TEMPO.CO, Jakarta - Kapal dan pesawat penjaga pantai Korea Selatan berusaha untuk mencari sembilan nelayan yang hilang setelah kapal mereka terbalik di perairan lepas pantai barat daya
Penjaga pantai dari kota pelabuhan barat daya Mokpo mengatakan bahwa tiga anggota awak kapal diselamatkan oleh kapal komersial terdekat setelah kecelakaan Sabtu malam di perairan dekat pulau Daebichi di wilayah laut Sinan.
Baca Juga:
Para penyintas mengatakan ruang mesin kapal dengan cepat terisi air sebelum kapal seberat 24 ton itu terbalik, menurut penjaga pantai.
Para pejabat berencana untuk menyelamatkan kapal tersebut, tetapi tidak diketahui apakah sembilan awak kapal yang hilang itu masih berada di dalam.
Kementerian Dalam Negeri dan Keselamatan mengatakan tujuh orang yang hilang adalah warga negara Korea Selatan dan dua lainnya adalah orang warga asing, tetapi tidak segera mengkonfirmasi kewarganegaraan mereka.
Lebih dari 30 kapal penjaga pantai dan setidaknya delapan penjaga pantai dan pesawat militer menyisir daerah itu pada Minggu sore.
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol menyerukan para pejabat untuk memobilisasi "semua sumber daya yang tersedia" untuk memperluas pencarian dan juga memberikan dukungan kepada keluarga para nelayan yang hilang, kata kantornya.
REUTERS
Baca Juga: PM Albanese Dorong Parlemen Dukung Referendum Pribumi Australia
