WHO: 23 Juta Warga Terdampak Gempa Turki-Suriah

Reporter

Tim penyelamat mencari korban gempa di Jandaris, Syria, 6 Februari 2023. REUTERS/Khalil Ashawi
Tim penyelamat mencari korban gempa di Jandaris, Syria, 6 Februari 2023. REUTERS/Khalil Ashawi

TEMPO.CO, Jakarta - WHO memperingatkan bahwa hingga 23 juta orang terdampak gempa Turki-Suriah. Badan kesehatan dunia itu mendesak negara-negara dunia untuk segera memberikan bantuan ke zona bencana.

Korban terbaru menunjukkan 5.894 orang tewas di Turki dan setidaknya 1.932 di Suriah, dengan total gabungan kematian mencapai 7.826 orang.

Ada kekhawatiran bahwa jumlah korban akan terus meningkat, dengan pejabat WHO memperkirakan hingga 20.000 orang mungkin telah meninggal.

Bulan Sabit Merah Suriah mengimbau negara-negara Barat untuk mencabut sanksi dan memberikan bantuan karena pemerintahan Presiden Bashar al-Assad tetap menjadi paria di Barat, mempersulit upaya bantuan internasional.

Washington dan Komisi Eropa mengatakan pada Senin bahwa program kemanusiaan yang didukung oleh mereka menanggapi kehancuran di Suriah. AS bahkan membantah sanksi terhadap Damaskus telah menghambat pengiriman bantuan kemanusiaan ke Suriah.

Badan kebudayaan PBB, UNESCO, juga mengatakan siap memberikan bantuan setelah dua situs yang terdaftar dalam daftar Warisan Dunia di Suriah dan Turki mengalami kerusakan.

Selain kerusakan kota tua Aleppo dan benteng di kota Diyarbakir, Turki tenggara, UNESCO mengatakan setidaknya tiga situs Warisan Dunia lainnya dapat terpengaruh.

Sebagian besar wilayah yang dilanda gempa di Suriah utara telah dihancurkan oleh perang bertahun-tahun dan pengeboman udara oleh pasukan Suriah dan Rusia yang menghancurkan rumah, rumah sakit, dan klinik.

Penduduk di kota Jandairis yang dilanda gempa di Suriah utara menggunakan tangan kosong dan beliung untuk mencari korban selamat.

"Seluruh keluarga saya ada di bawah sana - putra saya, putri saya, menantu saya. Tidak ada orang lain yang bisa mengeluarkan mereka," kata Ali Battal, wajahnya berlumuran darah dan kepalanya terbungkus selendang wol.

"Saya mendengar suara mereka. Saya tahu mereka masih hidup tapi tidak ada yang menyelamatkan mereka," tambah pria berusia 60-an itu.

Kementerian kesehatan Suriah melaporkan kerusakan di seluruh provinsi Aleppo, Latakia, Hama dan Tartus, tempat Rusia menyewa fasilitas angkatan laut.

Bahkan sebelum tragedi itu, gedung-gedung di Aleppo - pusat komersial sebelum perang Suriah - sering runtuh karena infrastruktur yang bobrok.

Setelah gempa bumi, para tahanan memberontak di sebuah penjara yang menampung sebagian besar anggota kelompok Negara Islam di Suriah barat laut, dengan sedikitnya 20 orang melarikan diri, kata seorang sumber di fasilitas itu.

Turki berada di salah satu zona gempa paling aktif di dunia. Gempa berkekuatan 7,8 M melanda pada Senin dini hari ketika orang-orang tidur, meratakan ribuan bangunan, menjebak sejumlah orang dan berpotensi berdampak pada jutaan orang.

Seluruh barisan bangunan runtuh, meninggalkan beberapa kerusakan terparah di dekat pusat gempa antara kota Gaziantep dan Kahramanmaras di Turki. Kehancuran tersebut menyebabkan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Selasa mengumumkan keadaan darurat selama tiga bulan di 10 provinsi tenggara.

Gempa berkekuatan 7,8 magnitudo terakhir di negara itu terjadi pada 1939, ketika 33.000 orang meninggal di provinsi Erzincan timur. Wilayah Turki Duzce mengalami gempa berkekuatan 7,4 pada 1999, ketika lebih dari 17.000 orang meninggal.

Para ahli telah lama memperingatkan gempa besar dapat menghancurkan Istanbul, megalopolis berpenduduk 16 juta orang yang dipenuhi rumah-rumah reyot.

Pilihan Editor: Korban Tewas Gempa Turki-Suriah Bertambah Jadi 7.800 Orang, Bayi Baru Lahir Ditemukan Selamat

CHANNEL NEWSASIA




Berita Selanjutnya





WHO Pertimbangkan Obat Obesitas Masuk Daftar Esensial, Ada Apa?

14 jam lalu

Ilustrasi obesitas. Shutterstock
WHO Pertimbangkan Obat Obesitas Masuk Daftar Esensial, Ada Apa?

Menurut WHO, lebih dari 650 juta orang dewasa di seluruh dunia mengalami obesitas - lebih dari tiga kali lipat angka 1975.


Waspada Virus Marburg, Kemenkes Ingatkan Pemerintah dan Masyarakat Jangan Lengah

1 hari lalu

Virus Marburg. Shutterstock
Waspada Virus Marburg, Kemenkes Ingatkan Pemerintah dan Masyarakat Jangan Lengah

Indonesia melakukan penilaian risiko cepat penyakit virus Marburg pada 20 Februari 2023.


Hari TBC Sedunia 2023 Usung Tema: Yes! We Can End TB!

4 hari lalu

Ilustrasi obat Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Hari TBC Sedunia 2023 Usung Tema: Yes! We Can End TB!

Tepat 24 Maret setiap tahun, diperingati Hari TBC Sedunia. Bagaimana sejarahnya? Dan, apa tema tahun ini?


Covid-19 di Wuhan Menyebar dari Anjing Rakun? Begini Dugaan Itu Muncul

5 hari lalu

Anjing rakun (Nyctereutes procyonoides. wikipedia.org
Covid-19 di Wuhan Menyebar dari Anjing Rakun? Begini Dugaan Itu Muncul

Debat asal usul Covid-19 bertambah panjang lagi. WHO minta CDC Cina kirim ulang data.


Elon Musk Perang Komentar dengan Kepala WHO di Twitter, Soal Apa?

5 hari lalu

Elon Musk. REUTERS/Dado Ruvic
Elon Musk Perang Komentar dengan Kepala WHO di Twitter, Soal Apa?

Elon Musk dan Dirjen WHO terlibat perdebatan soal peran PBB dalam pandemi Covid-19.


Ucapkan Selamat Ramadan, Presiden AS Joe Biden Singgung Etnis Muslim Uighur

6 hari lalu

Presiden AS Joe Biden berpose selfie saat menjadi tuan rumah resepsi perayaan Idul Fitri di Gedung Putih di Washington, AS, 2 Mei 2022. REUTERS/Kevin Lamarque
Ucapkan Selamat Ramadan, Presiden AS Joe Biden Singgung Etnis Muslim Uighur

Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengucapkan selamat berpuasa selama Ramadan kepada umat Islam di AS dan di dunia


Serangan Israel Lumpuhkan Bandara Aleppo

7 hari lalu

Bandara internasional Aleppo, Suriah. Reuters
Serangan Israel Lumpuhkan Bandara Aleppo

Ini adalah serangan Israel ketiga dalam enam bulan yang diklaim untuk menyerang kantong-kantong penimbunan senjata Iran.


Temuan Baru Asal Usul Covid-19 Mengarah ke Anjing Rakun di Cina

10 hari lalu

Rakun Fritzi bermain dengan air di rumah dokter hewan Mathilde Laininger di Berlin, Jerman, 27 Januari 2022.  memiliki akun Instagram dengan sepuluh ribu pengikut. REUTERS/Hannibal Hanschke
Temuan Baru Asal Usul Covid-19 Mengarah ke Anjing Rakun di Cina

Temuan baru asal-usul virus Covid-19, menurut WHO, berasal dari anjing rakun di pasar Cina, bukan dari kebocoran laboratorium di Wuhan.


PBB Kekurangan Dana, Jatah Makan Jutaan Warga Afghanistan Dipangkas

11 hari lalu

Seorang wanita Afghanistan menerima uang dari seorang pekerja UNHCR di pusat distribusi di pinggiran Kabul, Afghanistan, Kamis, 28 Oktober 2021. Menurut juru bicara UNHCR, Babar Baloch, sekitar 9 juta warga Afghanistan hanya selangkah lagi dari kelaparan. REUTERS/Zohra Bensemra
PBB Kekurangan Dana, Jatah Makan Jutaan Warga Afghanistan Dipangkas

Warga Afghanistan harus menghadapi kelaparan yang makin parah karena dana PBB untuk memberi jatah makan mereka tidak mencukupi.


IQAir 2022: Kualitas Udara Indonesia Membaik tapi Masih yang Terburuk se-Asia Tenggara

14 hari lalu

Suasana gedung bertingkat yang terlihat samar karena polusi udara di Jakarta, Rabu, 28 September 2022. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta menyiapkan tiga strategi dan 75 rencana aksi pengendalian polusi udara di wilayah DKI Jakarta. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
IQAir 2022: Kualitas Udara Indonesia Membaik tapi Masih yang Terburuk se-Asia Tenggara

Lebih dari separuh data pemantauan kualitas udara kota-kota di dunia disumbang oleh masyarakat, bukan negara atau pemerintahan