Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kejarlah Balon Mata-mata China, 3 UFO yang Didapat?

image-gnews
Balon mata-mata Cina yang dicurigai terlihat sebelum ditembak jatuh di lepas pantai Garden City, South Carolina, AS, 4 Februari 2023. Penembakan balon Cina dengan satu misil ini sepekan setelah balon itu masuk ke wilayah AS dan memicu memburuknya hubungan Cina-AS. Travis Huffstetler/Handout via REUTERS
Balon mata-mata Cina yang dicurigai terlihat sebelum ditembak jatuh di lepas pantai Garden City, South Carolina, AS, 4 Februari 2023. Penembakan balon Cina dengan satu misil ini sepekan setelah balon itu masuk ke wilayah AS dan memicu memburuknya hubungan Cina-AS. Travis Huffstetler/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jet tempur Amerika kembali meluncurkan rudalnya ke sebuah objek tak dikenal dekat Danau Huron, di perbatasan Amerika dan Kanada pada Minggu, 12 Desember 2023 lalu, pasca insiden balon mata-mata China. Objek berbentuk segi delapan tersebut adalah objek keempat yang ditumpas di langit Amerika Utara dalam rentang sepekan lebih belakangan ini.

Ini penembakan keempat pasca Angkatan Perang Amerika Serikat bersiaga penuh akibat insiden balon udara China yang dicurigai sebagai mata-mata. Pihak militer belum dapat mengidentifikasi jenis tiga objek terbaru itu. "Kami menyebut mereka objek, bukan balon, karena alasan tertentu," kata VanHerck, kepala Komando Pertahanan Luar Angkasa Amerika Utara (NORAD) dan Komando Utara dikutip dari Al Jazeera

Dari balon China yang terdeteksi sejak akhir Januari

Insiden balon udara Cina terendus sejak 28 Januari 2023. Konfliknya memuncak pada awal Februari 2023. Balon tersebut terbang di atas wilayah udara Kanada, Amerika Serikat, hingga sejumlah negara di Amerika Latin.

Menurut The Conversation, pada 2 Februari 2023 departemen Pertahanan AS mengonfirmasi bahwa balon tersebut terbang di atas wilayah udara AS pada ketinggian 60.000 kaki, termasuk di atas Pangkalan Angkatan Udara Malmstrom di Montana. Menurut Intelijen Amerika Serikat (AS), balon itu adalah bagian dari program “mata-mata” ekstensif yang dijalankan militer China.

Pada 4 Februari 2023 pagi waktu setempat, balon udara tersebut ditembak jatuh oleh Angkatan Udara AS menggunakan jet tempur F-22 Raptor dan rudal AIM-9 Sidewinder. Angkatan Laut AS berencana untuk mengambil puing-puing balon yang terjatuh di laut. 

China bantah tudingan mata-mata

Pasca penembakan, pemerintah Cina mengakui bahwa balon itu memang milik mereka. Namun, tujuannya bukan untuk memata-matai atau memasuki wilayah udara AS. Pemerintah Cina menyebut jatuhnya balon udara “sipil” mereka adalah reaksi yang berlebihan dari AS. Mereka merasa memiliki hak untuk menanggapi peristiwa penembakan itu lebih lanjut.

China telah mengirimkan balon mata-mata ke lebih dari 40 negara di lima benua. Hasil pengamatan pesawat U-2 milik Amerika Serikat menyatakan bahwa balon tersebut mampu melakukan operasi pengumpulan sinyal intelijen, bukan sekadar balon cuaca biasa. Balon itu disebut oleh para pejabat AS sebagai armada yang dikembangkan untuk melakukan pengawasan mata-mata. Militer Cina juga diketahui seringkali melakukan penerbangan tertentu. 

Munculnya 3 objek tak dikenal pasca penembakan balon China

Kemunculan objek udara tak dikenal lainnya muncul kurang dari seminggu setelah penembakan balon udara Cina. orth American Aerospace Defense Command (NORAD) mendeteksi sebuah objek tak dikenal seukuran city car pada 9 Februari lalu. Objek tersebut dipandang sebagai sebuah ancaman potensial untuk lalu lintas udara sipil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Presiden AS, Joe Biden, untuk kali kedua, mengeluarkan perintah tembak jatuh pada Jumat 10 Februari. Sepasang jet tempur Lockheed Martin F-22 Raptor terlibat dalam eksekusi pencegatan dan satu melepaskan rudalnya. Objek saat itu berada pada ketinggian sekitar 12 kilometer dan mengarah timur laut di atas perairan beku Laut Arktik setelah sebelumnya terlacak terbang di atas daratan Deadhorse, Alaska.

Tentara Angkatan Laut AS yang ditugaskan ke Assault Craft Unit 4 mengamati bagian balon udara Cina yang jatuh ditembak oleh Angkatan Udara AS di lepas pantai Carolina Selatan untuk diangkut dari kapal yang berlabuh di Pantai Virginia, Virginia ke agen federal di Pangkalan Ekspedisi Gabungan Little Creek, 10 Februari 2023 dalam gambar ini dirilis oleh Angkatan Laut A.S. di Washington, A.S. 13 Februari 2023. Awak Angkatan Laut AS yang telah menemukan sebagian peralatan dari dasar laut. Petty Officer 1st Class Kris Lindstrom/A.S. Angkatan Laut/Handout melalui Reuters

Penembakan kembali dilakukan pada objek ketiga yang berbentuk silider di atas Yukon di wilayah Kanada. Tembak jatuh dilakukan usai dilakukan komunikasi antara Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau dengan Biden, pada Sabtu 11 Februari lalu.

Pasukan Amerika Serikat masih mencari sisa-sisa objek ini ketika kabar penampakan UFO keempat dan ditembak jatuh jet tempur F-16 pada Minggu, 12 Februari.

Terkait objek keempat yang terbang pada ketinggian 6,1 kilometer, militer Amerika Serikat memandangnya bukanlah ancaman, hanya berpotensi mengganggu lalu lintas udara domestik, Selain juga kemungkinan menjadi mata-mata. Objek diyakini sama seperti yang sempat dilaporkan dideteksi di langit Montana dekat situs militer yang sensitif pada Sabtu malam. Saat itu Angkatan Udara AS sempat menutup wilayah udara setempat namun tak ditemukan objek yang dimaksud.

HATTA MUARABAGJA
Pilihan editor : China Balik Tuduh AS Terbangkan Balon Mata-mata Lebih dari 10 Kali

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Deretan Kontroversi Diva Nyentrik Lady Gaga

2 jam lalu

Lady Gaga dan Joaquin Phoenix dalam film Joker: Folie a Deux. Foto: Instagram/@toddphillips
Deretan Kontroversi Diva Nyentrik Lady Gaga

Lady Gaga, diva bernama asli Stefani Joanne Agelina Germanotta ini juga kerap mendulang atensi karena sederet kontroversinya.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

3 jam lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Lady Gaga: Diva Nyentrik yang Menapaki 38 Tahun

3 jam lalu

Lady Gaga saat menghadiri acara Piala Oscar di Hollywood, Los Angeles, California, 13 Maret 2023. REUTERS/Eric Gaillard
Lady Gaga: Diva Nyentrik yang Menapaki 38 Tahun

Bintang nyentrik Lady Gaga, penyanyi, penulis lagu dan aktris kini tengah dinanti aktingnya di film Joker: Folie a Deux yang masuk proses tahap akhir.


Jenderal AS: Kami Tak Bersedia Beri Israel Senjata Apa Pun yang Diinginkan Saat Ini

3 jam lalu

Jenderal Charles Q. Brown Junior. REUTERS
Jenderal AS: Kami Tak Bersedia Beri Israel Senjata Apa Pun yang Diinginkan Saat Ini

Jenderal militer AS mengatakan bahwa Washington belum memberikan semua senjata yang diminta Israel, karena AS tidak bersedia memberikannya saat ini


Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

7 jam lalu

Bagian dari jembatan Francis Scott Key yang runtuh setelah ditabrak kapal kontainer Dali di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Insiden ini menyebabkan sebagian besar Jembatan Francis Scott Key runtuh yang menyebabkan beberapa kendaraan yang melintasi terperosok ke Sungai Patapsco. U.S. Army Corps of Engineers/Handout via REUTERS
Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

Top 3 dunia adalah Kemlu dalami dugaan adanya WNI di kapal penabrak di Baltimore, warga AS tak setuju serangan Israel, jenazah ABK WNI dipulangkan.


Ragam Respons Atas Resolusi DK PBB Agar Gencatan Senjata di Gaza Selama Ramadan

13 jam lalu

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) akhirnya menyetujui resolusi gencatan senjata segera antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas.
Ragam Respons Atas Resolusi DK PBB Agar Gencatan Senjata di Gaza Selama Ramadan

Resolusi DK PBB ini disahkan dengan skor 14-0 usai Amerika Serikat abstain, tidak menggunakan hak vetonya.


WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

1 hari lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

Kementerian Luar Negeri menjelaskan ihwal WNI yang disebut menjadi kapten kapal yang menabrak jembatan di Baltimore, Amerika Serikat.


Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

1 hari lalu

Puluhan demonstran pro-Palestina mengangkat telapak tangan mereka saat rapat Kongres Amerika Serikat di Capitol Hill, Washington, AS, 31 Oktober 2023. Puluhan demonstran pro-Palestina menyerbu rapat Kongres Amerika Serikat yang tengah membahas bantuan dana untuk Israel yang masih berperang dengan Hamas. REUTERS/Kevin Lamarque
Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

55% warga Amerika Serikat tidak menyetujui respons militer Israel ke Gaza, menurut jajak pendapat terbaru Gallup


Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

1 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 27 Maret 2024 diawali oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya membuka banyak loker bagi WNI


Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

1 hari lalu

@america pada 23 Maret 2024, untuk pertama kalinya mengadakan kegiatan
Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

@america menggelar acara fun run yang diselenggarakan menjelang buka puasa dalam rangka 75 tahun hubungan diplomatik Amerika dan Indonesia