Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Samuel Colt, Pengusaha Penemu Pistol Revolver

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Catherine Williamson, Direktur memorabilia di rumah lelang Bonhams, memegang revolver Colt Single Action Army yang digunakan untuk membunuh Billy the Kid di Los Angeles, California, 5 Agustus 2021. Pistol itu berasal dari koleksi pasangan Texas Jim dan Theresa Earle yang mengumpulkan senjata api Barat dan artefak lainnya selama sekitar 50 tahun. REUTERS/Mario Anzuoni
Catherine Williamson, Direktur memorabilia di rumah lelang Bonhams, memegang revolver Colt Single Action Army yang digunakan untuk membunuh Billy the Kid di Los Angeles, California, 5 Agustus 2021. Pistol itu berasal dari koleksi pasangan Texas Jim dan Theresa Earle yang mengumpulkan senjata api Barat dan artefak lainnya selama sekitar 50 tahun. REUTERS/Mario Anzuoni
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Revolver adalah salah satu jenis senjata api paling populer di dunia. Selain minimalis, jenis senjata ini mampu menyimpan 5 sampai 10 peluru. Itu sebabnya banyak aparat keamanan dibekali senjata api ini saat menjalankan tugas.

Namun, tak semua orang mengetahui sosok di balik penemuan pistol tersebut. Dilansir dari Encyclopedia Britannica, berikut adalah profil Samuel Colt, penemu sekaligus pemilik hak paten pistol revolver.

Samuel Colt lahir di Hartford, Connecticut, Amerika Serikat pada 19 Juli 1814 merupakan seorang penemu senjata api dan pengusaha Amerika yang memopulerkan revolver. Saat remaja, Colt merupakan seorang pelaut. Saat melaut, Colt mengukir model kayu dari mekanisme silinder berputar, dan dia kemudian menyempurnakan versi kerja yang dipatenkan di Inggris dan Prancis pada 1835 dan di Amerika Serikat pada 1836.

Kabar bahwa senjata Paterson multishot Colt telah efektif melawan orang India di Texas mendorong pesanan pemerintah untuk 1.000 pistol selama Perang Meksiko-Amerika, dan Colt melanjutkan pembuatan senjata api pada 1847. Pada 1855, dia membangun gudang senjata pribadi terbesar di dunia di daerah South Meadows Hartford.

Dibantu oleh seorang insinyur Elisha King Root, Colt mengembangkan temuannya melampaui industrialis pembuatan senjata api secara massal mana pun sebelum dia dengan menggunakan suku cadang yang dapat dipertukarkan dan produksi mesin. Selain itu, Colt menerapkan gagasan progresif tentang kesejahteraan karyawan.

Penemuannya membuatnya menjadi orang kaya. Saat kematiannya pada 10 Januari 1862, perusahaannya telah memproduksi sekitar 450.000 senjata dalam 16 model berbeda. Colt's Patent Fire Arms Manufacturing Company memproduksi pistol yang paling banyak digunakan selama Perang Saudara Amerika. Model Peacemaker kaliber 45 enam tembakannya yang diperkenalkan pada 1873 menjadi pistol paling terkenal di Amerika Barat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perusahaan ini juga menjadi terkenal karena produksi senapan Gatling, senapan mesin yang digerakkan tangan yang ditemukan oleh Richard J. Gatling. Setelah dijual oleh Colt Industries pada tahun 1989,  Colt Firearms Division dibentuk kembali sebagai Colt’s Manufacturing Company.

Saat ini perusahaan produsen revolver legendaris ini terkenal karena memproduksi senjata kontrak pemerintah dari senapan serbu M16 dalam semua literasinya dan untuk senapan semi otomatis AR-15.

HAN REVANDA PUTRA
Pilihan editor : Anggota Pemuda Pancasila yang Jadi Tersangka Kedapatan Bawa 2 Peluru Revolver

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Biden, Obama dan Clinton Dicemooh karena Bela Israel dalam Penggalangan Dana Terbesar Demokrat

6 jam lalu

Presiden AS Joe Biden besama mantan presiden AS Barack Obama meninggalkan Air Force One di Bandara Internasional John F Kennedy di New York, AS 28 Maret 2024. REUTERS
Biden, Obama dan Clinton Dicemooh karena Bela Israel dalam Penggalangan Dana Terbesar Demokrat

Joe Biden, Barack Obama dan Bill Clinton dicemooh demonstran atas dukungannya terhadap serangan Israel ke Gaza


Deretan Kontroversi Diva Nyentrik Lady Gaga

9 jam lalu

Lady Gaga dan Joaquin Phoenix dalam film Joker: Folie a Deux. Foto: Instagram/@toddphillips
Deretan Kontroversi Diva Nyentrik Lady Gaga

Lady Gaga, diva bernama asli Stefani Joanne Agelina Germanotta ini juga kerap mendulang atensi karena sederet kontroversinya.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

10 jam lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Lady Gaga: Diva Nyentrik yang Menapaki 38 Tahun

10 jam lalu

Lady Gaga saat menghadiri acara Piala Oscar di Hollywood, Los Angeles, California, 13 Maret 2023. REUTERS/Eric Gaillard
Lady Gaga: Diva Nyentrik yang Menapaki 38 Tahun

Bintang nyentrik Lady Gaga, penyanyi, penulis lagu dan aktris kini tengah dinanti aktingnya di film Joker: Folie a Deux yang masuk proses tahap akhir.


Jenderal AS: Kami Tak Bersedia Beri Israel Senjata Apa Pun yang Diinginkan Saat Ini

10 jam lalu

Jenderal Charles Q. Brown Junior. REUTERS
Jenderal AS: Kami Tak Bersedia Beri Israel Senjata Apa Pun yang Diinginkan Saat Ini

Jenderal militer AS mengatakan bahwa Washington belum memberikan semua senjata yang diminta Israel, karena AS tidak bersedia memberikannya saat ini


Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

13 jam lalu

Bagian dari jembatan Francis Scott Key yang runtuh setelah ditabrak kapal kontainer Dali di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Insiden ini menyebabkan sebagian besar Jembatan Francis Scott Key runtuh yang menyebabkan beberapa kendaraan yang melintasi terperosok ke Sungai Patapsco. U.S. Army Corps of Engineers/Handout via REUTERS
Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

Top 3 dunia adalah Kemlu dalami dugaan adanya WNI di kapal penabrak di Baltimore, warga AS tak setuju serangan Israel, jenazah ABK WNI dipulangkan.


Ragam Respons Atas Resolusi DK PBB Agar Gencatan Senjata di Gaza Selama Ramadan

20 jam lalu

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) akhirnya menyetujui resolusi gencatan senjata segera antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas.
Ragam Respons Atas Resolusi DK PBB Agar Gencatan Senjata di Gaza Selama Ramadan

Resolusi DK PBB ini disahkan dengan skor 14-0 usai Amerika Serikat abstain, tidak menggunakan hak vetonya.


WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

1 hari lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

Kementerian Luar Negeri menjelaskan ihwal WNI yang disebut menjadi kapten kapal yang menabrak jembatan di Baltimore, Amerika Serikat.


Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

1 hari lalu

Puluhan demonstran pro-Palestina mengangkat telapak tangan mereka saat rapat Kongres Amerika Serikat di Capitol Hill, Washington, AS, 31 Oktober 2023. Puluhan demonstran pro-Palestina menyerbu rapat Kongres Amerika Serikat yang tengah membahas bantuan dana untuk Israel yang masih berperang dengan Hamas. REUTERS/Kevin Lamarque
Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

55% warga Amerika Serikat tidak menyetujui respons militer Israel ke Gaza, menurut jajak pendapat terbaru Gallup


Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

1 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 27 Maret 2024 diawali oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya membuka banyak loker bagi WNI