Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polusi Musim Dingin Memburuk, Asap Tebal Selimuti New Delhi

Reporter

image-gnews
Lalu lintas bergerak di sepanjang jalan raya yang diselimuti kabut asap tebal di New Delhi, India, 3 November 2022. REUTERS/Adnan Abidi
Lalu lintas bergerak di sepanjang jalan raya yang diselimuti kabut asap tebal di New Delhi, India, 3 November 2022. REUTERS/Adnan Abidi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Asap tebal menyelimuti ibu kota India, New Delhi pada Selasa 29 November 2022, ketika polusi udara memburuk dengan masuknya musim dingin. Seperti dilansir Reuters, polusi meningkatkan konsentrasi partikel halus di udara tiga kali lipat di atas batas yang dapat diterima.

Baca juga: Pencemaran Udara Lewati Ambang Batas, SD di New Delhi Diliburkan

Ibu kota paling tercemar di dunia itu berjuang untuk bernapas lega setiap musim dingin karena suhu dingin dan angin tenang menjebak polutan lebih dekat ke tanah.

"Ketika suhu minimum turun, kabut yang terjadi secara bertahap pada dini hari kemungkinan akan meningkat, yang menyebabkan penurunan indeks kualitas udara (AQI)," kata Sistem Kualitas Udara dan Peramalan dan Penelitian Cuaca (SAFAR) pemerintah federal di sebuah buletin harian.

AQI di beberapa bagian kota melonjak di atas 400 pada Selasa, yang diklasifikasikan sebagai kategori polusi udara 'parah', menurut Dewan Pengendalian Polusi Pusat (CPCB).

Tingkat partikel halus berukuran 2,5 mikrogram atau PM2.5 adalah 180 mikrogram per meter kubik udara pada pukul 10 pagi di Wilayah Ibu Kota Nasional Delhi, data CPCB menunjukkan. Ini tiga kali di atas batas yang dapat diterima 24 jam sebesar 60 mikrogram per meter kubik udara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pihak berwenang telah melakukan beberapa langkah selama bertahun-tahun untuk meningkatkan kualitas udara kota. Termasuk mengganti armada angkutan umum Delhi ke bahan bakar yang lebih bersih, menyemprotkan air dari atas menara dan di jalan, serta mengendalikan pembakaran kayu bakar dan limbah selama cuaca dingin.

Namun, para ahli mengatakan langkah-langkah ini perlu diterapkan di seluruh India utara dan di kota-kota besar dan kecil di sekitar New Delhi yang membentuk Wilayah Ibu Kota Nasional yang lebih luas, yang juga menderita kualitas udara yang buruk, untuk mengendalikan polusi secara efektif.

Baca juga: India Perkenalkan Helm Berfilter Udara, Kurangi 80 Persen Polutan

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemerintah India Didesak Hentikan Kerja Sama Drone dengan Israel untuk Bantai Warga Gaza

16 hari lalu

An Elbit Systems Ltd. Kendaraan udara tak berawak (UAV) Hermes 900 terlihat di pabrik drone perusahaan di Rehovot, Israel, 28 Juni 2018. REUTERS/Orel Cohen
Pemerintah India Didesak Hentikan Kerja Sama Drone dengan Israel untuk Bantai Warga Gaza

India dilaporkan membeli senjata senilai sekitar US$2 miliar dari Israel selama dekade terakhir.


Greenpeace Sebut Pengurangan Polusi Jakarta Tak Cukup dengan Kendaraan Listrik

38 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Greenpeace Sebut Pengurangan Polusi Jakarta Tak Cukup dengan Kendaraan Listrik

Greenpeace merespons pernyataan Menteri BUMN Erick Thohir soal penggunaan kendaraan listrik untuk mengurangi polusi di ibu kota.


Terkini: Abdee Slank Mundur dari Telkom Setelah Dukung Ganjar-Mahfud, Pabrik Chandra Asri Alami Gangguan Bikin Polusi di Cilegon

20 Januari 2024

Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 03, Ganjar-Mahfud menghadiri acara Deklarasi Dukungan SLANK untuk GP & MMD di Jakarta, 20 Januari 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Terkini: Abdee Slank Mundur dari Telkom Setelah Dukung Ganjar-Mahfud, Pabrik Chandra Asri Alami Gangguan Bikin Polusi di Cilegon

Abdi Negara Nurdin atau dikenal sebagai Abdee Slank menyatakan mundur dari jabatan sebagai Komisaris Independen PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.


Budget Liburan Terbatas Ini 10 Destinasi Wisata Terjangkau di Dunia

20 Januari 2024

Qutub Minar, New Delhi, India. Unsplash.com/Shabeeba Ameen
Budget Liburan Terbatas Ini 10 Destinasi Wisata Terjangkau di Dunia

Menurut penelitian terbaru destinasi wisata ini ramah di kantong untuk wisatawan yang memiliki anggarran terbatas


Norwegia Bakal Batasi Kapal Pesiar mulai 2026

16 Januari 2024

Ilustrasi kapal pesiar. Freepik.com/Chandlervid85
Norwegia Bakal Batasi Kapal Pesiar mulai 2026

Pemerintah Norwegia ingin mengurangi polusi yang disebabkan oleh bahan bakar diesel yang dikeluarkan dari kapal pesiar.


2 Destinasi Liburan Musim Dingin yang Cuacanya Cerah

15 Januari 2024

Antalya, Turki. Unsplash.com/Erik Karits
2 Destinasi Liburan Musim Dingin yang Cuacanya Cerah

Selama musim dingin liburan ke Turki dan Mesir menunjukkan peningkatan pengunjung yang konsisten sepanjang tahun.


Monsun Asia Musim Dingin Picu Cuaca Ekstrem di Indonesia, Hujan Lebat & Angin Kencang

5 Januari 2024

Warga berjalan menggunakan payung saat hujan di kawasan Margonda, Depok, Jawa Barat, Senin, 26 Desember 2022. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat mewaspadai potensi hujan berintensitas sedang, lebat hingga sangat lebat di hampir seluruh wilayah Indonesia selama periode Natal dan Tahun Baru 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Monsun Asia Musim Dingin Picu Cuaca Ekstrem di Indonesia, Hujan Lebat & Angin Kencang

Monsun Asia Musim Dingin yang diasosiasikan sebagai musim angin baratan dapat menjadi salah satu faktor yang memicu cuaca ekstrem di beberapa wilayah.


Musim Dingin, 7 Negara Ini Hampir Tak Mengalami Siang Hari

5 Januari 2024

Keindahan Aurora menghiasi angit di Pajala, Swedia, 10 Februari 2022. Langit Swedia dipenuhi dengan tarian cahaya hijau dan putih terang dari cahaya utara yang terlihat antara pukul 9-10 malam waktu setempat. REUTERS/Alexander Kuznetsov/All About Lapland
Musim Dingin, 7 Negara Ini Hampir Tak Mengalami Siang Hari

Jika ingin merasakan hari tanpa sinar matahari dan melihat cahaya utara, kunjungi tujuh negara ini di musim dingin.


Puncak Hujan Meteor Quadrantid Muncul Besok dan Lusa

2 Januari 2024

Pemandangan lintasan meteor di langit malam selama hujan meteor tahunan Perseid di Taman Nasional Shebenik, di Fushe Stude, Albania, 13 Agustus 2023. REUTERS/Florion Goga
Puncak Hujan Meteor Quadrantid Muncul Besok dan Lusa

Puncak hujan meteor Quadrantid akan terjadi pada 3-4 Januari 2024. Hujan meteor itu berlangsung sejak 26 Desember lalu hingga 14 Januari 2024.


Liburan ke India, Dua Lipa Kunjungi Istana di Jodhpur dan Makam Bersejarah di New Delhi

29 Desember 2023

Dua Lipa menghabiskan liburan akhir tahun 2023 bersama keluarga di India (Instagram/@dualipa)
Liburan ke India, Dua Lipa Kunjungi Istana di Jodhpur dan Makam Bersejarah di New Delhi

Dua Lipa mendatangi tempat-tempat ikonik di negeri tersebut, termasuk Rajashtan dan New Delhi saat berlibur di India.