Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Profil Kota Tikrit di Irak Pasca 15 Tahun Kematian Saddam Hussein

image-gnews
Sejumlah tentara Irak dan Syiah berada di istana Saddam Husein setelah menguasai pusat kota Tikrit, 2 April 2015.  Tentara Irak dan Polisi melakukan parade saat berpatroli usai menguasai wilayah Tikrit.  AP/Khalid Mohammed
Sejumlah tentara Irak dan Syiah berada di istana Saddam Husein setelah menguasai pusat kota Tikrit, 2 April 2015. Tentara Irak dan Polisi melakukan parade saat berpatroli usai menguasai wilayah Tikrit. AP/Khalid Mohammed
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Kota Tikrit di Irak menyimpan sejarah kental akan keberadaan Saddam Hussein. Kota tersebut adalah kampung halaman dari mantan Presiden Irak yang tertangkap 19 tahun lalu, atau tepatnya 13 Desember 2003 menyusul jatuhnya Irak setelah diserbu pasukan Sekutu dipimpin Amerika Serikat.

Saddam kemudian dihukum mati oleh pengadilan di Baghdad pada 30 Desember 2006. Bagaimanakah kondisi Tikrit kini?  

Kota Tikrit dan Saddam Hussein

Tikrit terletak sekitar 100 mil atau sekitar 160 km di utara Baghdad. Tempat yang juga menjadi kota asal mantan diktator Irak Saddam Hussein itu  

Tikrit merupakan ibu kota Provinsi Salahuddin dan terletak di tepi Sungai Tigris atau sekitar 130 kilometer sebelah utara Bagdad. Beberapa istana Saddam Hussein berada di kota tersebut. Disamping itu, semua pendukung diktator yang tewas ditembak itu dipercaya memainkan peran kunci di negara tersebut.

Baca : ISIS Umumkan Pemimpinnya Abu al Hasan Tewas di Medan Perang

Pada Juni 2014, kelompok teroris ISIS sempat menyerang dan menguasai Tikrit. Sejak itu, mereka menggunakan kompleks istana di Tikrit yang dibangun pada masa pemerintahan Saddam Hussein sebagai markas pertahanan.

Saddam Hussein (REUTERS) 

Kondisinya Selepas Saddam Hussein Dihukum Gantung

Selepas kepergian Saddam Hussein, Tikrit sempat jatuh ke dalam berbagai serangan dan pengeboman. Contohnya yang terjadi pada 2010 silam.  

Saat itu Serangan beberapa bom menghancurkan rumah seorang komandan senior polisi Irak. Kejadian itu menewaskan sedikitnya 11 orang di utara kota Tikrit, kampung halaman sang diktator Saddam Hussein. 

Sebagaimana dikutip dari Reuters, Mayor Dawood Sulaiman yang berada di lokasi kejadian menerangkan bahwa para penyerang menanam bom dan meninggalkan sebuah motor di dekat rumah Letnan Kolonel Qais Farhan, komandan polisi unit darurat di Tikrit. 

Akibat ledakan tersebut, disebutkannya bahwa terdapat empat orang juga terluka akibat ledakan itu, termasuk kolonel Farhan. Yang tewas termasuk tiga bocah dan empat perempuan, semuanya adalah kerabat sang komandan polisi. Rumahnya tampak hancur berkeping. Polisi, tentara dan kekuatan pertahanan sipil siang tadi masih mencari korban di bawah reruntuhan.

Secara keseluruhan kekerasan sektarian di Irak telah...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

2 hari lalu

Warga Afghanistan berkumpul untuk naik bus saat mereka bersiap untuk kembali ke rumah, setelah Pakistan memberikan peringatan terakhir kepada migran tidak berdokumen untuk pergi, di halte bus di Karachi, Pakistan 29 Oktober 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?


Pangkalan Militer Irak Diguncang Ledakan, Satu Tewas Puluhan Luka-luka

4 hari lalu

Anggota Pasukan Khusus Irak melakukan operasi militer 'Solid Will', saat melawan militan ISIS di gurun Anbar, Irak 23 April 2022. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Pangkalan Militer Irak Diguncang Ledakan, Satu Tewas Puluhan Luka-luka

Ledakan mengguncang pangkalan militer Irak, sehari setelah klaim bahwa Iran diserang Israel.


Temu Biden dan Delegasi AS, Irak Mengaku Khawatir Terseret Perang di Timur Tengah

9 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani di Gedung Putih di Washington, AS, 15 April 2024. Iraqi Prime Minister Media Office/Handout via REUTERS
Temu Biden dan Delegasi AS, Irak Mengaku Khawatir Terseret Perang di Timur Tengah

Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani memimpin delegasi untuk bertemu Presiden AS Joe Biden dan pejabat lainnya di tengah ketegangan antara Iran dan Israel.


Presiden Iran dari Masa ke Masa, Lawan Berat Israel Setelah Saddam Husein dan Muamar Qadafi Tumbang

9 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi mengangkat Alquran saat berpidato di Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 19 September 2023. REUTERS/Mike Segar
Presiden Iran dari Masa ke Masa, Lawan Berat Israel Setelah Saddam Husein dan Muamar Qadafi Tumbang

Serangan Iran sebagai balasan serangan Israel terhadap konsulatnya di Damaskus. Berikut Presiden Iran dari masa ke masa.


Irak Kirim 10 Juta Liter Bahan Bakar ke Gaza dan Tawarkan Bantuan Medis

17 hari lalu

Warga Palestina mengantri untuk membeli roti di tengah kekurangan pasokan makanan dan bahan bakar, saat konflik antara Israel dan Hamas di Khan Younis di selatan Jalur Gaza 22 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Salem
Irak Kirim 10 Juta Liter Bahan Bakar ke Gaza dan Tawarkan Bantuan Medis

Irak pada Minggu setuju untuk mengirim 10 juta liter bahan bakar ke Jalur Gaza demi mendukung rakyat Palestina


Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

17 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia


Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

18 hari lalu

Anggota ISIS memegang bendera di Raqqa , 29Juni 2014. REUTERS
Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

27 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

28 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

28 hari lalu

Teluk Oman telah melihat serangan drone lapis baja sebelumnya - pada tahun 2021 serangan Iran yang diduga menghantam kapal tanker Mercer Street. REUTERS
Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

Filipina mengatakan pada Rabu 27 Maret 2024 bahwa Iran telah membebaskan 18 awak kapal tanker minyak warga Filipina yang disita di Teluk Oman