Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dibayangi Isu Myanmar, Para Menlu ASEAN Bertemu di Jakarta Hari Ini

image-gnews
Menlu RI Retno Marsudi mengikuti Pertemuan Informal Menlu ASEAN di New York, AS, pada Kamis, 22 September 2022. Dok.Kemenlu
Menlu RI Retno Marsudi mengikuti Pertemuan Informal Menlu ASEAN di New York, AS, pada Kamis, 22 September 2022. Dok.Kemenlu
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri dari negara-negara Asia tenggara akan bertemu dalam dialog dua hari di Jakarta mulai Jumat, 3 Februari 2023. Pertemuan The ASEAN Foreign Ministers' (AMM) Retreat yang pertama di bawah keketuaan Indonesia itu dibayangi dua tahun kudeta militer Myanmar.

Baca: Amerika Serikat Akan Setop Bantuan Militer Rusia ke Myanmar

AMM Retreat hari ini dimulai dengan ASEAN Coordinating Council ke-32. Dalam rapat di Sekretariat ASEAN itu, akan dibahas beberapa agenda, termasuk di antaranya prioritas keketuaan Indonesia dan tindak lanjut hasil KTT ASEAN ke-40 dan 41 pada 2022. Kementerian Luar Negeri RI dalam keterangan tertulis menyebut pejabat senior regional telah bertemu pada Kamis, 2 Februari 2023, tanpa merinci agendanya.

Pengamat melihat isu Myanmar menjadi salah satu tantangan bagi keketuaan Indonesia di ASEAN. Myanmar dilanda krisis kemanusiaan akibat kemelut politik sejak junta militer menggulingkan pemerintah sipil terpilih yang dipimpin oleh peraih Nobel Perdamaian Aung San Suu Kyi pada Februari 2021. 

Junta Myanmar baru saja memperpanjang keadaan darurat di negara itu selama enam bulan ke depan. Sebelumnya dalam pertemuan yang digelar dengan Dewan Pertahanan dan Keamanan Nasional (NDSC) pada Selasa, 31 Januari 2023, Pemimpin junta Jenderal Min Aung Hlaing mengatakan pemilihan multi-partai harus diselenggarakan "sesuai keinginan rakyat".

Di sisi lain, pengunjuk rasa menandai peringatan kudeta militer dengan "protes diam". Pemimpin sipil yang diasingkan pada Rabu, 1 Februari 2023, berjanji untuk mengakhiri apa yang mereka sebut perebutan kekuasaan ilegal oleh tentara.  Di kota-kota besar di seluruh Myanmar, jalan-jalan dikosongkan saat orang-orang diam di rumah sebagai protes. Sementara ratusan pendukung demokrasi menghadiri aksi unjuk rasa di Thailand dan Filipina.

Peneliti senior Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dewi Fortuna Anwar, dalam sebuah diskusi mengatakan, akan banyak harapan baik secara domestik atau internasional soal langkah yang diambil Indonesia dalam menangani krisis di Myanmar ini. Apa yang dilakukan atau tidak diambil ASEAN dalam menangani Myanmar akan menjadi ujian bagi kredibilitas blok itu.

"Ada banyak cara dalam menangani kasus ini. Indonesia harus mengambil langkah dengan hati-hati. Apa yang dilakukan atas Myanmar akan menetapkan institusi ASEAN," kata Dewi saat berbicara dalam forum think-tank Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) di Jakarta pada Selasa, 31 Januari 2023.

Dewi mencatat, dalam menangani situasi Myanmar ini, piagam ASEAN mungkin perlu ditinjau ulang. Sebab, menurut Dewi, itu tidak memiliki bahasa yang cukup dalam menyelesaikan kasus anggota yang bermasalah seperti Myanmar.

ASEAN juga dinilai perlu punya mekanisme yang jelas mengenai utusan khusus untuk Myanmar. Dewi mengatakan, blok dan mitra wicaranya perlu berada dalam kesepahaman yang sama ihwal masalah ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, dalam beberapa kesempatan menegaskan, krisis yang terjadi di Myanmar tidak akan menghalangi pertumbuhan ASEAN. Indonesia, menurut Retno, akan terus mendorong perdamaian di Myanmar.

Retno dan Kementerian Luar Negeri belum pernah secara terang-terangan membeberkan apa yang akan menjadi strategi khusus dalam mengupayakan perdamaian di Myanmar itu. Namun Indonesia masih akan bertahan dengan pendekatan lima butir konsensus dalam menangani isu Myanmar. 

Konsensus dibuat oleh para pemimpin negara-negara anggota blok Asia tenggara pada April 2021, dengan lima poin yakni dialog konstruktif, penghentian kekerasan, mediasi antara berbagai pihak, pemberian bantuan kemanusiaan, dan pengiriman utusan khusus ke Myanmar. Kelompok sipil di Myanmar dan para analis menilai pendekatan itu gagal sebab Tatmadaw masih melanggengkan kekerasan.

Baru-baru ini, Presiden RI Joko Widodo dalam wawancara dengan Reuters mengatakan Indonesia akan mengirim jenderal ke Myanmar, untuk berdialog dengan junta soal transisi demokrasi. Indonesia disebutnya punya latar belakang yang tidak jauh berbeda dengan Myanmar.

Jokowi belum mengungkap siapa sosok petinggi militer yang akan dikirim. Saat dihubungi Tempo pada Kamis, 2 Februari 2023, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) untuk urusan HAM dan Luar Negeri Siti Ruhaini Dzuhayatin mengatakan, rencana itu masih dalam koordinasi.

Siti menyatakan, KSP memandang keketuaan Indonesia mampu mengakselerasi implementasi konsensus soal Myanmar. "Penunjukkan jenderal dimaksud merupakan bagian dari mandat keketuaan Indonesia dalam implementasi konsensus tersebut," katanya.

Simak: Kirim Jenderal ke Myanmar, Jokowi: Untuk Bicara dengan Junta

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kisah Etnis Rohingya dan Uighur yang Terpinggirkan dari Tanah Airnya Sendiri

18 jam lalu

Sejumlah imigran etnis Rohingya kembali mendarat  di pantai desa  Ie Meule, kecamatan Suka Jaya, Pulau Sabang, Aceh, Sabtu 2 Desember 2023.  Sebanyak 139 imigran etnis Rohingya terdiri dari laki laki,  perempuan dewasa dan anak anak menumpang kapal kayu kembali mendarat di Pulau Sabang, sehingga total jumlah imigran di Aceh tercatat  sebanyak 1.223 orang. ANTARA FOTO/Ampelsa
Kisah Etnis Rohingya dan Uighur yang Terpinggirkan dari Tanah Airnya Sendiri

Profil dan perjuangan Etnis Rohingya dan Uighur yang tersia-sia di tanah airnya. Mengapa mereka dipinggirkan?


WNI Korban Job Scam di Wilayah Konflik Myanmar Dievakuasi ke Medan, Berikut Kronologinya

3 hari lalu

WNI korban TPPO di Myanmar akan dipulangkan ke Indonesia melalui Bangkok, Thailand, pada Senin (26/6/2023). (ANTARA/HO-Kemlu RI)
WNI Korban Job Scam di Wilayah Konflik Myanmar Dievakuasi ke Medan, Berikut Kronologinya

Seorang WNI korban job scam di wilayah konflik Myanmar dievakuasi dan telah tiba di Medan.


Malaysia Evakuasi 121 Korban Penipuan Kerja dari Myanmar, Ada 1 WNI

4 hari lalu

WNI yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang di Myanmar, awal April, 2023. Dokumentasi Keluarga
Malaysia Evakuasi 121 Korban Penipuan Kerja dari Myanmar, Ada 1 WNI

Seorang WNI termasuk dalam 121 orang korban job scam atau penipuan kerja yang dievakuasi Malaysia dari Myanmar.


Honda Siapkan Rp 52 T untuk Investasi Motor Listrik, Termasuk di ASEAN

5 hari lalu

Booth motor listrik Honda E Technology dalam pameran sepeda motor Indonesia Motorcycle Show (IMOS+) 2023 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (AISI) di Convention Exhibition (ICE) BSD, Kabupaten Tangerang, Rabu, 25 Oktober 2023. IMOS+ 2023 diikuti 16 merek motor dan motor listrik, misalnya seperti Honda, Suzuki, Yamaha, Royal Enfield dan Scomadi. Tempo/Tony Hartawan
Honda Siapkan Rp 52 T untuk Investasi Motor Listrik, Termasuk di ASEAN

Honda menyoroti bahwa India dan wilayah ASEAN akan menjadi lokasi tujuan untuk memperluas pasar motor listrik mereka.


Indonesia-Thailand Siap Perkuat Ketahanan Pangan Optimasi Rawa

7 hari lalu

Indonesia-Thailand Siap Perkuat Ketahanan Pangan Optimasi Rawa

Andi Amran Sulaiman melakukan pertemuan bilateral dengan Duta Besar Thailand, Prapan Disyatat guna mengajak Pemerintah Thailand untuk sama-sama memperkuat ketahanan pangan di kawasan regional Asean.


Menteri Luar Negeri OKI Kutuk Israel dan Terus Desak Gencatan Senjata, Ini Profil Organisasi Islam Terbesar

7 hari lalu

Para Menlu anggota OKI bersama Menlu Rusia Sergei Lavrov di Moskow, 21 November 2023 (TASS)
Menteri Luar Negeri OKI Kutuk Israel dan Terus Desak Gencatan Senjata, Ini Profil Organisasi Islam Terbesar

Berikut profil OKI, orgaisasi Islam terbesar yang belum lama ini dalam KTT OKI para menteri luar negeri kutuk serangan Israel ke Gaza Palestina.


Pengungsi Rohingya Mendarat Kembali di Aceh, Dari Mana Etnis Rohingya dan Kenapa Mengungsi?

9 hari lalu

Pengungsi Rohingya Mendarat Kembali di Aceh, Dari Mana Etnis Rohingya dan Kenapa Mengungsi?

Diskriminasi terhadap etnis Rohingya membuat Rohingnya melarikan diri dari Myanmar dan dikenal sebagai boat people atau manusia perahu


Cina Latihan Perang Dekat Perbatasan Myanmar, setelah Konvoi Truk 'Dibakar' anti-Junta

10 hari lalu

Asap membubung saat sebuah truk terbakar di dekat perbatasan Myanmar-Tiongkok, dekat Muse, Myanmar, dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video media sosial yang dirilis pada 23 November 2023. Video Diperoleh oleh REUTERS
Cina Latihan Perang Dekat Perbatasan Myanmar, setelah Konvoi Truk 'Dibakar' anti-Junta

Militer Cina memulai "kegiatan pelatihan tempur" sehari setelah konvoi truk yang membawa barang ke Myanmar terbakar.


Ratusan Pengungsi Rohingya Disebut Sedang Berlayar ke Indonesia

10 hari lalu

Ratusan Pengungsi Rohingya Disebut Sedang Berlayar ke Indonesia

Pengungsi Rohingya memilih berlabuh di Indonesia karena lebih mudah mendapat tempat tinggal.


Indonesia Bertemu Perwakilan Myanmar di Jakarta, Ini Pembahasannya

11 hari lalu

Kursi delegasi Myanmar kosong saat sesi pembukaan pertemuan tingkat menteri pertahanan ASEAN (ADMM) ke-17 di JCC, Jakarta, 15 November 2023. Dita Alangkara/Pool via REUTERS
Indonesia Bertemu Perwakilan Myanmar di Jakarta, Ini Pembahasannya

Indonesia, selaku Ketua ASEAN 2023, mengadakan pertemuan dengan sejumlah pemangku kepentingan utama Myanmar, termasuk kelompok pro-junta