Petugas polisi mendapat panggilan ke sebuah rumah terkait laporan kekacauan. Namun ketika datang seorang pria di dalam rumah menembaki petugas yang membuat aksi saling tembak.
“Hati dan doa kami layangkan bagi petugas kepolisian yang telah berkorban dengan pekerjaannya. Ini hari menyedihkan bagi kepolisian Pittsburgh. Kami tidak pernah kehilangan tiga orang polisi sekaligus ketika bertugas,” kata Kepala Polisi Nathan Harper dalam sebuah konferensi televisi.
Harper menjelaskan, penembak yang diidentifikasi berusia 23 tahun bernama Richard Poplawski. Dia menembakkan pistolnya kepada petugas beberapa lusin dan kemudian menyerah.
“Dia (Richard) mempunyai satu senapan erbu dan senapan laras panjang dan juga sebuah pistol serta mempunyai banyak magasin,” tegasnya.
Pembunuhan ini semakin menandai tragedi kekerasan di Amerika Serikat yang telah diguncang enam penembakan fatal dalam tiga pekan terakhir. Itu termasuk pembunuhan empat petugas polisi di Oakland, pada 21 Maret lalu.
AFP | BAGUS WIJANARKO