Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tentara Rusia Gunakan Sekop Lawan Ukraina karena Amunisi Kosong

Reporter

image-gnews
Seorang tentara Ukraina terlihat di parit pada posisi di luar kota garis depan Horlivka, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di wilayah Donetsk, Ukraina 3 Maret 2023. REUTERS/Anna Kudriavtseva
Seorang tentara Ukraina terlihat di parit pada posisi di luar kota garis depan Horlivka, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di wilayah Donetsk, Ukraina 3 Maret 2023. REUTERS/Anna Kudriavtseva
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Intelijen Inggris membocorkan bahwa pasukan cadangan Rusia yang bertugas di garis depan di Ukraina diperintahkan untuk berperang dengan sekop buatan tahun 1869 atau yang berusia lebih dari satu abad. Kementerian Pertahanan Inggris melaporkan bahwa akhir bulan lalu, tentara Moskow dipaksa untuk menyerang tentara Ukraina dari jarak dekat hanya berbekal senjata api dan sekop.

Kementerian Inggris berkomentar bahwa sekop kemungkinan besar mengacu pada MPL-50 edisi standar yang digunakan untuk pertarungan tangan kosong, yang dirancang pada 1869, dua tahun setelah pemerintahan Tsar Nicholas II yang hancur. Menurut buletin tersebut, alat pertahanan yang digunakan untuk pertarungan tangan kosong sebagian besar tetap tidak berubah selama 154 tahun terakhir. “Penggunaannya terus berlanjut sebagai senjata menyoroti pertempuran brutal dan berteknologi rendah yang telah menjadi ciri sebagian besar perang," menurut Kementerian Pertahanan Inggris. 

Salah satu tentara cadangan yang dimobilisasi mengatakan bahwa dia secara fisik maupun psikologis siap untuk menyerang tentara Ukraina dengan sekop. Kualitas sekop mematikan telah menjadi bahan pengetahuan militer di antara prajurit Rusia.

Menurut analis Inggris, bukti terbaru menunjukkan peningkatan pertempuran jarak dekat di Ukraina. Pasukan Moskow telah mencoba selama berbulan-bulan untuk merebut kota utama Bakhmut di wilayah Donetsk. “Ini mungkin akibat dari perintah Rusia yang bersikeras melakukan tindakan ofensif yang sebagian besar terdiri dari infanteri yang diturunkan, dengan lebih sedikit dukungan dari tembakan artileri karena Rusia kekurangan amunisi,” menurut analisa terbaru itu.

Pada Senin, 6 Maret 2023, Yevgeny Prigozhin, pendiri tentara bayaran Grup Wagner yang memimpin pertempuran di Bakhmut, mengeluh bahwa para pejuangnya sangat membutuhkan amunisi. Prigozhin mengatakan pekan lalu bahwa anak buahnya telah mengepung Bakhmut, namun pertahanan Rusia bisa runtuh jika Wagner terpaksa mundur.

Prigozhin, yang merupakan sekutu dekat Presiden Vladimir Putin, telah menuduh pejabat di Kementerian Pertahanan Rusia berkhianat karena gagal mengirim amunisi yang cukup untuk tentaranya. Tuduhan Prigozhin itu dibantah keras oleh petinggi militer Rusia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seorang juru bicara brigade serangan ke-10 Ukraina, Mykyta Shandyba, mengatakan kepada televisi Ukraina sudah jelas bahwa pasukan Rusia menghadapi kekurangan amunisi yang membatasi kemajuan mereka di Bakhmut. Namun kekurangan amunisi itu tak menghentikan perang di Bakhmut. Justru sebaliknya, tentara Rusia mencoba menerobos garis pertahanan Ukraina.

Dalam 24 jam terakhir, pasukan Ukraina telah memukul mundur hampir 100 serangan di wilayah Donbas, menurut Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina. Volodymyr Nazarenko, seorang komandan Ukraina di Bakhmut, mengatakan tidak ada perintah untuk mundur dan pertahanan tetap bertahan. “Situasi di Bakhmut dan sekitarnya sangat buruk, seperti di seluruh front timur,” kata Nazarenko dalam sebuah video yang diposting di Telegram.

Senjata dan amunisi Rusia sudah tua sehingga menyebabkan lambatnya serangan ke Ukraina. Sebaliknya, Ukraina memilki senjata yang lebih modern yang dipasok Barat.   

NEW YORK POST | DAILY MAIL | REUTERS 

Pilihan Editor: Arab Saudi Suntik Dana Segar ke Bank Sentral Turki Rp 76 Triliun

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

5 jam lalu

Duta Besar RI untuk Federasi Rusia, Jose Tavares. ANTARA/HO-KBRI Moskow.
Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

BUMN energi nuklir Rusia, Rosatom, telah sejak lama menawarkan kerja sama pengembangan PLTN ke Indonesia


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

6 jam lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

11 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin.  Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS
Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

Vladimir Putin memastikan Rusia tidak punya rencana apapun pada negara anggota NATO dan tidak akan menyerang.


Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

19 jam lalu

Kim Jong Un bersalaman dengan Menlu Rusia Sergei Lavrov di Pyongyang, Korea Utara, 19 Oktober 2023. Kemenlu Rusia/Handout via REUTERS
Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

Kepala Intelijen Rusia mendatangi Korea Utara untuk membahas berbagai hal.


Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

1 hari lalu

F-16 Fighting Falcon yang ditugaskan di Sayap Tempur ke-8 mengalami 'darurat dalam penerbangan', jatuh di Laut Kuning [File: Ints Kalnins/Reuters]
Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

Putin mengatakan pesawat F-16 mampu mengangkut senjata nuklir. Ia menyatakan tak akan menyerang anggota NATO, tapi tembak jatuh F-16.


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

1 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

1 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Penerbangan khusus Rusia mengirimkan bantuan kemanusiaan gelombang ke-20 ke Gaza melalui Bulan Sabit Merah Mesir


Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

1 hari lalu

Presiden Prancis Emmanuel Macron melihat ke bawah di samping Menteri Luar Negeri dan Eropa Prancis Catherine Colonna selama konferensi kemanusiaan internasional untuk warga sipil di Gaza, di Istana Kepresidenan Elysee, di Paris, Prancis, pada 9 November 2023. Reuters
Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

Menhan Prancis membantah tuduhan dari jurnalis bahwa Prancis memasok komponen amunisi yang digunakan oleh tentara Israel dalam genosida di Gaza


Volodymyr Zelensky Bikin Acara Buka Puasa dengan Komunitas Muslim Ukraina

2 hari lalu

Presiden Ukriana Volodymyr Zelensky menyampaikan pidato secara virtual di KTT G20, Selasa, 15 November 2022. Sumber: Istimewa
Volodymyr Zelensky Bikin Acara Buka Puasa dengan Komunitas Muslim Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan doa bagi negara-negara yang sedang dilanda konflik pada Ramadan tahun ini.


Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

2 hari lalu

Logo Euro 2024.
Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

Tiga negara dipastikan termasuk dalam 24 negara yang lolos ke putaran final Piala Eropa 2024 atau Euro 2024 pada Kamis dinihari, 27 Maret 2024.