Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemimpin Redaksi Sputnik Kirim Surat dari Penjara

Reporter

image-gnews
Pemimpin Redaksi Sputnik cabang Lithuania, Marat Kasem. Sumber: Sputnik/rt.com
Pemimpin Redaksi Sputnik cabang Lithuania, Marat Kasem. Sumber: Sputnik/rt.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPemimpin Redaksi Sputnik cabang Lithuania, Marat Kasem, mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak yang telah memberikannya dukungan setelah dia ditahan di Riga, Latvia pada akhir pekan lalu. Kasem dituduh melakukan mata-mata dan melanggar sanksi-sanksi Uni Eropa terhadap Rusia.

Ucapan terima kasih itu disampaikan Kasem dalam sepucuk surat yang ditulis dari dalam bilik penjara lalu diserahkan pada teman dekatnya Degi Karayev. Surat tersebut, diunggah Karayev ke Telegram.

Baca juga:CSIS Pesimis Indonesia Bisa Terlibat Upaya Mendamaikan Rusia dan Ukraina

 Ilustrasi logo Sputnik. Sumber: Nina Zotina/rt.com

Dituliskan pula, Kasem mengaku sudah susut delapan kilogram dalam tempo sepekan sejak dia ditahan. Namun dia meyakinkan makanan yang disajikan dipenjara mencukupi dan umumnya disajikan ikan.

  

Kasem menjelaskan dia didakwa melanggar undang-undang Article 84 soal sanksi ekonomi Uni Eropa karena bekerja untuk Sputnik. Dia mengakui akan sangat bodoh untuk tidak mengakui kalau dia bekerja untuk Sputnik dengan mempertimbangkan tingginya rating dari program – program Sputnik.       

“Media Latvia harus gembira dengan penahanan saya? Tuhan yang akan menjadi hakimnya,” kata Kasem.       

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kasem masih berstatus warga negara Latvia, meskipun dia beberapa tahun tinggal di Moskow dan bekerja untuk perusahaan media Rossiya Segodnya, yang di antaranya memiliki Sputnik. Sebelum tahun baru, dia pulang kampung ke Latvia dengan alasan keluarga.

Kepala Rossiya Segodnya, Dmitry Kiselyov, mengatakan penahanan Kasem adalah hal konyol dan tidak berdasarkan pada hukum. Dia pun menyebut kasus-kasus semacam ini ada kecenderungan berbahaya yang bisa berdampak pada Uni Eropa secara keseluruhan. Kiselyov juga mengungkap Kasem sudah sering menyuarakan perasaannya dieksekusi secara politik.

Ini bukan pertama kalinya Kasem ditahan di negara Baltik. Sebelumnya pada 2019, dia pernah ditahan tak lama setelah tiba di Bandara Vilnius, yang ketika itu dia dilabeli sebagai sebuah ancaman pada keamanan nasional Lithuania. Dia lalu dideportasi ke Latvia.  

Sumber: RT.com

Baca juga: Demi Keluarga Khabib Nurmagomedov Rela Pensiun dari MMA

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.       

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

1 hari lalu

Kim Yo Jong, saudara perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, tiba di Kosmodrom Vostochny sebelum pertemuan Presiden Rusia Vladimir Putin dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, di wilayah timur jauh Amur, Rusia, 13 September 2023. Sputnik/ Vladimir Smirnov/Pool melalui REUTERS/File Foto
Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

Adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan pada Selasa 26 Maret 2024 bahwa mengadakan pertemuan puncak dengan Jepang bukanlah kepentingan mereka


Jung Joon Young Bebas Penjara 5 Tahun, Berikut Kilas Balik Kasus yang Menyeretnya

7 hari lalu

Jung Joon Young. Soompi.com
Jung Joon Young Bebas Penjara 5 Tahun, Berikut Kilas Balik Kasus yang Menyeretnya

Penyanyi K-Pop Jung Joon Young yang dihukum 5 tahun penjara telah bebas. Apa kasus yang menjeratnya?


Cerita 3 Narapidana Rutan Tangerang Terlibat Jaringan Narkoba Penjara, Polisi Buru Mata Rantai ke Tegal dan Jember

8 hari lalu

Ilustrasi penjahat narkoba. ANTARA/Galih Pradipta
Cerita 3 Narapidana Rutan Tangerang Terlibat Jaringan Narkoba Penjara, Polisi Buru Mata Rantai ke Tegal dan Jember

Kasus jaringan narkoba yang melibatkan 3 narapidana ini bermula dari penangkapan pengedar narkoba berinisial MS.


Bekas Dirut PT Bukit Asam Dituntut 19 Tahun Penjara, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

12 hari lalu

Mantan Direktur Utama PT Bukit Asam (PTBA) Tbk periode 2011-2016 Milawarma (kedua kiri bawah) bersama Mantan Direktur Pengembangan Usaha PTBA tahun 2013 Anung Dri Prasetya (kiri atas), Mantan Direktur Utama PT Satria Bahana Sarana R Tjahyono Imawan (kanan bawah), Ketua tim akuisisi saham Syaiful Islam (kanan atas), Wakil Ketua tim akuisisi Nurtimah Tobing (kiri bawah) menjalani sidang lanjutan kasus dugaan tindak pidana korupsi akuisisi saham milik PT Satria Bahana Sarana (SBS) di Pengadilan Tipikor PN Palembang Klas 1A khusus, Sumatera Selatan, Senin, 19 Februari 2024. ANTARA/Nova Wahyudi
Bekas Dirut PT Bukit Asam Dituntut 19 Tahun Penjara, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

Bekas Direktur Utama PT Bukit Asam dituntut 19 tahun bui di kasus akuisisi saham yang merugikan negara Rp 162 miliar.


Rusia Tahan Warga Korea Selatan atas Tuduhan Mata-mata untuk Pertama Kali

15 hari lalu

Ilustrasi napi di penjara. Shutterstock
Rusia Tahan Warga Korea Selatan atas Tuduhan Mata-mata untuk Pertama Kali

Insiden ini menandai pertama kalinya seorang warga Korea Selatan ditahan di Rusia atas tuduhan mata-mata.


Haiti Berlakukan Status Darurat setelah Geng Bersenjata Serbu Penjara

23 hari lalu

Demonstran mengambil bagian dalam protes menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Haiti Ariel Henry, di Port-au-Prince, Haiti, 6 Februari 2024. REUTERS/Ralph Tedy Erol
Haiti Berlakukan Status Darurat setelah Geng Bersenjata Serbu Penjara

Pemerintah Haiti mengumumkan status darurat dan memberlakukan jam malam setelah serangan geng bersenjata ke dua penjara


Pengadilan Malaysia Tolak Banding Mantan Dewan Perkosa PRT Indonesia

26 hari lalu

Ilustrasi perkosaan. prameyanews7.com
Pengadilan Malaysia Tolak Banding Mantan Dewan Perkosa PRT Indonesia

Pengadilan Malaysia menolak banding mantan anggota dewan Paul Yong Choo Kiong yang dinyatakan bersalah memperkosa PRT asal Indonesia


Kepala Intelijen Australia Ungkap Operasi Mata-mata Asing, Begini Cara Kerjanya

28 hari lalu

Ilustrasi mata-mata.
Kepala Intelijen Australia Ungkap Operasi Mata-mata Asing, Begini Cara Kerjanya

Kepala mata-mata Australia mengungkapkan rincian upaya mata-mata asing untuk menargetkan warga Australia untuk mendapatkan informasi.


CIA Beri Dana dan Latih Mata-mata Ukraina, Siapa yang Diuntungkan?

31 hari lalu

Logo CIA. [www.the-parallax.com]
CIA Beri Dana dan Latih Mata-mata Ukraina, Siapa yang Diuntungkan?

CIA mendanai dan melatih mata-mata Ukraina untuk menghadapi Rusia sejak 2014.


Rusia Tangkap Wanita Warga Negara AS-Rusia, Dituduh Kumpulkan Dana untuk Militer Ukraina

36 hari lalu

Gedung Dinas Keamanan Federal Rusia, (FSB) di Lapangan Lubyanka di Moskow, Rusia, 24 Juni 2023. REUTERS/Maxim Shemetov
Rusia Tangkap Wanita Warga Negara AS-Rusia, Dituduh Kumpulkan Dana untuk Militer Ukraina

Rusia menangkap seorang wanita berkewarganegaraan ganda Amerika Serikat- Rusia yang dicurigai mengumpulkan dana untuk militer Ukraina