Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taliban Hukum Cambuk 19 Warga Afghanistan, 9 di Antaranya Wanita

Milisi Taliban berdatarangan saat pemimpin senior Taliban Mullah Abdul Manan Niazi, memberikan pidato kepada pejuang, di distrik Shindand Afghanistan, 27 Mei 2016. Niazi mengatakan, bersedia untuk mengadakan pembicaraan damai dengan pemerintah Afghanistan tapi menuntut pemberlakuan hukum Islam dan keberangkatan semua pasukan asing. AP/Allauddin Khan
Milisi Taliban berdatarangan saat pemimpin senior Taliban Mullah Abdul Manan Niazi, memberikan pidato kepada pejuang, di distrik Shindand Afghanistan, 27 Mei 2016. Niazi mengatakan, bersedia untuk mengadakan pembicaraan damai dengan pemerintah Afghanistan tapi menuntut pemberlakuan hukum Islam dan keberangkatan semua pasukan asing. AP/Allauddin Khan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 19 orang dicambuk di depan umum di timur laut Afghanistan bulan ini, menurut Mahkamah Agung Taliban pada Senin 21 November 2022. Hukuman cambuk diterapkan pertama kali oleh Taliban yang menerapkan hukum Islam secara ketat untuk peradilan pidana.

Baca: Taliban Pakistan Membunuh 6 Polisi dalam Penyergapan

"Setelah pertimbangan dan penyelidikan syariah yang ketat, masing-masing dijatuhi hukuman 39 cambukan," kata juru bicara mahkamah agung Mawlawi Enayatullah. Dia menambahkan di antara yang dicambuk adalah sembila orang wanita.

Hukuman cambuk diberlakukkan di provinsi timur laut Takhar pada 11 November 2022 setelah salat Jumat atas perintah pengadilan provinsi, menurut juru bicara tersebut. Hukuman cambuk itu adalah salah satu indikasi besar pertama dari hukuman fisik yang sistematis di bawah pemerintahan Islam garis keras Taliban. Belum jelas apakah hukuman seperti itu akan dijatuhkan secara nasional.

Pemimpin spiritual tertinggi Taliban bulan ini bertemu dengan hakim. Mereka mengatakan harus melaksanakan hukuman yang konsisten dengan hukum syariah, menurut pernyataan pengadilan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejak berkuasa kembali di Afghanistan pada Agustus 2021, Taliban menerapkan hukum Islam yang ketat. Saat berkuasa di era 1996-2001, Taliban menerapkan hukum cambuk dan eksekusi di depan umum.

Hukuman seperti itu kemudian dikutuk oleh pemerintah Afghanistan yang didukung asing setelah Taliban jatuh. Namun hukuman mati tetap diterapkan di Afghanistan.

Simak: Pemimpin Taliban Akhundzada Perintahkan Penerapan Penuh Syariat Islam

CNA | REUTERS | NUGROHO CATUR PAMUNGKAS | DRC 

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


PBB Potong Bantuan Kemanusiaan untuk Afghanistan Jadi Rp48 Triliun

1 hari lalu

Warga Afghanistan membawa karung beras, sebagai bagian dari bantuan kemanusiaan yang dikirim China ke Afghanistan, di sebuah pusat distribusi di Kabul, Afghanistan, 7 April 2022. REUTERS/Ali Khara
PBB Potong Bantuan Kemanusiaan untuk Afghanistan Jadi Rp48 Triliun

Semula, anggaran PBB untuk Afghanistan mencapai Rp69 triliun di awal tahun ini.


Serangan Racun di Sekolah Perempuan Afghanistan, 77 Siswi Dirawat di RS

1 hari lalu

Siswa sekolah dasar perempuan meninggalkan sekolah setelah kelas di Kabul, Afghanistan, 25 Oktober 2021. REUTERS/Zohra Bensemra
Serangan Racun di Sekolah Perempuan Afghanistan, 77 Siswi Dirawat di RS

Sekitar 77 anak perempuan diracuni dan dirawat di rumah sakit dalam dua serangan terpisah di sekolah dasar mereka di Afghanistan


Bentrokan di Perbatasan Iran dan Afghanistan karena Sengketa Air

5 hari lalu

Ilustrasi bentrokan. shutterstock
Bentrokan di Perbatasan Iran dan Afghanistan karena Sengketa Air

Bentrokan di perbatasan Iran dan Afghanistan terjadi di tengah naiknya ketegangan dan sengketa air yang sedang berlangsung.


Media Australia Menang dalam Kasus Pencemaran Nama Baik Tentara Bengis di Afghanistan

5 hari lalu

Ben Roberts-Smith. Foto : Dailymai
Media Australia Menang dalam Kasus Pencemaran Nama Baik Tentara Bengis di Afghanistan

Koran-koran di Australia berhasil membuktikan laporan soal laporan mantan kopral paskan khusus yang terlibat dalam pembunuhan di Afghanistan.


PM Qatar dan Pemimpin Taliban Adakan Pembicaraan Rahasia, Bahas Apa?

6 hari lalu

Wakil perdana menteri dan menteri luar negeri Qatar saat itu, Mohammed bin Abdulrahman Al Thani. Kevin Wolf/Pool via REUTERS
PM Qatar dan Pemimpin Taliban Adakan Pembicaraan Rahasia, Bahas Apa?

PM Qatar dan pemimpin tertinggi Taliban mengadakan pertemuan rahasia di kota Kandahar, Afghanistan selatan, pertengahan bulan ini.


Berebut Sumber Air, Militer Iran dan Taliban Baku Tembak di Perbatasan Afghanistan

10 hari lalu

Matahari terbenam di atas Sungai Helmand di Lashkar Gah, Afghanistan. Wikipedia/Abdul Wali
Berebut Sumber Air, Militer Iran dan Taliban Baku Tembak di Perbatasan Afghanistan

Presiden Iran Ebrahim Raisi awal bulan ini memperingatkan Taliban untuk tidak melanggar hak air Iran di Sungai Helmand.


Serbu Fasilitas Produksi Gas dan Minyak, Militan Islam di Pakistan Bunuh Enam Tentara

14 hari lalu

Bendera Pakistan. REUTERS/Faisal Mahmood
Serbu Fasilitas Produksi Gas dan Minyak, Militan Islam di Pakistan Bunuh Enam Tentara

Tidak ada pegawai MOL saat serangan berlangsung, tetapi enam anggota pasukan, termasuk tentara Pakistan dan kontraktor keamanan, tewas.


Kenali Perbedaan Bank Syariah dan Bank Konvensional, Bagaimana Regulasi OJK?

25 hari lalu

Nasabah membawa uang dolar AS usai bertransaksi di Kantor Cabang BSI Jakarta Thamrin, Jakarta, Kamis 11 Mei 2023. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyatakan bahwa layanan ATM antarbank telah kembali berangsur pulih dan dapat dilakukan nasabah melalui jaringan ATM Bersama, Jalin, PRIMA, Mandiri H2H hingga Visa. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Kenali Perbedaan Bank Syariah dan Bank Konvensional, Bagaimana Regulasi OJK?

Meskipun bank syariah dan bank konvensional beroperasi dalam bidang perbankan, tapi prinsip, tujuan, sumber dana, produk dan layanan punya perbedaan.


Perempuan Afghanistan Dihambat Bekerja Sejak Taliban Terbitkan Larangan

28 hari lalu

Wanita Afghanistan menghadiri peresmian perpustakaan wanita di Kabul, Afghanistan, 24 Agustus 2022. REUTERS/Ali Khara/File Foto
Perempuan Afghanistan Dihambat Bekerja Sejak Taliban Terbitkan Larangan

PBB mengeluarkan laporan bahwa perempuan Afghanistan dan anak-anak kian dibatasi pergerakan dan partisipasinya dalam kehidupan publik oleh Taliban.


Begini Cara Tentara Rusia Membuat Dirinya Tak Terlihat

34 hari lalu

Menurut informasi yang diberikan oleh tentara kami, kelompok sabotase Rusia (DRG) dilaporkan menggunakan selimut/mantel anti-termal ini untuk menghindari deteksi oleh kamera termal dan UAV. FOTO/twitter/Tatarigami_UA
Begini Cara Tentara Rusia Membuat Dirinya Tak Terlihat

Perang Rusia di Ukraina telah mengungkap permasalahan lama militer negara itu dalam perangkat night-vision inframerah.