Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putri Thaksin Ikut Pemilihan PM Thailand, Dinasti Shinawatra Akan Kembali?

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra (kedua dari kanan), yang digulingkan dalam kudeta tak berdarah tahun 2006, berpose untuk foto keluarga pada hari kelulusan putrinya Paetongtarn (Tengah) di sebuah universitas di Bangkok, 10 Juli 2008. REUTERS/Chaiwat Subprasom
Mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra (kedua dari kanan), yang digulingkan dalam kudeta tak berdarah tahun 2006, berpose untuk foto keluarga pada hari kelulusan putrinya Paetongtarn (Tengah) di sebuah universitas di Bangkok, 10 Juli 2008. REUTERS/Chaiwat Subprasom
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Paetongtarn Shinawatra, putri mantan pemimpin Thailand Thaksin Shinawatra, maju pemilihan perdana menteri. Ia menjadi andalan oposisi utama yang berusaha untuk mendapatkan kembali kekuasaan setelah digulingkan dalam kudeta delapan tahun lalu.

Thaksin Shinawatra dan adiknya, Yingluck, pernah memimpin pemerintahan yang digulingkan oleh tentara. Paetongtarn akan mewakili Partai Pheu Thai, inkarnasi terbaru dari gerakan populis yang didirikan oleh keluarga miliarder Shinawatra dua dekade lalu.

"Ya, saya siap," katanya kepada wartawan pada Minggu malam, 15 Januari 2023, di timur laut Thailand. Wilayah pedesaan Shinawatra itu memberikan mereka mayoritas yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam lima pemilihan sejak 2001.

"Kami ingin partai memenangkan pemilu dengan telak sehingga janji-janji yang kami buat kepada rakyat dapat direalisasikan," katanya.

Pheu Thai sangat populer di kalangan kelas pekerja pedesaan dan perkotaan. Partai itu memenangkan kursi terbanyak dalam pemilu terakhir 2019 tetapi tidak dapat membentuk pemerintahan.

Pemerintahan yang setia kepada Shinawatra masing-masing telah disingkirkan oleh militer atau putusan pengadilan. Realita tersebut mengompori krisis politik yang tampaknya sulit diselesaikan selama lebih dari 17 tahun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Paetongtarn, 36 tahun, menghadiri rapat umum partai dalam satu tahun terakhir dan memimpin jajak pendapat calon perdana menteri dalam beberapa bulan terakhir. Dia jauh di atas petahana Prayuth Chan-ocha, yang menggulingkan pemerintahan Yingluck.

Baik Yingluck maupun Thaksin tinggal di luar negeri untuk menghindari hukuman penjara yang dijatuhkan junta militer.

Prayuth memimpin sejak 2014, awalnya sebagai kepala junta dan kemudian perdana menteri terpilih oleh parlemen setelah pemilu 2019. Menurut para pengkritik, pemilihan itu diadakan di bawah aturan yang dirancang untuk membuatnya tetap berkuasa. Dia bersikeras mendapatkan peran itu dengan adil.

Prayuth Chan-ocha, 68 tahun, bergabung dengan Partai Persatuan Bangsa Thailand minggu lalu, dan kemungkinan akan maju pemilihan perdana menteri. Dia belum membubarkan parlemen dan pemilihan harus diadakan pada Mei 2023.

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Thailand Berencana Legalisasi Kasino untuk Tingkatkan Pemasukan dan Lapangan Kerja

7 jam lalu

Ilustrasi Kasino. AFP
Thailand Berencana Legalisasi Kasino untuk Tingkatkan Pemasukan dan Lapangan Kerja

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin mengatakan jika disahkan oleh parlemen, undang-undang kasino akan menghasilkan lebih banyak lapangan kerja


Menanti Senat dan Raja, Thailand Selangkah Lagi Melegalkan Pernikahan Sesama Jenis

2 hari lalu

Komunitas LGBT Thailand berpartisipasi dalam Parade Hari Kebebasan Gay di Bangkok, Thailand, 29 November 2018. REUTERS/Soe Zeya Tun
Menanti Senat dan Raja, Thailand Selangkah Lagi Melegalkan Pernikahan Sesama Jenis

Parlemen Thailand dengan suara bulat menyetujui rancangan undang-undang yang melegalkan pernikahan sesama jenis


8 Rekomendasi Destinasi dan Akomodasi untuk Festival Songkran di Thailand

5 hari lalu

Suasana perayaan festival air Songkran di provinsi Ayutthaya, utara Bangkok, Thailand, 13 April 2018. AP Photo/Sakchai Lalit
8 Rekomendasi Destinasi dan Akomodasi untuk Festival Songkran di Thailand

Festival Songkran di Thailand tahun ini diperkirakan lebih meriah setelah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO


Festival Songkran di Iconsiam Memadukan Budaya Thailand dan Hiburan Kontemporer

6 hari lalu

Festival Songkran. (dok. Iconsiam)
Festival Songkran di Iconsiam Memadukan Budaya Thailand dan Hiburan Kontemporer

Iconsiam menggelar Festival Songkran selama 12 hari mulai 10 hingga 21 April 2024. Apa saja acara yang akan digelar?


Tuai Kritik, PM Thailand Hentikan Perjalanan ke Luar Negeri Selama Dua Bulan

9 hari lalu

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin berbicara kepada media saat ia tiba untuk menyampaikan pernyataan kebijakan Dewan Menteri kepada parlemen di Bangkok, Thailand, 11 September 2023. REUTERS/Athit Perawongmetha
Tuai Kritik, PM Thailand Hentikan Perjalanan ke Luar Negeri Selama Dua Bulan

PM Srettha Thavisin telah menghabiskan sekitar sepertiga dari enam bulan masa jabatannya di luar negeri untuk mempromosikan investasi di Thailand.


Hasil Studi Ini Sebut Daging Ular Piton Paling Lestari Dibandingkan Ternak Lain

10 hari lalu

Pekerja di peternakan Ular piton yang membudidayakan ular untuk diambil dagingnya di Asia Tenggara. Newscientist/Dan Natusch
Hasil Studi Ini Sebut Daging Ular Piton Paling Lestari Dibandingkan Ternak Lain

Studi mengukur pertumbuhan hampir 5000 ular piton jenis Malayopython reticulatus (sanca kembang) dan Python bivittatus (sanca Burma) selama setahun.


Dilaporkan Berefek Buruk, Penggunaan Ganja Rekreasi di Thailand akan Kembali Dilarang

13 hari lalu

Seorang wanita bekerja di dalam toko ganja, di Khaosan Road, salah satu tempat wisata favorit di Bangkok, Thailand, 29 Maret 2023. REUTERS/Chalinee Thirasupa
Dilaporkan Berefek Buruk, Penggunaan Ganja Rekreasi di Thailand akan Kembali Dilarang

Rancangan undang-undang pemerintah Thailand yang melarang penggunaan ganja untuk rekreasi akan mendapat persetujuan kabinet akhir bulan ini.


Ada Celah Aturan, Pakar Hukum Jelaskan Pelaku Jastip dari Luar Negeri Tak Jera Meski Pernah Ditindak

15 hari lalu

Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean (KPUBC TMP) C Soekarno-Hatta, Tangerang, memusnahkan  2.564 boks olahan pangan milk bun  hasil sitaan petugas. ANTARA/Azmi Samsul Maarif
Ada Celah Aturan, Pakar Hukum Jelaskan Pelaku Jastip dari Luar Negeri Tak Jera Meski Pernah Ditindak

Pakar hukum pidana Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar, mengatakan tak munculnya efek jera para pelaku jastip karena aturan tidak secara tegas.


Mengintip Restoran Louis Vuitton di Bangkok, Pertama di Asia Tenggara

15 hari lalu

LV The Place Bangkok (louisvuitton.com)
Mengintip Restoran Louis Vuitton di Bangkok, Pertama di Asia Tenggara

Restoran Louis Vuitton menerapkan aturan ketat bagi tamu, tak boleh pakai sandal jepit.


Diduga Jastip dan Dijual Kembali, BPOM Musnahkan 1 Juta Ton Milk Bun Asal Thailand

15 hari lalu

Bea Cukai Soekarno-Hatta bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) musnahkan 2.564 buah (1 ton) olahan pangan viral, roti milk bun asal Thailand. BPOM
Diduga Jastip dan Dijual Kembali, BPOM Musnahkan 1 Juta Ton Milk Bun Asal Thailand

BPOM memusnahkan satu ton roti milk bun asal Thailand, pada Jumat, 8 Maret 2024. Roti itu hasil sitaan Bea Cukai Soekarno-Hatta dari 33 pelaku jastip.