Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taiwan Mengutuk Latihan Tempur Terbaru Militer Cina

image-gnews
Sebuah pesawat Tentara Pembebasan Rakyat Cina (PLA) yang membawa rudal terbang di atas  68 mil laut, salah satu titik terdekat daratan Cina dengan pulau Taiwan, di pulau Pingtan, provinsi Fujian, Cina 5 Agustus 2022. Cina meluncurkan latihan militer terbesarnya di laut dan langit di sekitar Taiwan pada hari Kamis, sehari setelah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi mengunjungi Taiwan. REUTERS/Aly Song
Sebuah pesawat Tentara Pembebasan Rakyat Cina (PLA) yang membawa rudal terbang di atas 68 mil laut, salah satu titik terdekat daratan Cina dengan pulau Taiwan, di pulau Pingtan, provinsi Fujian, Cina 5 Agustus 2022. Cina meluncurkan latihan militer terbesarnya di laut dan langit di sekitar Taiwan pada hari Kamis, sehari setelah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi mengunjungi Taiwan. REUTERS/Aly Song
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Taiwan pada Senin, 9 Januari 2023, mengutuk Cina karena telah melakukan latihan tempur militer untuk kedua kalinya di sekitar pulau itu hanya dalam tempo kurang dari sebulan. Kementerian Pertahanan Taiwan menyatakan telah mendeteksi 57 pesawat Cina.

Komando Teater Timur Angkatan Bersenjata Cina mengakuin tentara Cina mengadakan patroli kesiapan dan latihan tempur aktual bersama di laut dan wilayah udara di sekitar Taiwan. Cina mengarahkan fokus pada serangan darat dan serangan laut.

Baca juga: Panglima TNI Andika Perkasa Buka Latihan Super Garuda Shield 2022

Tangkapan gambar dari video latihan pendaratan pantai militer Cina di pantai Provinsi Fujian, Cina. Gambar diambil oleh Taiwan News.[Weibo/PLA Daily)

Tujuan latihan tempur ini untuk menguji kemampuan tempur bersama dan melawan tindakan provokatif pasukan eksternal serta pasukan separatis kemerdekaan Taiwan.

Kantor kepresidenan Taiwan mengatakan Cina membuat tuduhan tidak berdasar dan mengutuk keras latihan tempur itu. Taipei menyebut perdamaian dan stabilitas Selat Taiwan dan kawasan adalah tanggung jawab bersama antara Taiwan dan Cina. Posisi Taiwan saat ini sangat jelas, yakni tidak akan meningkatkan konflik atau memprovokasi perselisihan, tetapi akan dengan tegas mempertahankan kedaulatan dan keamanannya.

"Militer negara sangat memahami situasi di Selat Taiwan dan daerah sekitarnya. Kami merespons dengan tenang. Orang-orang kami optimis," tambahnya.

Kementerian Pertahanan Taiwan mengumumkan selama 24 jam sebelumnya telah mendeteksi 57 pesawat Cina dan empat kapal Angkatan Laut yang beroperasi di sekitar pulau itu, termasuk 28 pesawat yang terbang ke zona pertahanan udara Taiwan.

Beberapa dari 28 pesawat itu, melintasi garis median Selat Taiwan, yakni penyangga tidak resmi antara kedua belah pihak, di antaranya pesawat tempur Su-30 dan J-16. Berdasarkan peta yang ditunjukkan oleh Kementerian Pertahanan Taiwan, ada dua pesawat pengebom H-6 berkemampuan nuklir terbang ke selatan Taiwan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam latihan tempur serupa akhir bulan lalu oleh Cina, Taiwan mengatakan ada 43 pesawat Cina yang melewati garis median. Cina, yang tidak pernah meninggalkan penggunaan kekuatan untuk menguasai pulau itu, telah melakukan serangan militer secara teratur ke perairan dan wilayah udara dekat Taiwan selama tiga tahun terakhir.

Cina mengadakan latihan perang di sekitar Taiwan pada Agustus lalu, menyusul kunjungan kenegaraan Nancy Pelosi, Ketua DPR Amerika Serikat ke Taipe. Amerika Serikat dan anggota parlemen lainnya dari sekutu Barat terus mengunjungi Taiwan sejak itu, meskipun sudah ada peringatan dari Beijing.

Cina memandang Taiwan sebagai wilayahnya sendiri dan telah meningkatkan tekanan militer, politik, dan ekonomi untuk menegaskan klaim tersebut. Taiwan dengan tegas menolak klaim kedaulatan Beijing, dengan mengatakan hanya 23 juta penduduk pulau itu yang dapat memutuskan masa depan mereka.

REUTERS

Baca juga: Rusia Klaim Bunuh 600 Tentara Ukraina, Dibantah Habis-habisan oleh Ukraina

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

4 jam lalu

Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen menyampaikan sambutan saat peluncuran kapal selam Narwhal di Kaohsiung, Taiwan, 28 September 2023. Program kapal selam dalam negeri memanfaatkan keahlian dan teknologi dari beberapa negara - sebuah terobosan bagi Taiwan yang terisolasi secara diplomatis. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

Tsai Ing-wen gembira Kongres Amerika Serikat meloloskan paket bantuan asing, di mana Taiwan masuk dalam daftar yang berhak mendapat bantuan


Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

10 jam lalu

Cuplikan video padi di gurun Dubai, yang dikembangkan CIna,  7 April 2024 (Asia Hot Topics)
Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.


Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

10 jam lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.


Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

11 jam lalu

Kim Yo Jong, adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiri upacara peletakan karangan bunga di Mausoleum Ho Chi Minh di Hanoi, Vietnam 2 Maret 2019. Berdasarkan sistem dinasti, ia berpotensi menjadi pemimpin Korea Utara menggantikan kakaknya. REUTERS/Jorge Silva
Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian


Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

23 jam lalu

Sejumlah buruh tani menanam benih padi. TEMPO/Budi Purwanto
Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.


Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

1 hari lalu

Cina akan garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.
Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

Indonesia kembali menggandeng Cina di proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Jangan sampai menggunakan APBN lagi seperti kereta cepat Jakarta-Bandung.


Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

1 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.


Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

1 hari lalu

Ilustrasi panen padi di sawah. TEMPO/Prima Mulia
Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) mengkritik wacana penggunaan lahan 1 juta hektare di Kalimantan untuk adaptasi sawah padi dari Cina.


Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

1 hari lalu

Militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?


Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

1 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

Kementerian Luar Negeri mengatakan pihaknya bersama KDEI Taipei terus memantau dampak gempa susulan di Taiwan.