Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kremlin Menolak Tuduhan Putin Terlibat Kejatuhan MH17

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Petugas mengangkut puing-puing pesawat Malaysia Airlines MH17 di lokasi jatuhnya pesawat di dekat desa Hrabove (Grabovo) di wilayah Donetsk, timur Ukraina 20 November 2014. REUTERS/Antonio Bronic
Petugas mengangkut puing-puing pesawat Malaysia Airlines MH17 di lokasi jatuhnya pesawat di dekat desa Hrabove (Grabovo) di wilayah Donetsk, timur Ukraina 20 November 2014. REUTERS/Antonio Bronic
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKremlin, Kamis, 9 Februari 2023, menolak temuan jaksa internasional yang menginvestigasi kejatuhan Malaysia Airlines Flight 17 (MH17) yang mengatakan mereka telah menemukan “indikasi-indikasi kuat” keterlibatan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam insiden itu.

Para jaksa, Rabu, di Den Haag, mengatakan mereka telah menemukan “indikasi-indikasi kuat” bahwa Putin terbukti menggunakan sistem rudal BUK Rusia yang digunakan untuk menembak jatuh pesawat tersebut yang terbang di atas Ukraina timur pada 2014.

Dalam reaksi pertama Moskow terhadap klaim tersebut, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan Rusia "tidak dapat menerima” hasil investigasi itu karena mereka tidak mengambil bagian apa pun dalam proses tersebut. Ia juga mengatakan para penyelidik tidak secara terbuka menyajikan bukti-bukti pendukung.

MH17 ditembak jatuh oleh sebuah sistem rudal BUK milik Rusia ketika terbang di atas Ukraina Timur dari Amsterdam menuju Kuala Lumpur pada 17 Juli 2014, menewaskan semua penumpang dan kru, termasuk 196 warga Belanda. Pada saat itu, para separatis yang didukung Rusia sedang bertempur melawan pasukan Ukraina untuk menguasai kawasan Donbas timur.

Jaksa penuntut menyebutkan panggilan telepon yang disadap untuk temuan-temuan mereka, tetapi mengatakan bukti keterlibatan langsung Putin – atau pejabat Rusia lain – tidak cukup meyakinkan untuk mengejar tuntuan pidana, dan menghentikan penyelidikan mereka.

Rusia telah berulang-ulang membantah keterlibatan negara dalam kejatuhan MH17. Peskov, Kamis, menolak bukti-bukti yang disajikan oleh para penyelidik.

“Kita tahu bahwa sebuah rekaman panggilan telepon yang dicurigai telah diterbitkan... di dalamnya tidak ada satu kata pun yang menyebutkan tentang senjata-senjata. Bahkan, anggap saja percakapan itu nyata... tidak ada satu kata pun tentang senjata-senjata. Tak seorang pun menerbitkan hal lain, jadi tidak mungkin untuk mengatakan sesuatu,” kata Peskov kepada wartawan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ditanya secara spesifik tentang klaim bahwa Putin menyetujui pengiriman sistem rudal BUK kepada separatis pro-Moskow di Ukraina, kata Peskow: "Rusia tidak mengambil bagian dalam penyelidikan ini, jadi kami tidak dapat menerima hasil apa pun – terutama karena tidak ada dasar dari pernyataan-pernyataan yang telah dipublikasikan.

Setelah penghancuran pesawat itu, Belanda, Australia, Belgia, Ukraina dan Malaysia membentuk tim investigasi gabungan yang bertanggung jawab dan mengumpulkan bukti-bukti untuk penuntutan kriminal.

November, sebuah pengadilan Belanda mendakwa dua mantan agen intelijen Rusia dan seorang pemimpin separatis Ukraina untuk pembunuhan karena membantu mengatur sistem rudal yang digunakan untuk menjatuhkan pesawat itu. Orang-orang tersebut, disidang secara in absentia, dan masih buron.

REUTERS

Pilihan Berita: Korban Jiwa Gempa Turki-Suriah Lebih dari 20.000, Harapan Kian Pudar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rusia Murka, Enam Diplomat Inggris Diusir dengan Tuduhan Mata-mata

38 menit lalu

Ilustrasi mata-mata.
Rusia Murka, Enam Diplomat Inggris Diusir dengan Tuduhan Mata-mata

Rusia marah dan mengusir enam diplomat Inggris. Rusia murka dengan Barat karena akan mengizinkan Ukraina menggunakan rudal jarak jauh.


Rusia Produksi Drone Kamikaze dengan Mesin Buatan Cina

3 jam lalu

Tim penyelamat membantu seorang warga turun dari bangunan setelah serangan drone dan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Lviv, Ukraina 4 September 2024. Angkatan udara menemukan 42 sasaran udara termasuk 29 drone dan 13 rudal. REUTERS/Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina
Rusia Produksi Drone Kamikaze dengan Mesin Buatan Cina

Intelijen Eropa membocorkan Rusia sedang memproduksi drone Kamikaze yang menggunakan mesin dari CIna.


Putin Ancam Perang Jika Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Jarak Jauh

4 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan kepala Republik Chechnya Ramzan Kadyrov mengunjungi Universitas Pasukan Khusus Rusia di Gudermes, Rusia 20 Agustus 2024. Sputnik/Vyacheslav Prokofyev/Pool via REUTERS
Putin Ancam Perang Jika Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Jarak Jauh

Putin mengancam negara-negara Barat jika mengizinkan Ukraina menggunakan senjata jarak jauh.


Update dari Perang Rusia-Ukraina: Kapal Gandum Diserang, Rudal Storm Shadow Bakal Beraksi?

22 jam lalu

Para pejabat Pusat Koordinasi Gabungan memeriksa biji-bijian dari Ukraina yang diangkut kapal kargo Razoni berbendera Sierra Leone selama inspeksi di Laut Hitam di lepas pantai Kilyos, dekat Istanbul, Turki, 3 Agustus 2022. Kementerian Pertahanan Turki/Handout via REUTERS
Update dari Perang Rusia-Ukraina: Kapal Gandum Diserang, Rudal Storm Shadow Bakal Beraksi?

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyatakan bahwa sebuah rudal Rusia menghantam kapal Ukraina yang membawa gandum di Laut Hitam.


Ukraina Ancam Putuskan Hubungan dengan Iran, Jika Terus Pasok Rudal ke Rusia

2 hari lalu

Perbandingan antara badan pesawat UAV Shahed-136 yang didokumentasikan oleh CAR di Ukraina pada November 2022 (kiri) dan badan pesawat UAV Geran-2 yang didokumentasikan oleh CAR di Ukraina pada Juli 2023 (kanan). (https://arcg.is/1Hay4y)
Ukraina Ancam Putuskan Hubungan dengan Iran, Jika Terus Pasok Rudal ke Rusia

Pemerintah Ukraina mengancam akan memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran, jika Rusia menggunakan rudal balistik yang dipasok oleh Teheran


Top 3 Dunia; Kamala Harris dan Donald Trump Siap Debat Calon Presiden

2 hari lalu

Top 3 Dunia; Kamala Harris dan Donald Trump Siap Debat Calon Presiden

Top 3 dunia, diurutan pertama berita tentang pemilu Amerika Serikat yang sudah semakin dekat. Kamala Harris dan Trump pun siap debat pertama


Moskow di Serang Drone-drone Ukraina, 50 Penerbangan Dialihkan

3 hari lalu

Kaca gedung perkantoran yang rusak setelah serangan pesawat tak berawak Ukraina di Moskow, Rusia, 1 Agustus 2023. Militer Rusia mengatakan unit anti-pesawatnya telah menggagalkan serangan pesawat tak berawak Ukraina yang menargetkan Moskow, namun satu pesawat tak berawak. REUTERS/Evgenia Novozhenina
Moskow di Serang Drone-drone Ukraina, 50 Penerbangan Dialihkan

Ibu Kota Moskow diserang drone-drone Ukraina hingga menewaskan setidaknya satu orang. Puluhan penerbangan pun dialihkan.


Ukraina Panggil Diplomat Iran Soal Dugaan Transfer Rudal Balistik ke Rusia

3 hari lalu

Petugas memuat sisa-sisa rudal balistik setelah dievakuasi dari lokasi ditemukannya di gurun ke dalam truk, usai serangan rudal dan drone besar-besaran oleh Iran terhadap Israel, dekat kota selatan Israel. Arad, Israel 26 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Ukraina Panggil Diplomat Iran Soal Dugaan Transfer Rudal Balistik ke Rusia

Ukraina memanggil diplomat Iran di Kyiv pada Senin terkait "kekhawatiran" negara itu terhadap kemungkinan transfer rudal balistik Iran ke Rusia.


Pemimpin Dunia Hobi Melukis Selain SBY, Ada Sukarno, Putin, hingga Hitler

4 hari lalu

SBY mengunggah foto dirinya dan lukisannya. Foto: Instagram Ani Yudhoyono.
Pemimpin Dunia Hobi Melukis Selain SBY, Ada Sukarno, Putin, hingga Hitler

Selain SBY, beberapa pemimpin dunia seperti Hitler, George W. Bush, Sukarno, Putin, dan lainnya ternyata juga punya hobi melukis.


Iran Bantah Pasok Rudal Balistik ke Rusia untuk Bantu Konflik di Ukraina

5 hari lalu

Kendaraan militer Rusia, termasuk sistem rudal balistik antarbenua Yars, melaju di sepanjang jalan sebelum latihan parade, yang menandai peringatan kemenangan atas Nazi Jerman dalam Perang Dunia Kedua, di Moskow, Rusia, 5 Mei 2024. REUTERS/ Shamil Zhumatov
Iran Bantah Pasok Rudal Balistik ke Rusia untuk Bantu Konflik di Ukraina

Iran membantah laporan memasok rudal balistik kepada Rusia dalam konflik dengan Ukraina