"

Top 3 Dunia: Jumlah Gaji PM Malaysia Anwar Ibrahim, Biden Ogah Bertemu Putin

Reporter

Mobil klasesik Anwar Ibrahim. (Foto: Facebook/funtasticko.net)
Mobil klasesik Anwar Ibrahim. (Foto: Facebook/funtasticko.net)

TEMPO.CO, Jakarta - Berita top 3 dunia dimulai dari jumlah gaji Anwar Ibrahim yang menjabat sebagai perdana menteri Malaysia. Ia telah menyatakan menolak mengambil gaji sebagai PM Malaysia.

Berita kedua top 3 dunia yaitu obat fentanil yang banyak menewaskan warga Amerika Serikat. Terakhir yaitu Presiden AS Joe Biden menyatakan tak mau bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Berikut berita selengkapnya: 

1. Segini Besaran Gaji PM Malaysia yang Ditolak Anwar Ibrahim

Perdana Menteri Malaysia terpilih Anwar Ibrahim secara resmi memulai tugasnya pada Jumat, 25 November 2022 lalu. Ia menjadi PM Malaysia menggantikan Ismail Sabri Yakoob.

Baca: Tolak Mobil Mewah dan Gaji, Anwar Ibrahim Juga Larang Pengadaan Tanpa Tender

Salah satu sorotan publik adalah pernyataannya soal enggan mengambil gaji sebagai PM Malaysia. “Saya tidak akan mengambil gaji sebagai perdana menteri,” ujar Anwar dilansir oleh New Straits Times pada Senin, 14 November 2022. 

Berapa Gaji PM Malaysia Anwar Ibrahim?

Berdasarkan pengakuan Anwar Ibrahim seperti dilansir oleh Bisnis, gaji PM Malaysia berkisar 80.000 Ringgit Malaysia atau setara dengan Rp 280,8 juta per bulan.

“Saya malu mengambil gaji RM80.000 ketika orang asli desa yang saya kunjungi sulit mendapatkan RM400 (setara Rp 1,4 juta) sebulan. Begitu juga dengan orang yang menerima RM1.500 (gaji minimum di Malaysia, setara Rp 5,2 juta),” ujar Anwar kepada New Straits Times pada Senin, 14 November 2022.

Sementara itu, dikutip dari MalaysiaKini, berdasarkan undang-undang yang berlaku hingga 2010, PM Malaysia menerima gaji sekitar RM22.826 sejak 2004. Gaji ini setara dengan sekitar Rp 80 juta per bulan. 

Selain itu, anggota parlemen di Malaysia dikabarkan menerima RM16.000 atau setara dengan Rp 56,2 juta.

Namun, dengan sejumlah tunjangan, kemungkinan gaji PM Malaysia dapat mencapai hingga RM80.000 atau Rp280,8 juta per bulan sebagaimana pernyataan Anwar Ibrahim.

Tolak Gaji, Pakai Sepatu Belasan Juta

Meskipun Anwar Ibrahim mengaku enggan menerima gajinya sebagai PM Malaysia, belakangan ia tepergok mengenakan sepatu seharga Rp19 juta atau RM5.500.

Ketika disinggung oleh salah seorang warganet asal Malaysia, Anwar Ibrahim berdalih bahwa sepatu tersebut merupakan hadiah dari Sultan Johor.

“Itu hadiah dari Tuanku Sultan Johor dua tahun lalu. Silakan kalau mau nanya-nanya ke saya, tapi jangan membawa narasi fitnah," kata Anwar di Twitter seperti dikutip dari Free Malaysia Today pada Selasa, 29 November 2022. 

Anwar Ibrahim diketahui mengenakan sepatu tersebut saat berjumpa dengan Sultan Brunei Hassanal Bolkiah pada Senin, 28 November 2022 lalu.



2. Ketahui Obat Fentanil yang Banyak Tewaskan Warga Amerika Serikat

Kasus overdosis obat Fentanil marak lagi di Amerika Serikat. Salah satu yang jadi sorotan adalah banyaknya jumlah tunawisma yang meninggal akibat fentanil di Los Angeles, Amerika Serikat.

Dalam catatan LA County Public Health Department, terdapat 1504 orang menderita overdosis fentanil fatal pada 2021 lalu. Angka tersebut 14 kali lebih banyak dari 2016 dengan catatan 109 orang. 

Apa itu Fentanil?

Mengutip National Institute on Drug Abuse, fentanil adalah obat-obatan jenis opioid sintetik yang berfungsi sebagai obat penghilang rasa sakit. Obat ini biasanya digunakan pada pasien yang mengalami kesakitan pasca operasi. Fentanil terkadang juga digunakan untuk mengobati pasien dengan nyeri kronis yang secara fisik toleran terhadap opioid lain.

Fentanil disebut 50 kali lebih kuat dari heroin dan 100 kali lebih kuat dari morfin. Fentanil yang menyebabkan sejumlah kasus overdosis ini banyak diedarkan secara ilegal yang dibuat di laboratorium. Fentanil dijual dalam bentuk bubuk, diteteskan ke kertas tinta, dimasukkan ke dalam obat tetes mata dan semprotan hidung, atau dibuat menjadi pil yang terlihat seperti resep opioid lainnya.

Layaknya heroin, morfin, dan obat opioid lainnya, fentanil bekerja dengan mengikat reseptor opioid tubuh pada area otak yang mengontrol rasa sakit dan mengendalikan emosi. Setelah mengonsumsi opioid berkali-kali, otak akan beradaptasi dengan obat tersebut, mengurangi kepekaannya, sehingga sulit untuk merasakan kenikmatan dari apa pun selain obat tersebut.

3. Biden Tak Mau Bertemu Putin, Tapi Siap Berdialog Demi Ukraina

Presiden Amerika Serikat Joe Biden memberikan sinyal mau berdialog dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, di tengah ketegangan Barat dan Moskow akibat perang di Ukraina. Namun demikian, Biden mengajukan ada syarat tertentu yang harus dipenuhi oleh Putin sebelum duduk di meja perundingan.

"Biarkan saya memilih kata-kata saya dengan sangat hati-hati. Saya siap untuk berbicara dengan Tuan Putin jika memang ada kepentingan dalam dirinya memutuskan dia sedang mencari cara untuk mengakhiri perang. Dia belum melakukannya,"  kata Biden pada konferensi pers di Gedung Putih dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Kamis, 1 Desember 2022.

Juru Bicara Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby mengatakan kepada wartawan bahwa Biden tidak berniat berbicara dengan Putin sekarang, karena kondisi untuk pembicaraan semacam itu masih belum ada.

"Kami tidak berada pada titik di mana pembicaraan tampaknya menjadi jalan yang bermanfaat untuk didekati saat ini," kata Kirby pada Jumat, 2 Desember 2022, saat ditanya tentang komentar Biden.

Rusia menginvasi Ukraina sejak 24 Februari 2022.  Amerika Serikat telah mengirimkan lebih dari US$18 miliar bantuan persenjataannya ke Ukraina untuk mengusir Rusia, dan puluhan miliar dolar untuk bantuan lainnya.

Biden menyebut Putin penjahat perang yang bertanggung jawab atas ribuan korban dari kekejamannya. Dalam satu kesempatan, Pemimpin Demokrat itu sempat mengucapkan Putin "tidak bisa tetap berkuasa."

Menanggapi permintaan dari Barat, Kantor Presiden Rusia membalas, bahwa Putin "terbuka untuk negosiasi" asalkan tuntutan Moskow terpenuhi. Kremlin ingin memberi sinyal bahwa mereka berpegang teguh pada keinginannya untuk mengendalikan sebagian dari Ukraina dan menunjukkan kepada rakyat Rusia bahwa "operasi militer khusus" tidak sia-sia.

Spekulasi mengenai dialog untuk mengakhiri perang telah dipercepat karena manuver militer Moskow mandek. Sementara serangan misilnya terhadap fasilitas tenaga listrik di Ukraina telah meningkatkan kemungkinan jutaan orang Ukraina akan menghadapi musim dingin tanpa listrik.

Saat konferensi pers dengan Macron, Biden menegaskan dukungan Amerika Serikat untuk Ukraina tidak akan luntur.  Dia menyebut bayangan Putin dapat mengalahkan Ukraina ada di luar pemahamannya.

"Saya siap, jika dia mau bicara, untuk mencari tahu apa yang dia mau lakukan, tetapi saya hanya akan melakukannya dengan berkonsultasi dengan sekutu NATO saya. Saya tidak akan melakukannya sendiri," ujar Biden.

Macron, yang berdiri di samping Biden, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan pernah mendesak Ukraina untuk membuat kompromi yang tidak dapat diterima oleh mereka.

Simak: Biden dan Macron Berselisih soal Subsidi untuk Perusahaan Amerika

REUTERS | CHANNEL NEWS ASIA 








Bank Dunia: Pemulihan dan Pembangunan Kembali Ukraina Butuh US$411 miliar

1 jam lalu

Warga berjalan di samping rumah yang rusak akibat serangan militer Rusia, di kota Hlevakha, di luar Kyiv, Ukraina 26 Januari 2023. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Bank Dunia: Pemulihan dan Pembangunan Kembali Ukraina Butuh US$411 miliar

Ukraina bukan hanya perlu memperbaiki kerusakan fisik tetapi juga membangun ekonomi yang hancur karena invasi Rusia.


Patriark Ekumenis Kecam Dukungan Gereja Ortodoks Rusia atas Konflik Ukraina

2 jam lalu

Perdana Menteri Lituania Ingrida Simonyte dan Patriark Ekumenis Konstantinopel Bartholomew bertemu di kantor pusat pemerintah Lituania di Vilnius, Lituania, 21 Maret 2023. Kantor Perdana Menteri Lituania/Laima Penek/Handout via REUTERS
Patriark Ekumenis Kecam Dukungan Gereja Ortodoks Rusia atas Konflik Ukraina

Menurut Patriark Ekumenis Bartholomew, Gereja Ortodoks Rusia harus ikut bertanggung jawab atas konflik di Ukraina


Top 3 Dunia: Amunisi Berisi Uranium, Petugas Kebersihan Tanpa Busana, Bantahan TikTok soal Kecurigaan AS

3 jam lalu

Ilustrasi Puluru. shutterstock.com
Top 3 Dunia: Amunisi Berisi Uranium, Petugas Kebersihan Tanpa Busana, Bantahan TikTok soal Kecurigaan AS

Top 3 Dunia kali ini tidak hanya menyajikan berita-berita serius. Sebuah berita ringan terselip di antaranya.


Serangan Drone Rusia Menewaskan Empat Warga Ukraina di Wilayah Kyiv

12 jam lalu

Tim penyelamat bekerja di lokasi bangunan yang rusak berat akibat serangan pesawat tak berawak Rusia, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di kota Rzhyshchiv, di wilayah Kyiv, Ukraina 22 Maret 2023. Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina/Handout via REUTERS
Serangan Drone Rusia Menewaskan Empat Warga Ukraina di Wilayah Kyiv

Serangan drone itu terjadi ketika Presiden China Xi Jinping meninggalkan Moskow dengan janji persahabatan.


Zelensky Kunjungi Pasukan di Dekat Garis Depan Bakhmut

13 jam lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy berfoto dengan tentara Ukraina di posisi dekat garis depan, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di wilayah Donetsk, Ukraina 22 Maret 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Zelensky Kunjungi Pasukan di Dekat Garis Depan Bakhmut

Kunjungan Zelensky terjadi beberapa hari setelah Putin datang ke Mariupol, wilayah industri Donbas yang diduduki Rusia.


Xi Jinping dan Putin Ingin Bentuk Tatanan Dunia Baru, Tidak Ada Perdamaian di Ukraina

15 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Tiongkok Xi Jinping menghadiri resepsi di Kremlin di Moskow, Rusia, 21 Maret 2023. Sputnik/Pavel Byrkin/Kremlin via REUTERS
Xi Jinping dan Putin Ingin Bentuk Tatanan Dunia Baru, Tidak Ada Perdamaian di Ukraina

Presiden Cina Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin satu pandangan mengenai tujuan mereka untuk membentuk tatanan dunia baru.


Marcos Jr Tambah 4 Pangkalan Militer Baru AS di Filipina, Lokasinya Tersebar

17 jam lalu

Ferdinand
Marcos Jr Tambah 4 Pangkalan Militer Baru AS di Filipina, Lokasinya Tersebar

Amerika Serikat menambah 4 pangkalan militer baru di Filipina. Menurut Marcos Jr., salah satunya menghadap ke Laut Cina Selatan.


TikTok Dituding Bagikan Data Pengguna AS ke Pemerintah China, Ini Kata CEO

20 jam lalu

CEO TikTok, Shou Zi Chew.(Twitter@shouchew)
TikTok Dituding Bagikan Data Pengguna AS ke Pemerintah China, Ini Kata CEO

CEO TikTok akan memenuhi undangan DPR pada Kamis untuk menjawab kecurigaan pemerintah AS bahwa data pengguna dibagikan ke pemerintah China


Inggris Kirim Amunisi Berisi Uranium ke Ukraina, Putin: Rusia Harus Menanggapi

22 jam lalu

Tank Challenger 2 Angkatan Darat Inggris tiba di Paldiski, Estonia, 22 Maret 2017.  Inggris mengirim 800 pasukan tempur, tank berat, tank ringan, kendaraan artileri, dan persenjataan lain ke estonia untuk bergabung dengan negara NATO lain. Sean Gallup/Getty Images
Inggris Kirim Amunisi Berisi Uranium ke Ukraina, Putin: Rusia Harus Menanggapi

Presiden Rusia Vladimir Putin mengutuk rencana Inggris untuk mengirim amunisi tank yang mengandung uranium terdeplesi ke Ukraina.


Perang Ukraina: Rusia dan China Makin Lengket, Barat Kirim Rp 238 T dan Tank ke Kyiv

22 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Cina Xi Jinping menghadiri pertemuan di Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Maret 2023. Putin mengatakan kepada Xi dalam pertemuannya bahwa dia telah melihat proposal Cina tentang bagaimana menyelesaikan konflik di Ukrain. Sputnik/Sergei Karpukhin/Pool via REUTERS
Perang Ukraina: Rusia dan China Makin Lengket, Barat Kirim Rp 238 T dan Tank ke Kyiv

Putin dan Xi Jinping mempererat Rusia dan China. Barat mengirim bantuan keuangan ratusan triliun dan tank tempur ke Ukraina.