Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Anwar Ibrahim Ogah Pakai Mobil Dinas Mercy Baru: Jangan Boros

Reporter

image-gnews
PM baru Malaysia Anwar Ibrahim meninggalkan rumahnya di Kajang, Malaysia, pada 24 November 2022. FOTO: REUTERS
PM baru Malaysia Anwar Ibrahim meninggalkan rumahnya di Kajang, Malaysia, pada 24 November 2022. FOTO: REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menolak mobil dinas limusin Mercedes-Benz S600 yang baru dibeli pemerintah. Sebaliknya, dia akan menggunakan kendaraan apa pun yang tersedia di kantor Perdana Menteri untuk menjalankan tugasnya.

Baca: Dinikmati Warga Kaya, Anwar Ibrahim Tinjau Pemberian Subsidi

"Saya menolak untuk menggunakan kendaraan Mercedes S600 yang dibeli oleh Departemen Perdana Menteri sebelum saya menjabat," tulisnya dalam unggahan di Facebook, Minggu, 27 November 2022. "Langkah itu diambil karena saya tidak ingin ada biaya baru yang dibebankan pada saya."

Pada Sabtu malam, PM Malaysia Anwar Ibrahim melontarkan ucapan serupa usai salat di sebuah masjid di Selangor. Dia mengatakan, tidak ada mobil dinas baru yang dibeli untuknya. Dia juga mengatakan tidak ada perabot baru yang dibeli oleh kantornya.

Keputusan itu adalah bagian dari budaya baru melawan pemborosan dana publik yang harus dilakukan oleh semua. "Syaratnya tidak ada pembelian baru di kantor perdana menteri," katanya kepada wartawan.

“Pikirkan Anda bisa menghemat RM100, RM1000, RM10.000, yang dapat dikembalikan kepada orang miskin. Saya mulai dengan komitmen untuk tidak mengambil gaji, tapi yang penting jangan menyia-nyiakan dana yang kita punya,” ujarnya.

“Ini adalah pesan kepada semua pimpinan departemen untuk mengingat bahwa dalam situasi saat ini kita harus memulai budaya baru. Jangan menggunakan uang pemerintah untuk fasilitas sendiri.”

Anwar Ibrahim, 75, sebelumnya mengumumkan bahwa dia tidak akan mengambil gaji sebagai perdana menteri. Hal ini sejalan dengan janji yang dia buat selama kampanye Pemilihan Umum ke-15 (GE15).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia juga mengumumkan bahwa jumlah menteri akan dipangkas. Dia juga meminta persetujuan dari anggota parlemen yang akan ditunjuk sebagai calon menteri untuk mengurangi gaji.

Dia belum mengumumkan susunan kabinetnya. Dia mengatakan pada hari Minggu bahwa dia akan membahas penunjukan kabinet dengan mitra koalisi di hari-hari mendatang.

Setelah diangkat sebagai perdana menteri Kamis lalu, Anwar Ibrahim mengatakan prioritas pertamanya adalah mengatasi inflasi dan meningkatnya biaya hidup untuk meringankan beban keuangan warga negara Malaysia. Pada hari Minggu, dia mengumumkan bahwa Malaysia akan meninjau program subsidi untuk kelompok berpenghasilan rendah. 

Anwar Ibrahim dilantik sebagai perdana menteri ke-10 Malaysia Kamis lalu setelah kebuntuan politik menyusul tidak adanya koalisi yang menguasai mayoritas kursi di parlemen dari Pemilu Malaysia ke-15 pekan lalu.

Dia telah membentuk pemerintahan persatuan yang terdiri dari aliansi Pakatan Harapan, Barisan Nasional, Gabungan Parti Sarawak, Gabungan Rakyat Sabah dan mitra lainnya. Mosi kepercayaan akan diajukan selama sesi parlemen pada 19 Desember 2022.

Simak: Top 3 Dunia: Anwar Ibrahim Diharapkan Satukan Malaysia

CHANNEL NEWS ASIA 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


WNI Korban Job Scam di Wilayah Konflik Myanmar Dievakuasi ke Medan, Berikut Kronologinya

1 hari lalu

WNI korban TPPO di Myanmar akan dipulangkan ke Indonesia melalui Bangkok, Thailand, pada Senin (26/6/2023). (ANTARA/HO-Kemlu RI)
WNI Korban Job Scam di Wilayah Konflik Myanmar Dievakuasi ke Medan, Berikut Kronologinya

Seorang WNI korban job scam di wilayah konflik Myanmar dievakuasi dan telah tiba di Medan.


Malaysia Evakuasi 121 Korban Penipuan Kerja dari Myanmar, Ada 1 WNI

2 hari lalu

WNI yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang di Myanmar, awal April, 2023. Dokumentasi Keluarga
Malaysia Evakuasi 121 Korban Penipuan Kerja dari Myanmar, Ada 1 WNI

Seorang WNI termasuk dalam 121 orang korban job scam atau penipuan kerja yang dievakuasi Malaysia dari Myanmar.


Kunjungan Wisman Hampir 9,5 Juta per Oktober 2023, BPS: Masih Lebih Rendah Dibandingkan sebelum Pandemi

2 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Kunjungan Wisman Hampir 9,5 Juta per Oktober 2023, BPS: Masih Lebih Rendah Dibandingkan sebelum Pandemi

BPS mencatat jumlah kunjungan wisman berkebangsaan Malaysia menjadi yang terbanyak pada Oktober 2023 dengan 138,6 ribu kunjungan.


Bertemu Anwar Ibrahim, Prabowo Subianto ingin Hubungan RI - Malaysia terus Baik

2 hari lalu

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menerima kunjungan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto di Seri Perdana, Putrajaya pada Kamis, 30 November 2023. Dokumentasi PM's Office
Bertemu Anwar Ibrahim, Prabowo Subianto ingin Hubungan RI - Malaysia terus Baik

Prabowo Subianto bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, di Putrajaya.


22 Tahun AirAsia, Ini Profil Maskapai Penerbangan Asal Malaysia

3 hari lalu

Air Asia berencana mengoperasikan secara terbatas rute domestik di Indonesia dan beberapa negara lainnya, namun bergantung izin dari otoritas setempat. Foto: @airasia
22 Tahun AirAsia, Ini Profil Maskapai Penerbangan Asal Malaysia

AirAsia meryakan hari jadinya ke-22. Berikut maskapai penerbangan asal Malaysia ini awal mengudara, hingga mampu bertahan hari ini.


Prabowo Temui Anwar Ibrahim, Bahas Isu Pertahanan Indonesia - Malaysia

3 hari lalu

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menerima kunjungan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto di Seri Perdana, Putrajaya pada Kamis, 30 November 2023. Dokumentasi PM's Office
Prabowo Temui Anwar Ibrahim, Bahas Isu Pertahanan Indonesia - Malaysia

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menemui Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim Putrajaya hari ini. Membahas isu bilateral dalam bidang pertahanan dan keamanan.


Gudang di Penang Runtuh Tewaskan 3 Pekerja, Tak Ada Korban WNI

4 hari lalu

Balok setinggi 12 meter dengan berat sekitar 14 ton, runtuh menimpa pekerja konstruksi di Penang, Malaysia. Foto: Facebook
Gudang di Penang Runtuh Tewaskan 3 Pekerja, Tak Ada Korban WNI

Tiga pekerja konstruksi tewas setelah rangka atap gudang logistik yang sedang dibangun di Penang, Malaysia, runtuh


22 Tahun AirAsia, Berikut Profil Tony Fernandes Pendiri Maskapai Penerbangan Berbiaya Hemat Ini

4 hari lalu

CEO Air Asia, Tony Fernandes. TEMPO/Fully Syafi
22 Tahun AirAsia, Berikut Profil Tony Fernandes Pendiri Maskapai Penerbangan Berbiaya Hemat Ini

Tony Fernandes merupakan pendiri AirAsia dan dikenal sebagai pengusaha sukses. Ia berhasil merevolusi pasar penerbangan di Malaysia. Ini profilnya.


Saber Industries Racing Team Tak Maksimal di Sepang 1.000 Km Endurance

4 hari lalu

Tim balap mobil asal Indonesia Saber Industries Racing Team tampil di Enduraces S1K kelas SP2G. (Dok Saber)
Saber Industries Racing Team Tak Maksimal di Sepang 1.000 Km Endurance

Saber Industries Racing Team telah menyelesaikan kejuaraan endure bertajuk Enduraces S1K (Sepang 1.000 Km), Malaysia.


2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

5 hari lalu

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengirimkan sebanyak 94 guru ke Malaysia. Guru-guru tersebut akan ditempatkan di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) atau Community Learning Center (CLC) yang tersebar di wilayah Sabah dan Sarawak.
2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

CLC menyediakan pendidikan alternatif kepada anak-anak pekerja migran Indonesia yang berada di perkebunan di Malaysia.