bahwa properti yang terletak di arondisemen ke-16 dekat kedutaan Malaysia di Paris, tidak memenuhi syarat sebagai tempat diplomatik, menurut dokumen pengadilan. Tidak seperti kedutaan, bangunan itu tidak memiliki papan nama resmi dan tidak dikenakan pembebasan pajak Prancis.

Paul Cohen, pengacara ahli waris, mengatakan perintah pengadilan itu tidak ambigu untuk menyita properti Malaysia. Pengadilan akan memutuskan langkah selanjutnya. "Sejauh Malaysia memblokir masuknya juru sita, mereka secara terbuka menentang perintah pengadilan Prancis," kata Cohen.

Respon Pemerintah Malaysia 

Pemerintah Malaysia telah merespon keputusan Pengadilan Prancis. Dilansir dari Rappler.com, pada Rabu, 8 Maret 2023, pemerintah Malaysia akan memanggil ke pengadilan keturunan mantan Sultan Sulu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemerintah Malaysia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa juru sita telah mendekati kedutaan Malaysia di Paris. Juru sita meminta akses ke tempat tersebut untuk mendapatkan deskripsi properti, namun akses ditolak oleh staf diplomatik. "Ini bukan upaya untuk menyita properti," kata Sekretariat Khusus Sulu, sebuah departemen pemerintah yang menyelidiki klaim ahli waris.

Dalam nasihat hukum yang diberikan kepada Malaysia, juru sita diminta oleh penggugat untuk mendapatkan deskripsi properti berdasarkan hipotek hukum yang terdaftar di tempat pada bulan November.

Malaysia bermaksud memanggil penggugat untuk menghadap pengadilan yang sama yang mengesahkan pembatalan pendaftaran hipotek. Malaysia sebelumnya berjanji akan mengambil semua langkah hukum untuk melindungi asetnya di seluruh dunia.

Elisabeth Mason, seorang pengacara ahli waris, mengatakan Malaysia salah dalam menyatakan bahwa tindakan yang diambil oleh juru sita pada hari Senin berada di luar perintah penyitaan yang disahkan oleh pengadilan. “Perintah pengadilan memberikan instruksi kepada petugas pengadilan untuk memasuki properti non-diplomatik dengan memperhatikan penilaian dan penjualan mereka untuk memenuhi utang Malaysia,” kata Mason.

Sengketa tersebut bermula dari perjanjian tahun 1878 yang ditandatangani antara dua penjajah Eropa dan Sultan Sulu untuk menggunakan wilayahnya di Malaysia saat ini. Setelah merdeka, pemerintahan Malaysia yang baru menghentikan pembayaran sejak 2013 setelah serangan berdarah oleh pendukung bekas kesultanan yang ingin merebut kembali tanah dari Malaysia. 

Ahli waris Sultan Sulu, yang pernah menguasai wilayah yang mencakup pulau-pulau yang tertutup hutan hujan di Filipina selatan dan sebagian pulau Kalimantan, mengatakan tidak terlibat dalam serangan itu. Keluarga Sultan Sulu mencari arbitrase atas penangguhan pembayaran. 

REUTERS | RAPPLER.COM

Pilihan Editor: Eks PM Malaysia Muhyiddin Yassin Diperiksa Kasus Korupsi, Anwar Ibrahim Tak Ikut Campur

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

1 hari lalu

Tim Sarang Aerobatic Angkatan Udara India tampil di helikopter HAL Dhruv mereka selama pertunjukan terbang udara menjelang Singapore Airshow di Changi Exhibition Centre di Singapura, 18 Februari 2024. REUTERS/Edgar Su
Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

Dua helikopter Malaysia bertabrakan saat sedang latihan untuk perayaan Hari Angkatan Laut.


Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

1 hari lalu

Anwar Ibrahim. REUTERS
Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

Lebih dari 25 investor dan perusahaan besar berkomitmen untuk menggelontorkan miliaran dolar ke dalam ekosistem startup Malaysia.


10 Hotel Terbesar di Dunia, Ada yang Punya Lebih dari 7.000 Kamar

2 hari lalu

Ilustrasi hotel terbesar di dunia. Foto: Canva
10 Hotel Terbesar di Dunia, Ada yang Punya Lebih dari 7.000 Kamar

Berikut ini deretan hotel terbesar di dunia, didominasi oleh kompleks mewah di Las Vegas, Amerika Serikat. Kamarnya capai lebih dari 7.000.


Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

2 hari lalu

Massa pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden 01 Anies - Muhaimin menunjukan poster saat menggelar unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Senin 22 April 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

Terobos kantor Kemenparekraf, massa yang demo berharap bisa salat duhur.


Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

3 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK.  TEMPO/Subekti.
Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.


Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

3 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK. TEMPO/Subekti.
Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

Rekayasa lalu lintas di sekitar gedung MK berlangsung situasional bergantung kondisi pendemo.


10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

3 hari lalu

Aktivitas pengisian truk tangki untuk distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Depo BBM Pertamina di Plumpang, Jakarta, Selasa 2 April 2024. Pertamina Patra Niaga memperkirakan kebutuhan energi masyarakat selama arus mudik dan balik Lebaran 2024 meningkat 56 persen dibandingkan tahun lalu. TEMPO/Tony Hartawan
10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?


Siti Nurhaliza akan Menggelar Konser dengan Tajuk Cinta di Awan, Simak Jadwalnya!

6 hari lalu

Siti Nurhaliza. Foto: Instagram.
Siti Nurhaliza akan Menggelar Konser dengan Tajuk Cinta di Awan, Simak Jadwalnya!

Penyanyi Malaysia, Siti Nurhaliza mengabarkan akan menggelar konser di Arena of Stars, Genting Highlands.


Semburan Erupsi Gunung Ruang sampai Malaysia, Ini Jadwal Penerbangan yang Dibatalkan

6 hari lalu

Personel Basarnas (Badan SAR Nasional) mengamati gunung Ruang dari dermaga pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro (Siau, Tagulandang, Biaro), Sulawesi Utara, Kamis 18 April 2024. Data dari PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) menyebutkan dalam kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang yang menimbulkan suara gemuruh, gempa, dan kilatan petir vulkanik. ANTARA FOTO/HO-Basarnas
Semburan Erupsi Gunung Ruang sampai Malaysia, Ini Jadwal Penerbangan yang Dibatalkan

Semburan abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Sulsel membuat penerbangan ke dan dari Sabah dan Sarawak terpaksa dibatalkan.


Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

6 hari lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

Peredaran sabu itu dilakukan lintas laut dari jaringan Malaysia-Aceh.