Top 3 dunia pada 29 November 2022, di urutan pertama berita tentang pelantikan Anwar Ibrahim menjadi Perdana Menteri Malaysia ke-10. Pencapaian Anwar menjadi Perdana Menteri Malaysia tak lepas dari dukungan istri dan anaknya.
Anwar akhirnya duduk di kursi Perdana Menteri Malaysia setelah melalui perjalanan politik yang sangat panjang. Pada 1998, dia pernah dipecat menjadi Wakil Perdana Menteri Malaysia karena silang pendapat soal cara mengatasi krisis global dengan Perdana Menteri Mahathir Mohammad yang saat itu menjabat sebagai Perdana Menteri
Di urutan kedua top 3 dunia adalah berita tentang Anwar yang sibuk menyusun orang-orang yang bakal duduk dikabinetnya. Dia ingin kabinet kali ini lebih ramping, namun meliputi semua aspek.
Berikut top 3 dunia selengkapnya:
1.Nurul Izzah Putri Anwar Ibrahim Terjun ke Politik Demi Bela Sang Ayah Saat Usia 19 Tahun
Anwar Ibrahim resmi jadi Perdana Menteri Malaysia ke-10 setelah dilantik pada Kamis, 24 November 2022 lalu. Sebelum menjadi orang nomor satu Malaysia, politikus Malaysia itu reputasinya jatuh bangun karena tersandung kasus korupsi dan sodomi. Demi membela Anwar, sang istri, Wan Azizah, dan putri sulungnya, Nurul Izzah, terjun ke gelanggang politik Malaysia.
Pencapaian Anwar menjadi PM Malaysia memang tak lepas dari dukungan istri dan anaknya. Sebelumnya dia pernah jadi Wakil PM Malaysia pada 1993, mendampingi Mahathir Mohamad, PM Malaysia saat itu. Namun dia dipecat pada 1998 karena diduga selisih pendapat dengan Mahathir. Keduanya tak sependapat terkait penanganan krisis ekonomi global yang saat itu menimpa Malaysia.
Anwar juga dijebloskan ke penjara dengan tuduhan melakukan korupsi dan tindakan asusila sodomi pada 1999. Dia divonis penjara 15 tahun. Keluarga dan pendukung Anwar meyakini, itu adalah upaya pembungkaman terhadap Anwar. Anwar memang pernah berucap saat itu hendak membongkar perilaku rezim yang korup. Di tahun yang sama, Wan Azizah berupaya membela suaminya lewat jalur politik. Tujuannya adalah agar suaminya itu bisa dibebaskan.
Baca selengkapnya di sini
Anwar Ibrahim. TEMPO/Jacky Rachmansyah
2.Anwar Ibrahim Butuh Waktu Lebih Rampingkan Kabinet
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengaku butuh waktu lebih banyak untuk pembentukan kabinetnya yang lebih ramping. Dia masih mempertimbangkan semua pandangan.
“Tidak seperti dulu, karena pemerintahan persatuan ini melibatkan banyak pihak. Sebelum mengambil keputusan, saya harus mendengarkan semua pandangan. Masalahnya sekarang Kabinet akan dirampingkan,” kata Anwar Senin, 28 November 2022, usai memimpin dewan kepresidenan Pakatan Harapan pertama sejak diangkat sebagai Perdana Menteri
Anwar mengatakan, sebelumnya isi kabinet bisa saja mencapai 50, 60, 70 anggota, belum termasuk utusan khusus dan penasehat. Dia enggan meniru kebijakan serupa.
Baca selengkapnya di sini
3.Reporter BBC Ditangkap saat Liput Protes COVID-19, China: Dia Tidak Mengaku Jurnalis
Kementerian Luar Negeri Cina pada Senin 28 November 2022 mengakui kabar bahwa aparat menangkap seorang reporter BBC saat meliput protes pembatasan Covid-19 di Shanghai. Namun, Kemlu China mengatakan bahwa sang repoter tidak mengidentifikasi dirinya sebagai jurnalis ketika ditangkap.
Juru bicara kementerian Zhao Lijian mengatakan mereka telah mencatat pernyataan BBC tentang insiden itu, tetapi itu tidak mencerminkan apa yang telah terjadi.
BBC mengatakan pada Minggu, polisi Cina menyerang salah satu jurnalisnya yang meliput protes di Shanghai dan menahannya selama beberapa jam. Namun, Cina membantah laporan tersebut dan mengatakan dia tidak mengidentifikasi dirinya sebagai seorang reporter.
Baca selengkapnya di sini
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.