TEMPO.CO, Jakarta - Pihak berwajib meyakini mereka telah menahan semua tersangka yang terlibat dalam pembunuhan sadis sosialita Hong Kong berusia 28 tahun, Abby Choi, yang potongan-potongan anggota tubuhnya ditemukan pekan lalu.
Tubuh tanpa kepalanya ditemukan di sebuah properti yang disewa di Tai Po, wilayah pinggiran Hong Kong. Bagian-bagian tubuhnya– termasuk kepalanya yang dipukul benda tumpul– dimasak dalam panci sup yang besar, dan sisanya disimpan di kulkas.
Empat orang berusia antara 28 dan 65 tahun telah didakwa dalam kaitannya dengan kasus mutilasi Abby Choi ini dan ditampilkan di depan pengadilan, Senin, 27 Februari 2023. Mereka adalah mantan suami, mantan abang ipar dan mantan ayah mertua Choi, yang didakwa pembunuhan. Mantan ibu mertuanya menghadapi dakwaan menghalang-halangi penyelidikan.
Polisi juga menahan kekasih mantan ayah mertua Choi dan menyelidiki apakah ia mengetahui kasus ini.
Choi dilaporkan diserang di dalam mobil dan jatuh pingsan, sebelum dibawa ke rumah desa itu. Waktu kematiannya sedang diselidiki. Karena para tersangka tidak kooperatif, polisi mengatakan penyelidikan ini menjadi sulit.
Siapa para pelaku dan apa peran masing-masing?
1. Kwong Kau, 65, mantan ayah mertua Choi
Kwong Kau kabarnya merencanakan pembunuhan sadis ini dan menyewa rumah desa pada Februari. Ia adalah seorang sersan polisi yang diberi penghargaan Medali Pengabdian Panjang Kepolisian Hong Kong pada 2001. Ia mundur dari kepolisian pada 2005 setelah diduga terlibat dalam sebuah kasus pemerkosaan.
Ia diduga tidak senang dengan cara Choi menangani sebuah properti mewah dan polisi yakin ia adalah otak di balik pembunuhan itu. Penyelidikan awal menemukan bahwa Choi berencana untuk menjual properti Kadoorie Hill di Ho Man Tin. Ia membeli properti itu atas nama mantan ayah mertuanya, dan konon ia berjanji untuk memindahkan mantan keluarga suaminya ke tempat lain.
Namun, peristiwa ini memicu perlawanan sengit dari Kwong tua, yang berkali-kali bertengkar dengan Choi. Pembunuhan ini diyakini berkaitan dengan pertengkaran soal properti yang bernilai puluhan juta dolar itu.
2. Alex Kwong, 28, mantan suami Choi
Disebut pengangguran oleh media lokal, Alex Kwong konon telah dicari-cari polisi selama bertahun-tahun setelah menghindari jaminan dalam sebuah kasus penipuan. Ia mengaku berbisnis investasi emas dan dilaporkan menipu beberapa korban senilai HK$5 juta (sekitar Rp 9,7 miliar) dari 2014 hingga 2015. Kwong juga dituntut lebih dari HK$1.6 juta (sekitar Rp 3,1 miliar dalam bentuk utang. Ia memiliki dua anak– seorang putra dan seorang putri – bersama Choi. Usia anak-anaknya tidak diketahui.
Sabtu, Kwong ditangkap polisi di pelabuhan Tung Chung di Pulau Lantau Island, setelah polisi mengetahui rencananya melarikan diri dari Hong Kong dengan speedboat. Ketika ia ditangkap, ia mengantongi HK$500 ribu uang tunai dan beberapa jam mahal senilai HK$4 juta.