TEMPO.CO, Jakarta - Polisi telah menetapkan Anderson Lee Aldrich, 22 tahun, sebagai tersangka penyerangan klub malam khusus LGBTQ Colorado Springs, AS, yang menewaskan lima orang dan melukai 18 lainnya, Sabtu malam, 19 November 2022.
Tersangka dibawa ke tahanan polisi Colorado tak lama setelah penembakan, dan sedang dirawat karena cedera. Beberapa korban luka berada dalam kondisi kritis dan dirawat di rumah sakit setempat.
Serangan dengan senjata laras panjang itu, dihentikan pengunjung klub yang dengan heroik melawan Aldrich, demikian dilaporkan Euro News, Senin.
Pihak berwenang mengatakan mereka sedang menyelidiki apakah serangan itu dimotivasi oleh kebencian.
Dua senjata api ditemukan di lokasi kejadian di Club Q, kata Kepala Departemen Kepolisian Colorado Springs Adrian Vasquez dalam konferensi pers pada Minggu, 20 November 2022.
"Club Q adalah tempat yang aman bagi warga LGBTQ," katanya. "Saya sangat sedih dan patah hati."
Insiden terbaru ini terjadi ketika retorika anti-gay semakin intensif di Amerika Serikat, dan dalam sebuah pernyataan, Klub Q menyebut penembakan itu sebagai serangan kebencian.
"Klub Q sangat terpukul oleh serangan yang tidak masuk akal terhadap komunitas kami," tulis klub tersebut di halaman Facebook-nya.
Gubernur Colorado Jared Polis, yang pada 2018 menjadi pria gay pertama secara terbuka di negara itu terpilih menjadi gubernur, memuji "individu pemberani yang menhentikan pria bersenjata itu" dalam pernyataan di Twitter di mana ia menyebut penembakan itu "mengerikan, memuakkan, dan merusak."
Kekerasan itu adalah pembunuhan massal keenam bulan ini dan terjadi dalam setahun ketika negara itu diguncang oleh kematian 21 orang dalam penembakan sekolah di Uvalde, Texas.
Departemen Kehakiman AS mengatakan Jaksa Agung Merrick Garland telah diberi pengarahan tentang penembakan itu, dan FBI mengatakan telah memberikan bantuan kepada polisi Colorado Springs, tetapi mengatakan departemen kepolisian memimpin penyelidikan.
Colorado Springs adalah kota berpenduduk sekitar 480.000 yang terletak sekitar 112 kilometer selatan Denver yang merupakan lokasi Akademi Angkatan Udara AS, serta Focus on the Family, sebuah pelayanan Kristen evangelis terkemuka.
Euro News | Nugroho Catur Pamungkas