PM Australia Desak AS dan Inggris Hentikan Ekstradisi Assange

Reporter

WikiLeaks founder Julian Assange is seen in a police van after was arrested by British police outside the Ecuadorian embassy in London, Britain, April 11, 2019. REUTERS/Henry Nicholls
WikiLeaks founder Julian Assange is seen in a police van after was arrested by British police outside the Ecuadorian embassy in London, Britain, April 11, 2019. REUTERS/Henry Nicholls

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mendesak pemerintah Amerika Serikat (AS) dan Inggris untuk menghentikan proses ekstradisi terhadap pendiri WikiLeaks, Julian Assange. "Cukup sudah,” kata Albanese dalam wawancara dengan Radio ABC seperti dilansir Anadolu.

Baca juga: Inggris Akan Ekstradisi Assange ke AS, PM Australia Tolak Campur Tangan

Selama wawancara, perdana menteri Australia tersebut mengatakan posisi negaranya soal kasus Assange sangat jelas dan bahwa sikap itu telah ia sampaikan kepada AS dan Inggris.

"Saya setuju bahwa cukup sudah. Sudah waktunya permasalahan ini diakhiri," ujar Albanese, melalui pernyataan yang dipasang di situs resmi kantornya.

"Dan saya telah jelaskan kepada pemerintah AS dan Inggris, bahwa pandangan saya belum berubah dari pandangan saya sebelumnya sebagai Pemimpin Oposisi, yaitu sudah saatnya masalah ini diakhiri," imbuhnya.

Albanese mengatakan pemerintah Australia sedang menangani masalah tersebut secara diplomatis dan Canberra telah menjelaskan posisinya kepada negara-negara sahabatnya.

Assange, yang merupakan warga negara Australia, ditahan di Inggris. Tahun lalu, Inggris mengesahkan ekstradisi dirinya ke AS, negara yang memburunya atas dugaan peran Assange dalam spionase dan penyebaran informasi rahasia militer AS.

Departemen Kehakiman AS menyebut Assange sebagai bagian dari "kasus terbesar pembocoran informasi rahasia dalam sejarah Amerika Serikat".

Pada November tahun lalu, sejumlah media besar utama dunia bergabung untuk mendesak AS menghentikan tuduhan terhadap pendiri WikiLeaks tersebut dan membatalkan tuntutan terhadapnya dengan tujuan melindungi jurnalisme.

Baca juga: Hakim Inggris Tolak Ekstradisi Julian Assange ke Amerika Serikat

ANADOLU








Fernando Alonso Aston Martin Berjaya di FP2 Formula 1 Australia 2023

5 jam lalu

Fernando Alonso Aston Martin Aramco. (Foto: Aston Martin)
Fernando Alonso Aston Martin Berjaya di FP2 Formula 1 Australia 2023

Fernando Alonso naik ke podium dalam dua Grand Prix berturut-turut musim ini. Dia menyatakan percaya diri dengan mobil balap Aston Martin.


Meski Dikritik, Inggris Berencana Menampung Migran di Pangkalan Militer

2 hari lalu

Para migran tiba di Pelabuhan Dover dengan kapal Pasukan Perbatasan setelah diselamatkan saat melintasi Selat Inggris, di Dover, Inggris, 17 Desember 2021. REUTERS/Henry Nicholls
Meski Dikritik, Inggris Berencana Menampung Migran di Pangkalan Militer

Pemerintah Inggris akan menyiapkan akomodasi dasar di pangkalan militer bagi para migran yang melintasi Selat Inggris dengan perahu kecil.


Menhan Ukraina Berterima Kasih pada Inggris untuk Tank-tank Fantastis

3 hari lalu

Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov dan Komandan Pasukan Serangan Udara Maksym Myrhorodskyi berfoto di depan tank tempur utama British Challenged 2, pengangkut personel lapis baja Stryker dan Cougar A.S. dan kendaraan tempur infanteri Marder Jerman, di tengah serangan Rusia di Ukraina, dalam sebuah lokasi tidak diketahui di Ukraina, dalam gambar selebaran ini dirilis 27 Maret 2023. Press Service of the Defence Ministry of Ukraine/Handout via REUTERS
Menhan Ukraina Berterima Kasih pada Inggris untuk Tank-tank Fantastis

Inggris mengirim 14 tank ke Ukraina, yang sedang mempersiapkan kemungkinan serangan balasan terhadap pasukan Rusia yang menginvasi 13 bulan lalu.


Keseruan Buka Puasa Bersama Siswa Murdoch University di Perth, Non Muslim Ikut Serta

3 hari lalu

Ilustrasi Buka Puasa. shutterstock.com
Keseruan Buka Puasa Bersama Siswa Murdoch University di Perth, Non Muslim Ikut Serta

Buka puasa bersama mahasiswa Murdoch University di Perth, dilakukan di tempat ibadah bersama. Non muslim ikut serta.


Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

4 hari lalu

Humza Yousaf bersama keluarganya setelah diumumkan sebagai pemimpin baru Partai Nasional Skotlandia di Edinburgh, Inggris 27 Maret 2023. REUTERS/Russell Cheyne
Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

Humza Yousaf, Muslim keturunan Pakistan, terpilih menjadi pemimpin Skotlandia, yang berjanji berjuang untuk merdeka dari Kerajaan Inggris.


Bikin Nostalgia, Ini 5 Hits Populer Duran Duran

4 hari lalu

Duran Duran dengan personel John Taylor (kiri), Simon Le Bon, Nick Rhodes dan Roger Taylor. AP/Joel Ryan
Bikin Nostalgia, Ini 5 Hits Populer Duran Duran

Duran Duran dikabarkan akan melakukan reuni kembali dengan gitarisnya Andy Taylor dalam album baru yang akan segera dirilis akhir tahun ini. Berikut 5 hits populer Duran Duran.


Hacker Curi Data Hampir 8 Juta Pengemudi Australia dan Selandia Baru

4 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Hacker Curi Data Hampir 8 Juta Pengemudi Australia dan Selandia Baru

Perusahaan Australia mengakui bahwa 7,9 juta nomor identitas mengemudi warga Australia dan Selandia Baru telah dicuri hacker


Dikabarkan Akan Reuni dengan Gitaris Andy Taylor, Berikut Kilas Balik Perjalanan Duran Duran

4 hari lalu

Duran Duran adalah grup musik electronic pop/rock yang banyak mengandalkan synthenizer pada tiap singelnya. dallas.about.com
Dikabarkan Akan Reuni dengan Gitaris Andy Taylor, Berikut Kilas Balik Perjalanan Duran Duran

Andy Taylor dikabarkan akan melakukan reuni kembali dengan Duran Duran di album baru yang akan segera dirilis akhir tahun ini. Berikut kilas balik perjalanan Duran Duran.


Drone Karton dari Australia Bantu Angkatan Bersenjata Ukraina

5 hari lalu

Drone PPDS (SYPAQ)
Drone Karton dari Australia Bantu Angkatan Bersenjata Ukraina

Drone karton itu terbang hingga 120 km dengan membawa muatan maksimal 5 kg dan mendarat dengan sendirinya.


Ukraina Klaim Kondisi Bakhmut Stabil, Moskow Ubah Taktik atau Kekurangan Tank?

6 hari lalu

Prajurit unit anti-pesawat dari 10th Mountain Assault Brigade, call sign
Ukraina Klaim Kondisi Bakhmut Stabil, Moskow Ubah Taktik atau Kekurangan Tank?

Pasukan Ukraina mengklaim berhasil mematahkan serangan Rusia di timur Bakhmut, sehingga situasi di kota yang diperebutkan itu dalam kondisi stabil.