Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Viral Tentara Rusia Minta Bantuan Putin, Banyak Rekannya Tewas di Perang Ukraina

Reporter

image-gnews
Tentara Ukraina bersiap menembakkan proyektil howitzer 2A65 Msta-B ke arah pasukan Rusia, di garis depan di wilayah Zaporizhzhia, Ukraina, 5 Januari 2023. Ukraina menolak  deklarasi gencatan senjata sementara yang diumumkan Presiden Rusia Vladimir Putin dan meminta Rusia meninggalkan wilayah pendudukan di Ukraina terlebih dahulu sebelum menerapkan gencatan senjata. REUTERS/Stringer
Tentara Ukraina bersiap menembakkan proyektil howitzer 2A65 Msta-B ke arah pasukan Rusia, di garis depan di wilayah Zaporizhzhia, Ukraina, 5 Januari 2023. Ukraina menolak deklarasi gencatan senjata sementara yang diumumkan Presiden Rusia Vladimir Putin dan meminta Rusia meninggalkan wilayah pendudukan di Ukraina terlebih dahulu sebelum menerapkan gencatan senjata. REUTERS/Stringer
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tentara Rusia di Ukraina meminta bantuan kepada Presiden Vladimir Putin karena unit mereka terus ditambah pejuang baru setelah yang lain mati. "Komando kami telah mengisi kembali unit kami dengan mobilisasi baru sebanyak enam kali sekarang. Ini adalah bukti ketidakmampuan atasan kami dan seluruh unit," kata seorang tentara Rusia dalam sebuah video yang diperoleh dan diterjemahkan oleh CNN. Wajah para tentara Rusia dalam video tersebut disembunyikan.

"Tolong bantu. Tidak ada tempat lain untuk berpaling," lanjut prajurit itu. 

Video yang diterbitkan oleh CNN itu direkam untuk dikirim langsung ke Putin. Dalam video terpisah, juga diterbitkan oleh CNN dan diambil oleh tentara Rusia lainnya di Ukraina timur, menunjukkan asap yang keluar dari tank Rusia. Tidak jelas apakah tentara yang membuat video tersebut berasal dari unit yang sama.

"Tank kami terbakar di sana," kata prajurit itu. Ia menambahkan bahwa dia memberikan bukti langsung dari garis depan. "Situasinya menjadi kacau, kemuliaan bagi Rusia," tambahnya.

Rusia telah kehilangan sekitar setengah dari armada tanknya sejak perang dimulai. Rusia juga kehilangan banyak tank dibandingkan jumlah yang diproduksi. 

Video itu muncul saat pasukan Rusia maju ke kota timur Bakhmut. Di Bakhmut, pasukan Rusia telah melakukan serangan selama berbulan-bulan untuk merebut benteng Ukraina.

Alexander Rodnyansky, penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, mengatakan kepada CNN bahwa mereka mempertimbangkan untuk menarik pasukan Ukraina keluar kota. "Militer kami jelas akan mempertimbangkan semua opsi. Sejauh ini, Anda tahu, mereka telah menguasai kota, tetapi, jika perlu, mereka akan mundur secara strategis karena kami tidak akan mempertaruhkan semua orang kami," ujarnya.

Sejak invasi dimulai tahun lalu, pasukan Rusia telah telah banyak yang terbunuh. Menurut analisis oleh Pusat Kajian Strategis & Internasional, diperkirakan 60.000 hingga 70.000 tentara Rusia tewas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly mengatakan sebelumnya bahwa tentara Rusia membayar ego Putin dengan nyawa mereka. "Putin tidak bisa, tidak boleh menang di Ukraina," ujar Cleverly saat berbicara di Dewan Keamanan PBB. Ia membahas pemeliharaan perdamaian dan keamanan Ukraina. 

Dia menambahkan bahwa yang dipertaruhkan di medan perang adalah tatanan internasional itu sendiri. "Perampasan tanahnya di Ukraina timur dan selatan menunjukkan kepada kita bahwa hatinya tertuju pada ekspansi kekaisaran. Tetapi 800 tentara Rusia setiap hari mati karena ambisinya yang sia-sia. Mereka membayar egonya dengan nyawa mereka," tegas Cleverly.

Dia mengatakan anggota PBB tak boleh membiarkan Rusia menang dalam perang di Ukraina. "Kita tidak boleh menyimpang dari tekad kita," katanya. Dia menambahkan bahwa dukungan militer dan bantuan kemanusiaan ke Ukraina tidak cukup.   

"Karena ketika perang ini berakhir, dan itu akan berakhir dengan keberhasilan Ukraina mempertahankan wilayahnya, kita tidak boleh membiarkan Ukraina lagi dibiarkan rentan terhadap serangan," katanya tepat pada peringatan setahun invasi Rusia di Ukraina.

CNN | BUSINESS INSIDER | ANADOLU AGENCY 

Pilihan Editor: Sejumlah Negara Batasi atau Blokir TikTok, Ini Alasannya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

5 jam lalu

F-16 Fighting Falcon yang ditugaskan di Sayap Tempur ke-8 mengalami 'darurat dalam penerbangan', jatuh di Laut Kuning [File: Ints Kalnins/Reuters]
Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

Putin mengatakan pesawat F-16 mampu mengangkut senjata nuklir. Ia menyatakan tak akan menyerang anggota NATO, tapi tembak jatuh F-16.


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

8 jam lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

23 jam lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Penerbangan khusus Rusia mengirimkan bantuan kemanusiaan gelombang ke-20 ke Gaza melalui Bulan Sabit Merah Mesir


Volodymyr Zelensky Bikin Acara Buka Puasa dengan Komunitas Muslim Ukraina

1 hari lalu

Presiden Ukriana Volodymyr Zelensky menyampaikan pidato secara virtual di KTT G20, Selasa, 15 November 2022. Sumber: Istimewa
Volodymyr Zelensky Bikin Acara Buka Puasa dengan Komunitas Muslim Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan doa bagi negara-negara yang sedang dilanda konflik pada Ramadan tahun ini.


Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

1 hari lalu

Logo Euro 2024.
Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

Tiga negara dipastikan termasuk dalam 24 negara yang lolos ke putaran final Piala Eropa 2024 atau Euro 2024 pada Kamis dinihari, 27 Maret 2024.


24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

2 hari lalu

Presiden Rusia, Vladimir Putin. Kremlin via RUETERS
24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

24 tahun, Vladimir Putin berhasil mempertahankan tahta politiknya. Bagaimana rekam jejaknya berkuasa sebagai Presiden Rusia terlama?


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

2 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

2 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Putin Sebut Kelompok Islam Radikal di Balik Serangan Moskow

2 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin berbicara setelah TPS ditutup, di Moskow, Rusia, 18 Maret 2024. Komisi Nasional Pemilu Rusia (CEC), suara pemilih yang terkumpul mencapai 72,22 persen, naik dari pemilu 2018 sebesar 67,5 persen. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Sebut Kelompok Islam Radikal di Balik Serangan Moskow

Putin menyatakan penembakan massal di Moskow dilakukan oleh kelompok Islam radikal, namun tetap ada hubungannya dengan Ukraina.


Kisah Heroik Islam Khalilov, Remaja 15 Tahun Selamatkan 100 Orang dalam Penembakan Moskow

2 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/MAXIM SHIPENKOV
Kisah Heroik Islam Khalilov, Remaja 15 Tahun Selamatkan 100 Orang dalam Penembakan Moskow

Seorang remaja berusia 15 tahun berhasil menyelamatkan 100 nyawa dalam penembakan massal di Moskow, Jumat pekan lalu.