TEMPO.CO, Jakarta - Australia bersiap merayakan tahun baru yang pertama tanpa aturan Covid-19 setelah dua tahun acara tahun baru diganggu oleh Covid-19. Lebih dari satu juta orang akan bersuka ria di pinggir pelabuhan Sydney dan menyaksikan atraksi kembang api.
Sydney adalah salah satu kota besar di dunia yang akan menyambut tahun baru dengan meriah. Acara pergantian tahun tersebut akan ditayangkan oleh televisi dan orang akan bersama-sama hitung mundur dalam memasuki tahun yang baru. Kembang api akan dilepaskan di atas gedung ikonik Australia, Opera House.
Warna-warni kembang api menghiasi langit di atas Mrs Macquarie's Chair dalam malam pergantian tahun di Sydney, Australia, 31 Desember 2019 waktu setempat. AAP Image for City of Sydney/Mick Tsikas/via REUTERS
Australia memberlakukan lockdown pada 2020 dan gelombang kasus omicron Covid-19 pada akhir 2021 telah membuat acara kumpul-kumpul dilarang dan acara-acara festival dikurangi. Akan tetapi, aturan tidak boleh melakukan perayaan sudah dicabut pada tahun ini setelah Australia dan banyak negara lain di dunia membuka kembali pintu-pintu perbatasannya serta menghapuskan aturan jaga jarak atau social distancing.
“Pada malam tahun baru ini, Sydney memulai kembali dengan festival – festival dan perayaan tahun baru. Tahun 2022 telah menjadi tahun yang penuh tantangan, di mana kami terus memulihkan diri dari dampak Covid-19. Namun pada malam ini, kami melepaskan segala permasalahan itu dan membuat harapan baru pada 2023,” kata Clover Moore, Wali Kota Sydney.
Pelabuhan Sydney sudah bersolek dengan 2 ribu kembang api akan dilepaskan dari empat layar di Sydney Opera House dan 7 ribu kembang api akan dilepaskan dari Sydney Harbour Bridge, di mana jumlah itu lebih banyak dari sebelumnya.
Panitia pesta kembang api tahun baru 2023 mengatakan ini untuk pertama kalinya dalam 12 tahun, kembang api akan dilepaskan dari empat atap gedung ke panggung pertunjukan.
Sebelum terjadi pandemi Covid-19, lebih dari satu juta orang biasanya menyaksikan acara pertunjukan kembang api ini di Kota Sydney dan miliaran penonton menyaksikan melalui layar kaca di belahan dunia lain.
Sumber: Reuters
Baca juga: Pesta Kembang Api di Malam Tahun Baru Perlu Izin Polisi, Begini Caranya
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.
![Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]](https://statik.tempo.co/data/2020/12/20/id_988970/988970_720.jpg)
