Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diprotes Warganya, Bagaimana Kebijakan Zero Covid-19 di Cina Berjalan?

image-gnews
Warga menggelar aksi demo menolak lockdown di di kota Urumqi, Xinjiang Uygur, Cina, 25 November 2022.  REUTERS
Warga menggelar aksi demo menolak lockdown di di kota Urumqi, Xinjiang Uygur, Cina, 25 November 2022. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Beijing -Pekan lalu masyarakat di Cina menggelar aksi unjuk rasa maraton menolak kebijakan zero COVID-19 yang diterapkan pemerintah. Aksi tersebut dipicu oleh peristiwa kebakaran apartemen di Urumqi, yang menewaskan sepuluh orang. 

Para demonstran mengatakan, pembatasan COVID-19 yang ketat telah menghambat upaya penyelamatan. Namun pemerintah Cina membantah hal itu.

Baca : Aktivitas Pabrik di Cina Terkontraksi karena Aturan Covid-19

Meskipun berbagai negara di Asia sudah melakukan pelonggaran dan memperluas vaksinasi, Cina selama ini tetap memberlakukan penguncian ketat alias lockdown untuk memerangi penyebaran COVID-19 di negara itu. Lantas apa itu kebijakan zero COVID-19 dan bagaimana peraturan ini mempengaruhi warga di sana?

Beleid Ketat Zero Covid-19

Mengutip DW, Kebijakan zero COVID-19 Cina adalah upaya untuk mencegah penyebaran komunitas dari virus corona. Tujuan Cina dalam memerangi COVID-19 adalah untuk menjaga kasus mendekati nol. Untuk mencapai tujuan ini, pemerintah Cina telah memberlakukan beberapa tindakan kejam, menerapkan strategi menggunakan penguncian yang ketat dan terarah serta pengujian massal. 

Sedangkan menurut Voice of America, kebijakan penanganan Covid di Cina merupakan salah satu yang terketat di dunia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kebijakan zero-COVID nasional Cina diterapkan di tingkat lokal. Meskipun kebijakan dapat berbeda di setiap wilayah, semuanya cenderung menerapkan metode berikut:

  • Lockdown dapat dilakukan meskipun hanya beberapa kasus Covid-19 yang terdeteksi. Area yang terkena dampak dapat mempengauhi kebijakan lockdown hingga ke seluruh kota. Kota-kota besar dapat ditutup selama berminggu-minggu hingga berbulan-bulan.
  • Aplikasi pelacak digunakan oleh pihak berwenang untuk memantau pergerakan orang guna mencoba melacak penyebaran virus. Warga perlu menggunakan aplikasi untuk memasuki tempat umum dan diberi tahu jika mereka berpapasan dengan orang yang terinfeksi atau bepergian ke area berisiko tinggi, yang mengakibatkan pengujian atau isolasi wajib.
  • Pemerintah melakukan tes massal di tempat-tempat di mana kasus Covid-19 telah dilaporkan. Bahkan di tempat-tempat di mana tidak ada kasus baru, warga seringkali harus memiliki tes Covid-19 negatif baru-baru ini untuk dapat memasuki atau menggunakan fasilitas umum.
  • Siapa pun yang telah melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi ditempatkan di fasilitas karantina pemerintah atau diperintahkan untuk diisolasi. Bahkan mereka yang hanya melakukan kontak jarak jauh dengan orang yang terinfeksi atau orang yang berpotensi terinfeksi dapat diwajibkan melakukan isolasi. Isolasi tersebut ditegakkan dengan segel elektronik yang dipasang di pintu rumah warga.

Demikian beberapa kebijakan ketat zero Covid-19 di Cina seperti lockdown, yang karena beberapa sebab, memantik gelombang demonstrasi di beberapa kota. 

HATTA MUARABAGJA

Baca juga : Top 3 Dunia: Dukungan Keluarga untuk Anwar Ibrahim dan Reporter BBC Ditahan Cina

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

1 detik lalu

Paiya Mountain, Cina (dpxq.gov.cn)
Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.


Ferdinand Marcos Jr Janji akan Balas Tindakan Beijing di Laut Cina Selatan

18 jam lalu

Bendera Filipina berkibar dari BRP Sierra Madre, sebuah kapal Angkatan Laut Filipina yang kandas sejak 1999 dan menjadi detasemen militer Filipina di Second Thomas Shoal yang disengketakan, bagian dari Kepulauan Spratly, di Laut Cina Selatan, 29 Maret 2014. REUTERS  /Erik De Castro
Ferdinand Marcos Jr Janji akan Balas Tindakan Beijing di Laut Cina Selatan

Ferdinand Marcos Jr. akan menerapkan tindakan balasan yang proporsional terhadap serangan Cina di Laut Cina Selatan.


Laba-laba Jantan dan Betina di Cina Ini Kerja Sama Penyamaran Jadi Bunga

1 hari lalu

Pasangan laba-laba kepiting (Thomisus spp) diduga berkamuflase di antara bunga Hoya pandurata. Esajournals.onlinelibrary.wiley.com
Laba-laba Jantan dan Betina di Cina Ini Kerja Sama Penyamaran Jadi Bunga

Satu spesies laba-laba yang ditemukan di Cina diduga telah berevolusi hingga pejantan dan betina bisa berpasangan menyerupai rupa bunga.


Cina Akan Larang Chip Intel dan AMD di Komputer Kantor Pemerintahan

2 hari lalu

Advanced Micro Devices (AMD) chip. AP/Paul Sakuma
Cina Akan Larang Chip Intel dan AMD di Komputer Kantor Pemerintahan

Sebelumnya, Amerika Serikat pertimbangkan tambah daftar perusahaan chip Cina dalam Entity List.


Kongres Drone akan Diadakan di Cina pada Mei 2024

2 hari lalu

Ilustrasi drone. Efrem Lukatsky/Pool via REUTERS
Kongres Drone akan Diadakan di Cina pada Mei 2024

Kongres Drone Dunia ke-8 akan diadakan di Shenzhen, Cina Selatan, pada 24-26 Mei 2024


Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

2 hari lalu

Jaringan toko serba ada KK Super Mart. (Foto: Facebook/KK Super Mart)
Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

Beberapa pasang kaus kaki bertuliskan "Allah" dijual di salah satu toko KK Super Mart, sehingga memicu kemarahan publik Malaysia


Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

2 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

Jepang telah menyampaikan 25 surat pernyataan niat untuk kerja sama pembangunan di IKN.


Dua Modus Penyelundupan Narkoba Digagalkan Polisi: Pakai Stoples Minuman Energi hingga Botol Sampo

2 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi (kiri), Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Hengki (kanan) pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Dua Modus Penyelundupan Narkoba Digagalkan Polisi: Pakai Stoples Minuman Energi hingga Botol Sampo

Polda Metro Jaya menggagalkan penyelundupan narkoba yang melibatkan jaringan internasional asal Cina dan Portugal.


Polisi Ungkap Modus Penyelundupan Narkoba Asal Cina Melalui Minuman Energi

2 hari lalu

Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Hengki pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polisi Ungkap Modus Penyelundupan Narkoba Asal Cina Melalui Minuman Energi

Aparat kepolisian masih mengejar satu orang DPO berinisial LQX yang berperan sebagai pengendali penyelundupan narkoba jenis ekstasi serbuk itu.


Junta Myanmar: Pemilu Berikutnya Mungkin Tak Diselenggarakan secara Nasional

3 hari lalu

Pemimpin junta Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing, yang menggulingkan pemerintah terpilih melalui kudeta pada 1 Februari 2021, memimpin parade tentara pada Hari Angkatan Bersenjata di Naypyitaw, Myanmar, 27 Maret 2021. REUTERS/Stringer
Junta Myanmar: Pemilu Berikutnya Mungkin Tak Diselenggarakan secara Nasional

Junta Myanmar mengumumkan bahwa pemilu Myanmar berikutnya berpotensi tak diselenggarakan secara nasional.