Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Eks TKW Indonesia di Hong Kong Disiksa Majikan, Menang Kompensasi Rp 1,6 M

Reporter

image-gnews
Tenaga kerja wanita dari berbagai negara berunjukrasa memprotes penyiksaan terhadap Erwiana Sulistyaningsih, TKW Indonesia, di Hong Kong (16/1). Kasus Erwiana merupakan kasus terakhir yang menimpa tenaga kerja asing yang bekerja di Hong Kong. AP/Kin Cheung
Tenaga kerja wanita dari berbagai negara berunjukrasa memprotes penyiksaan terhadap Erwiana Sulistyaningsih, TKW Indonesia, di Hong Kong (16/1). Kasus Erwiana merupakan kasus terakhir yang menimpa tenaga kerja asing yang bekerja di Hong Kong. AP/Kin Cheung
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bekas tenaga kerja wanita atau TKW asal Indonesia di Hong Kong, mendapat ganti rugi lebih dari US$ 110.000 atas penyiksaan yang dialaminya selama bekerja. Perempuan bernama Kartika Puspitasari, 40 tahun, itu dipukuli dan dibakar oleh mantan majikannya di Hong Kong hingga meninggalkan penderitaan kronis.

Pelecehan yang menimpa eks TKW Kartika menjadi berita utama satu dekade lalu dan memicu protes atas perlakuan terhadap pekerja rumah tangga di Hong Kong. Majikannya dihukum dan dipenjara pada 2013. 

Selama dua tahun, Kartika disiksa dan dihina oleh majikannya. Dia dibakar dengan besi dan dipukuli dengan rantai sepeda. Ia pun menderita luka fisik dan trauma mental.

Penganiayaannya baru terungkap setelah dia mencari perlindungan konsuler. Kartika akhirnya kembali ke Indonesia pada 2014 tanpa menerima gaji.

Pada Jumat pekan lalu, seorang hakim memutuskan bahwa Kartika telah diperlakukan secara tidak manusiawi dan memberinya kompensasi sebesar HK$ 868.607 atau setara Rp 1,6 miliar. Saat mendengar putusan itu, Kartika yang berada di rumahnya di Padang, Sumatera Barat, menangis. 

"Saya kehilangan kata-kata untuk semua kebaikan Anda," katanya. Ia berterima kasih kepada pengacara dan teman-temannya.

Eni Lestari, juru bicara Badan Koordinasi Migran Asia di Hong Kong, menyebut kasus Kartika cukup ekstrim. Saat ini sebanyak 340.000 pekerja rumah tangga migran di Hong Kong, terutama perempuan dari Indonesia dan Filipina.

Kelompok hak asasi manusia telah lama berargumen bahwa sistem kota membuat pekerja rumah tangga rentan terhadap eksploitasi. Beberapa korban tidak bisa melarikan diri dari tempat kerja yang tidak bersahabat karena persyaratannya adalah mereka tinggal bersama majikan. Sebagian besar korban tidak mampu mencari ganti rugi di Hong Kong, terutama setelah visa kerja berakhir saat kontrak selesai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di pengadilan, Kartika bersaksi bahwa pelecehan itu meninggalkan bekas luka hitam yang menonjol di punggung, perut, dan lengan kirinya. Pengacara mengatakan parahnya cedera membatasi pilihan pekerjaannya di masa depan. Dia juga tidak pernah mampu membayar operasi dan perawatan medis yang dibutuhkan.

Suami dan istri yang telah mempekerjakan Kartika telah menyelesaikan hukuman masing-masing tiga setengah dan lima setengah tahun penjara. Mereka tidak mengajukan banding atas gugatan kompensasi tersebut.

Pada 2017, pengadilan Hong Kong juga memberikan kompensasi US$ 103.400 kepada Erwiana Sulistyaningsih, yang disekap, kelaparan, dan dipukuli hingga kehilangan kendali atas tubuhnya.

Kartika mengatakan dia lelah dengan perjuangannya mendapatkan keadilan selama satu dekade. "Saya merasa frustrasi karena itu terlalu lama," katanya dalam sebuah wawancara pada Oktober.

Dia berharap dapat membangun kembali kehidupan yang tenang bersama suami dan ketiga anaknya. "Saya tidak bisa membayangkan diri saya melupakan atau meninggalkan ini karena traumanya terlalu dalam."

CHANNEL NEWS ASIA 

Pilihan Editor: Sidang Subversi Terbesar terhadap Aktivis Prodemokrasi Hong Kong Dimulai

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Andy Lau 62 Tahun, Berikut 6 Film Populer yang Dibintanginya

3 hari lalu

Andy Lau . (AP Photo/Wally Santana)
Andy Lau 62 Tahun, Berikut 6 Film Populer yang Dibintanginya

Aktor asal Hong Kong Andy Lau telah berusia 62 tahun, berikut beberapa film populer yang dibintanginya, termasuk Internal Affairs yang box office.


62 Tahun Andy Lau, Perjalanan Panjang Karier Pemeran Yoko Si Pendekar Pemanah Rajawali

4 hari lalu

Andy Lau. AP/Chiang Ying-ying
62 Tahun Andy Lau, Perjalanan Panjang Karier Pemeran Yoko Si Pendekar Pemanah Rajawali

Rasanya tak ada yang yakin bahwa Andy Lau hari ini berusia 62 tahun, melihat tampilannya yang awet muda. Ini profil perjalanan panjang kariernya,


Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dihukum Penjara, Dinilai Halangi Polisi

6 hari lalu

Ronson Chan, ketua Asosiasi Jurnalis Hong Kong (HKJA), melapor ke polisi atas tuduhan menghalangi polisi, di Hong Kong, Cina, 19 September 2022. Reuters/Tyrone Siu
Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dihukum Penjara, Dinilai Halangi Polisi

Ronson Chan, ketua Asosiasi Jurnalis Hong Kong, ditahan dan diborgol oleh dua petugas berpakaian preman saat meliput sebuah berita setahun lalu


Dikritik Soal Hong Kong, Cina: di Inggris Orang Miskin Terus Bertambah

11 hari lalu

Petugas polisi membubarkan orang-orang di Victoria Park yang ditutup pada peringatan 33 tahun penumpasan demonstrasi pro-demokrasi di Lapangan Tiananmen Beijing pada tahun 1989, di Hong Kong, China, 4 Juni 2022. REUTERS/Lam Yik
Dikritik Soal Hong Kong, Cina: di Inggris Orang Miskin Terus Bertambah

Cina mengecam laporan enam bulanan Inggris mengenai Hong Kong, dengan mengatakan bahwa mereka mengabaikan kondisi masyarakat yang "baik".


Hong Kong Lumpuh karena Hujan Lebat, Sekolah-sekolah Ditutup

17 hari lalu

Jalanan dan sebuah mobil terendam banjir di Hong Kong, Cina, 8 September 2023. Justin Hardman/via REUTERS
Hong Kong Lumpuh karena Hujan Lebat, Sekolah-sekolah Ditutup

Hujan lebat hingga menyebabkan banjir membuat Hong Kong lumpuh.


Profil Xinyi Group, Perusahaan China yang Investasi Rp 381 Triliun di Pulau Rempang Batam hingga 2080

18 hari lalu

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kiri) bersama CEO Xinyi Group Gerry Tung (kanan) dalam kunjungan kerja ke fasilitas produksi Xinyi Group di Wuhu, China, Selasa (18/7/2023). (ANTARA/HO-Kementerian Investasi/BKPM)
Profil Xinyi Group, Perusahaan China yang Investasi Rp 381 Triliun di Pulau Rempang Batam hingga 2080

Xinyi Group adalah sebuah perusahaan multinasional yang berbasis di Hong Kong, Cina, dan memiliki wilayah operasi di seluruh dunia


Seorang WNI Tewas akibat Banjir di Hong Kong

22 hari lalu

Gerai 7 Eleven terendam banjir saat hujan deras di Hong Kong, Cina, 8 September 2023. Hujan itu menjadi curah hujan terlebat yang pernah tercatat di Hong Kong sejak pencatatan dilakukan dari tahun 1884. @Mr__Hugh via X/via REUTERS
Seorang WNI Tewas akibat Banjir di Hong Kong

Seorang WNI berinisial DI dilaporkan tewas setelah hanyut dalam banjir bandang yang melanda Hong Kong selama 7-8 September.


Top 3 Dunia: Hong Kong Banjir, Warga AS Terjebak di Dalam Gua Turki, Pembicaraan Netanyahu-Zelensky

23 hari lalu

Petugas mengevakuasi seorang pria di tengah banjir saat hujan deras di Hong Kong, Cina, 8 September 2023. Hong Kong mengalami curah hujan terbanyak hingga memecahkan rekor dalam 140 tahun ke belakang. REUTERS/Tyrone Siu
Top 3 Dunia: Hong Kong Banjir, Warga AS Terjebak di Dalam Gua Turki, Pembicaraan Netanyahu-Zelensky

Berita Top 3 Dunia tentang banjir di Hong Kong, warga AS terjebak gua di Turki sedalam 1 km, dan pembicaraan Netanyahu-Zelensky bahas bantuan Israel


Hong Kong Lumpuh oleh Banjir Bandang, Mobil-mobil Terendam Air

23 hari lalu

Foto udara jalanan terendam banjir di Hong Kong, Cina, 8 September 2023. REUTERS/Tyrone Siu
Hong Kong Lumpuh oleh Banjir Bandang, Mobil-mobil Terendam Air

Hong Kong dan Shenzhen mengalami banjir akibat curah hujan yang tinggi. Hong Kong bahkan lumpuh diterpa banjir bandang.


Hong Kong Dikepung Banjir, Alami Rekor Curah Hujan dalam 140 Tahun

24 hari lalu

Sebuah bus melaju di tengah jalanan yang terendam banjir saat hujan deras di Hong Kong, Cina, 8 September 2023. Hujan deras selama satu jam itu menyebabkan banjir bandang yang mengubah jalanan Hong Kong menjadi sungai. REUTERS/Tyrone Siu
Hong Kong Dikepung Banjir, Alami Rekor Curah Hujan dalam 140 Tahun

Hong Kong mengalami curah hujan terbanyak dalam satu jam sejak pencatatan dimulai 140 tahun lalu pada Kamis malam. Hal ini menyebabkan banjir bandang