Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Najib Razak Dibebaskan dari Dakwaan Mengganggu Audit dalam Skandal 1MDB

Editor

Ida Rosdalina

Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak berbicara kepada wartawan di luar Pengadilan Federal di Putrajaya, Malaysia, 23 Agustus 2022. REUTERS/Lai Seng Sin
Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak berbicara kepada wartawan di luar Pengadilan Federal di Putrajaya, Malaysia, 23 Agustus 2022. REUTERS/Lai Seng Sin
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSebuah pengadilan Malaysia, Jumat, 3 Maret 2023, membebaskan mantan Perdana Menteri Najib Razak dan mantan CEO dana negara terkait skandal 1MDB dari tuduhan korupsi terkait dengan audit pemerintah 2016 pada dana tersebut, kata pengacara mereka.

Pembebasan itu terjadi di tengah pengawasan baru terhadap korupsi pemerintah dengan Perdana Menteri Anwar Ibrahim, yang mulai menjabat pada November tahun lalu, memerintahkan peninjauan kembali proyek-proyek pemerintahan sebelumnya dalam upaya untuk membasmi korupsi.

Najib – yang menjalani hukuman penjara 12 tahun setelah dinyatakan bersalah untuk kasus lain – pada 2018 dituduh menyalahgunakan jabatannya sebagai perdana menteri untuk mengubah audit pemerintah menjadi skandal 1MDB (Malaysia Development Berhad) bernilai multi-miliar dolar.

Mantan CEO 1MDB didakwa bersekongkol dengan Najib. Arul dan Najib mengajukan permohonan tidak bersalah.

Jumat, Pengadilan Tinggi Kuala Lumpur memutuskan bahwa jaksa gagal membangun kasus melawan keduanya, kata pengacara mereka kepada wartawan.

“(Pengadilan) menyimpulkan bahwa tidak ada unsur gratifikasi … benar-benar tidak ada unsur korupsi dalam peran Najib dalam tuduhan-tuduhan ini,” kata pengacara Najib, Shafee Abdullah.

Arul, yang hadir dalam jumpa pers, mengatakan ia merasa dibenarkan oleh putusan pengadilan, sambil menambahkan bahwa ia “jujur dan terus-terang” tentang perannya di 1MDB.

Kantor Kejaksaan Agung tidak segera menjawab permintaan untuk berkomentar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1MDB Malaysia menjadi subjek penyelidikan korupsi dan pencucian uang di setidaknya enam negara.

Diperkirakan $4,5 miliar (sekitar Rp 68 triliun) telah disalahgunakan dari 1MDB oleh pejabat tingkat tinggi dari dana tersebut dan rekanan mereka antara tahun 2009 dan 2014, demikian dugaan Departemen Kehakiman AS.

Najib sedang menghadapi tiga kasus lagi terkait korupsi di 1MDB dan entitas negara yang lain. Ia juga telah berusaha mengajukan tinjauan yudisial terhadap dakwaannya dalam sebuah kasus terkait 1MDB, yang diharapkan diputuskan pengadilan lebih tinggi Malaysia bulan ini, menurut media lokal.

Politisi Malaysia lain yang menghadapi dakwaan korupsi termasuk wakil perdana menteri Ahmad Zahid Hamidi, pemimpin koalisi Barisan Nasional Najib. Zahid telah mengajukan permohonan tidak bersalah atas 47 dakwaan korupsi dan pencucian uang.

Barisan adalah mitra utama dalam pemerintahan Anwar, yang membutuhkan dukungan untuk membentuk pemerintahan setelah pemilu terbelah tahun lalu.

REUTERS

Pilihan Editor: Pertemuan Menlu G20 Tanpa Komunike, Rusia dan Cina Enggan Kecam Perang Ukraina

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Komisi Antikorupsi Malaysia Sebut Buronan 1MDB Jho Low di Makau

10 hari lalu

Pebisnis Malaysia Low Taek Jho atau yang dikenal Jho Low. devex.com
Komisi Antikorupsi Malaysia Sebut Buronan 1MDB Jho Low di Makau

Buronan pemodal Malaysia Jho Low, yang dicari karena peran kuncinya dalam skandal 1MDB bernilai miliaran dolar, diyakini bersembunyi di Makau.


PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan Pemerintahan Stabil di Tengah Isu Penggulingan

25 hari lalu

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim saat wawancara dengan Tempo, Selasa, 9 Mei 2023, jelang KTT ASEAN. Dok: Kantor Perdana Menteri Anwar
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan Pemerintahan Stabil di Tengah Isu Penggulingan

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menekankan bahwa pemerintahan persatuannya stabil menyusul isu penggulingan yang mencuat belakangan ini.


Dibayar Rp298 Miliar, Bintang Rap AS Bantu Buronan 1MDB Berfoto dengan Obama

51 hari lalu

Rapper Fugees Prakazrel (Pras) Michel, yang menghadapi tuntutan pidana dalam dugaan kampanye lobi ilegal, tiba di Pengadilan Distrik AS di Washington, AS, 3 April 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Dibayar Rp298 Miliar, Bintang Rap AS Bantu Buronan 1MDB Berfoto dengan Obama

Dana US$2 juta atau sekitar Rp29,8 miliar dari buronan 1MDB mengalir untuk dana kampanye Obama pada 2012


Kisah 43 Perhiasan Istri Mantan PM Najib Razak yang Ternyata Barang Pinjaman

52 hari lalu

Kalung berlian berwarna merah jambu milik Rosmah Mansor senilai US$27.3 million atau Rp 408 miliar diduga adalah kado dari Low Taek Jho atau Jho Low, pengusaha asal Malaysia, yang sekarang berstatus buronan. Sumber: thecoverage.my
Kisah 43 Perhiasan Istri Mantan PM Najib Razak yang Ternyata Barang Pinjaman

Global Royalty menuntut pengembalian 43 perhiasan yang dipinjamkan pada Istri mantan perdana menteri Malaysia Najib Razak, Rosmah Mansor.


Upaya Terakhir Najib Razak untuk Peninjauan Hukuman Korupsi Ditolak

31 Maret 2023

Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak berbicara kepada wartawan di luar Pengadilan Federal di Putrajaya, Malaysia, 23 Agustus 2022. REUTERS/Lai Seng Sin
Upaya Terakhir Najib Razak untuk Peninjauan Hukuman Korupsi Ditolak

Eks PM Malaysia Najib Razak menghadapi tiga persidangan lain terkait gratifikasi di 1MDB dan lembaga-lembaga pemerintah lain.


Muhyiddin Yassin Jadi Tersangka, Pemerintahan Anwar Ibrahim Terancam?

12 Maret 2023

Mantan Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin tiba untuk memberikan pernyataan kepada Komisi Anti Korupsi Malaysia (MACC) di Putrajaya, Malaysia 9 Maret 2023. REUTERS/Hasnoor Hussain
Muhyiddin Yassin Jadi Tersangka, Pemerintahan Anwar Ibrahim Terancam?

Malaysia dapat kembali menghadapi polarisasi politik dan PM Anwar Ibrahim berisiko mendapat serangan balik karena Muhyiddin Yassin ke pengadilan


Pemerintahan Anwar Ibrahim Tinjau Ulang Proyek Kapal Perang Rp 21 Triliun

11 Desember 2022

Perdana Menteri Malaysia yang baru diangkat Anwar Ibrahim berdoa setelah mengambil sumpah dalam upacara di Istana Nasional di Kuala Lumpur Malaysia, 24 November 2022. Dipilihnya Anwar Ibrahim setelah raja menggelar pertemuan khusus di antara para penguasa tentang kebuntuan politik pada Kamis pagi, 24 November 2022. Mohd Rasfan/Pool via REUTERS
Pemerintahan Anwar Ibrahim Tinjau Ulang Proyek Kapal Perang Rp 21 Triliun

Pemerintahan Anwar Ibrahim akan menyelidiki kasus pengadaan kapal perang yang hingga kini molor.


Anwar Ibrahim Tunjuk Zahid sebagai Wakil PM, meski Tersandung Kasus Dugaan Korupsi

3 Desember 2022

Mantan Wakil PM Malaysia, Ahmad Zahid Hamidi.[The Straits Times]
Anwar Ibrahim Tunjuk Zahid sebagai Wakil PM, meski Tersandung Kasus Dugaan Korupsi

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menunjuk Presiden UMNO Ahmad Zahid Hamidi, yang terjerat kasus hukum, sebagai wakilnya


Barisan Nasional Enggan Dukung Muhyiddin Yassin, Membelot ke Anwar Ibrahim?

24 November 2022

Anwar Ibrahim. REUTERS/Hasnoor Hussain
Barisan Nasional Enggan Dukung Muhyiddin Yassin, Membelot ke Anwar Ibrahim?

Koalisi petahana Malaysia, Barisan Nasional, memberikan indikasi untuk mendukung pemimpin oposisi Anwar Ibrahim sebagai perdana menteri.


Elite Politik Malaysia Keluar Masuk Istana Negara, Polisi Perketat Pengamanan

23 November 2022

Petugas polisi berjaga di luar Istana Negara, di tengah kunjungan pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim dan mantan Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin, di Kuala Lumpur, Malaysia, 22 November 2022. REUTERS/Hasnoor Hussain
Elite Politik Malaysia Keluar Masuk Istana Negara, Polisi Perketat Pengamanan

Polisi meningkatkan kontrol keamanan di sekitar gerbang 2 Istana Negara menyusul kegiatan politik di tengah ketidakpastian hasil pemilu Malaysia.