Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taiwan Melihat China sedang Belajar dari Invasi Rusia ke Ukraina

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Bendera Taiwan terlihat di alun-alun menjelang perayaan hari nasional di Taoyuan, Taiwan, 8 Oktober 2021. [REUTERS/Ann Wang/Files]
Bendera Taiwan terlihat di alun-alun menjelang perayaan hari nasional di Taoyuan, Taiwan, 8 Oktober 2021. [REUTERS/Ann Wang/Files]
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMiliter China sedang belajar dari invasi Rusia ke Ukraina bahwa serangan apa pun ke Taiwan harus cepat agar berhasil, tetapi Selat Taiwan akan menyulitkan upaya itu, kata menteri pertahanan pulau tersebut, Jumat, 24 Februari 2023.

Kemungkinan dampak dari perang tersebut terhadap pola pikir militer China terhadap Taiwan dan bagaimana China dapat menyerang pulau itu, yang dilihat Beijing sebagai teritori kedaulatan China, telah memicu perdebatan luas di kalangan pejabat di Taipei.

Menteri Pertahanan Taiwan Chiu Kuo-cheng mengatakan militer China akan mengambil pelajaran dari invasi Rusia ke Ukraina, yang dimulai satu tahun lalu dengan kegagalan Rusia mengambil alih Kyiv di hari-hari awal perang.

“Perang Rusia-Ukraina telah membawa pelajaran besar bagi mereka – mereka tentu saja akan berusaha dengan cepat,” kata Chiu kepada wartawan, mengacu militer China.

Ia bahkan mengatakan jika pasukan China sedang merencanakan serangan cepat mereka akan menghadapi kesulitan dalam upaya mengambil pulau itu dengan gerakan tiba-tiba karena mereka harus menyeberangi Selat Taiwan yang memisahkan keduanya.

“Mereka masih harus mengatasi ini,” kata Chiu. “Dibutuhkan waktu lebih dari satu atau dua minggu.”

China tidak pernah secara resmi meninggalkan penggunaan kekuatan untuk membawa Taiwan di bawah kekuasaannya dan terus berpatroli di dekat pulau itu.

China mengatakan bahwa upaya mencampuradukkan masalah Taiwan dan Ukraina adalah standar ganda yang sudah jelas karena pulau itu selalu menjadi bagian China dan seluruhnya masalah dalam negeri.

Latihan Militer

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, Amerika Serikat berencana menambah jumlah pasukan untuk melatih militer Taiwan, kata dua pejabat AS, Kamis, 23 Februari 2023.

Reuters telah melaporkan pada 2021 bahwa sejumlah kecil pasukan operasi khusus AS telah berada di Taiwan di sebuah pangkalan sementara untuk melatih pasukan mereka. Para pejabat, yang berbicara tanpa mengungkapkan nama itu, mengatakan Pentagon diperkirakan meningkatkan jumlah dalam bulan-bulan mendatang.

Salah satu pejabat mengatakan jumlah tepat pasukan yang akan ditambah belum jelas, tetapi langkah itu tidak terkait dengan ketegangan baru-baru ini tentang penembakan sebuah balon mata-mata China yang terbang di atas Amerika Serikat.

"Kami tidak memiliki komentar atas operasi-operasi khusus, keterlibatan, atau pun pelatihan, tetapi saya bisa menegaskan bahwa dukungan kami untuk, dan hubungan pertahanan dengan, Taiwan tetap selaras terhadap ancaman terbaru yang dibuat oleh Republik Rakyat China,” kata seorang juru bicara Pentagon.

Menteri Chiu mengatakan ia tidak tahu sumber informasi tentang pelatihan yang diperluas. Ia menambahkan Taiwan dan Amerika Serikat memiliki banyak interaksi militer, dan menolak berkomentar lebih jauh.

REUTERS

Pilihan Editor: Korea Utara Tes Rudal untuk Unjuk Kemampuan Serangan Balik Nuklir

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

8 jam lalu

Alipay Wallet. REUTERS
Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

Para pemohon termasuk perwakilan Ant Group sebagai pemilik aplikasi pembayaran Alipay bisa datang ke kantor BI untuk meminta pre-consultative meeting.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

16 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.


6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

6 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 11 Juli 2022. Sumber: Biro Setpres
6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

Jokowi menginginkan adanya percepatan studi kelayakan trayek kereta cepat hingga Surabaya.


Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

10 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

14 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.


Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

15 hari lalu

Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Taiwan Ma Ying-jeou (kanan) tersenyum saat memasuki kamar di Hotel Shangri-la tempat mereka akan bertemu, di Singapura 7 November 2015. REUTERS/Joseph Nair
Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

Presiden Cina Xi Jinping mengatakan kepada mantan presiden Taiwan Ma Ying-jeou bahwa tidak ada yang dapat menghentikan reuni kedua sisi Selat Taiwan


Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

17 hari lalu

Calon pemudik bersiap naik kereta menuju kampung halaman mereka untuk merayakan Tahun Baru Imlek, di Stasiun Yantai, Shandong, Cina, Ahad, 20 Januari 2019. chinadaily.com
Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

Di China, tradisi mudik tidak hanya berlangsung saat Lebaran, melainkan terjadi pada saat perayaan Tahun Baru Imlek.


Permintaan Ekspor Komoditas Durian Tinggi di China

22 hari lalu

ilustrasi panen durian (pixabay.com)
Permintaan Ekspor Komoditas Durian Tinggi di China

Ekspor komoditas buah durian masih di bawah nanas dan pisang.


Para Menteri NATO Pertimbangkan Dana Militer 100M Euro untuk Ukraina

22 hari lalu

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg. REUTERS
Para Menteri NATO Pertimbangkan Dana Militer 100M Euro untuk Ukraina

Dana ini akan memberikan NATO sebuah peran yang lebih langsung dalam membantu Ukraina dalam melawan invasi Rusia.


Joe Biden dan Xi Jinping Bicara Soal Taiwan dan Laut Cina Selatan

22 hari lalu

Presiden Cina Xi Jinping melambaikan tangan saat bertemu dengan Presiden AS Joe Biden di perkebunan Filoli di sela-sela KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC), di Woodside, California, AS, 15 November 2023. Untuk pertama kalinya dalam satu tahun Xi Jinping dan Biden bertemu melakukan pembicaraan yang bertujuan mengurangi perselisihan antara kedua negara adidaya tersebut mengenai konflik militer, perdagangan narkoba dan kecerdasan buatan. REUTERS/Kevin Lamarque
Joe Biden dan Xi Jinping Bicara Soal Taiwan dan Laut Cina Selatan

Presiden Joe Biden dan Xi Jinping mendiskusikan soal Taiwan dan Laut Cina Selatan dalam percakapan telepon terbaru.