TEMPO.CO, Jakarta - Osama Ayoub, seorang pelatih tinju, mendirikan sasana tinju pertama khusus untuk perempuan di Jalur Gaza. Seperti dilansir Reuters pada Senin, 23 Januari 2023, Ayoub baru memindahkan klub tinju itu dari garasi kecil ke gedung baru.
Di sasana itu, Farah Abu Al-Qomsan sedang melatih gerakan-gerakannya, saling melempar jab dengan gadis-gadis lain yang berlatih bersama di Pusat Tinju Palestina.
Berlatih sejak usia sembilan tahun, Farah telah menjadikan tinju sebagai pelampiasan dari tekanan hidup sehari-hari di Gaza, tempat sekitar 2,3 juta orang Palestina hidup terblokade oleh Israel dan Mesir.
“Kami biasa berlatih di sebuah garasi kecil. Kini kami berlatih sesuai dengan aturan-aturan standar dan melepaskan energi buruk,” kata gadis berusia 15 tahun itu, di pusat tinju khusus wanita di wilayah tersebut.
Gadis-gadis Palestina melakukan pemanasan selama pelatihan di dalam pusat tinju wanita pertama di Kota Gaza. (Reuters)
Enam tahun lalu, Ayoub memulai pusat tinju itu dengan hanya dua anak perempuan. Karena lebih banyak anak yang bergabung, mereka pindah dari garasi itu dan mulai berlatih di pantai atau di ruang-ruang sewaan sebelum pindah ke gedung klub yang baru.
“Anak-anak ini telah siap. Saya melatih mereka dengan keras selama lima tahun,” kata Ayoub. “Kami memberi contoh.”
Kini sekitar 40 anak perempuan berlatih di pusat pelatihan itu dengan ring tinju ukuran standar, perlengkapan latihan dan poster-poster jagoan tinju seperti Mike Tyson di dinding-dinding, menentang ekspektasi di sebuah kawasan di mana tinju identik sebagai olahraga untuk laki-laki.
“Beberapa orang biasa berkata kepada saya ‘Mengapa tinju, keuntungan apa yang kamu dapat dari sana, pergi dan belajarlah sesuatu yang lebih perempuan,” kata Farah. “Saya mendapat banyak keuntungan dari tinju dan sekarang cita-cita saya adalah mewakili rakyat Palestina dan mengambil bagian dalam kejuaraan dunia.”
Baca Juga: Menteri Dalam Negeri Israel Dipecat
REUTERS