IOC Izinkan Atlet Rusia Ikut Bertanding di Kompetisi Asia

TEMPO.CO, Jakarta - Komite Olimpiade Internasional (IOC) mengizinkan atlet Rusia dan Belarusia berpartisipasi dalam kontestasi yang diselenggarakan di Asia. IOC tengah mencari opsi bagi dua negara tersebut untuk bisa kembali ke kompetisi internasional.

IOC pada Rabu, 25 Januari 2023, mengumumkan Dewan Olimpiade Asia telah menawarkan kesempatan kepada atlet Rusia dan Belarusia untuk berkompetisi di Asia. Komite menyambut dan menghargai tawaran itu.

Peraturan itu juga berpotensi termasuk acara kualifikasi Olimpiade. Sebelumnya atlet Rusia dan Belarusia tidak dapat berkompetisi di panggung Eropa karena sanksi yang disebabkan invasi Rusia ke Ukraina.

Baca juga: Bulu Tangkis: Demi Olimpiade Paris 2024, Nova Widianto Akan Rombak Ganda Campuran Malaysia

IOC sangat ingin memasukkan atlet Rusia dan Belarusia dengan status netral di Olimpiade Paris 2024, yang berarti berkompetisi di bawah bendera Olimpiade. Akan tetapi masih belum jelas apakah dan bagaimana mereka bisa lolos.

Beberapa komite Olimpiade nasional, termasuk kelas berat Olimpiade Amerika Serikat, telah mendukung kemungkinan kembalinya para atlet tersebut di bawah bendera netral.

IOC mengatakan setelah berkonsultasi dengan para pemangku kepentingan, tidak boleh ada atlet yang dilarang bertanding hanya karena paspor mereka (identitas). Menurut IOC, jalur untuk kembalinya mereka ke kompetisi dalam kondisi ketat harus dieksplorasi lebih lanjut. Adapun ini, termasuk tidak ada dukungan aktif untuk perang di Ukraina dan pengujian doping yang ketat.

"Dalam setiap pertemuan konsultasi (dengan pemangku kepentingan Olimpiade), sebagian besar meminta IOC agar melanjutkan eksplorasi konsep yang disebutkan di atas melalui konsultasi bilateral, dengan masing-masing Federasi Internasional menjadi otoritas tunggal untuk kompetisi internasionalnya," katanya dalam pernyataan.

Sejak invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022, banyak badan olahraga memindahkan acara pertandingan olahraga dan tak mengundang tim atau atlet dari Rusia. Sementara sponsor mengakhiri kontrak sebagai bentuk protes terhadap perang Ukraina.

Kualifikasi untuk Olimpiade Paris di beberapa cabang olahraga telah dimulai dengan lebih banyak lagi yang berlangsung sepanjang tahun. Sebanyak 32 cabang olahraga mengikuti program Olimpiade 2024 dengan sekitar 10.500 atlet ditetapkan untuk lolos melalui ratusan kompetisi kontinental dan internasional.

REUTERS

Baca juga: Diusulkan Maju ke Bursa Calon Ketua Umum PSSI, Begini Tangapan Erick Thohir

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.