TEMPO.CO, Jakarta - Rusia sukses menguji coba rudal Setan-2 atau disebut rudal Sarmat dalam latihan senjata besar-besaran pada Sabtu lalu. Seperti dilansir Daily Mail, ini merupakan uji coba kedua rudal hipersonik yang mampu membawa hulu ledak nuklir. Uji coba pertama dilakukan pada April lalu.
Baca juga: Putin Umumkan Kerahkan Rudal Sarmat di Akhir 2022 untuk Perang
Komandan Pasukan Rudal Strategis Rusia Sergei Karakaev seperti dikutip stasiun televisi militer Zvezda, mengatakan rudal RS-28 Sarmat atau dijuluki negara Barat dengan Satan 2, mampu mengenai target dengan kecepatan hampir 16.000 km per jam.
"Uji coba sistem rudal Sarmat berhasil dilakukan," bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia.
Tidak diketahui pasti kapan dan di mana uji coba berlangsung. Namun, pada awal November Presiden Vladimir Putin mengatakan militernya merencanakan uji coba untuk kali kedua satu rudal yang tak terhentikan yakni pada akhir tahun.
Sebelumnya, Rusia mengumumkan, rudal Sarmat-2 yang mampu membawa 15 hulu ledak nuklir sekaligus itu akan dikerahkan sepenuhnya ke militer pada akhir 2022. Dengan kemampuan itu, menurut Daily Mail, Sarmat bisa melenyapkan Inggris Raya hanya dalam 6 menit meski berjarak sekitar 2.500 kilometer.
Sarmat pertama kali diuji coba pada 20 April lalu disaksikan secara langsung oleh Presiden Putin melalui konferensi video. Setelah itu, Putin mengatakan rudal tersebut mampu menembus sistem pertahanan apa pun. Dia menegaskan siapa pun yang mengancam Rusia harus berpikir dua kali.
Dalam uji coba pertama, rudal sepanjang sekitar 40 meter itu meluncur dari silo yang berada di dalam tanah menghasilkan bola api sangat besar. Proyektilnya terbang menjangkau hampir seluruh panjang bentang Rusia sekitar 5.700 kilometer dalam waktu sekitar 15 menit.
Pada Mei, mantan kepala Roscosmos Dmitry Rogozin, yang dianggap sebagai sekutu dekat Putin, mengatakan bahwa hampir 50 rudal Sarmat, yang 'diproduksi massal', akan segera digunakan untuk tugas tempur.
Baca juga: Rusia Uji Coba Misil Terbaru, Apa Itu Rudal Sarmat?
DAILY MAIL