Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Kabar Mengenai Vladimir Putin yang Tak Datang KTT G20

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Presiden Rusia Vladimir Putin.  Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS
Presiden Rusia Vladimir Putin. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah 17 negara anggota G20 telah mengonfirmasi kehadiran secara tatap muka di konferensi tingkat tinggi itu di Bali. Presiden Rusia Vladimir Putin secara langsung tak menghadiri KTT G20.

Vladimir Putin dipastikan tidak menghadiri secara langsung KTT G20 di Bali di tengah invasi Rusia dan kecaman dari negara-negara Barat. Pada 8 November 2022, Kementerian Luar Negeri telah menerima nota diplomatik dari Kedutaan Besar Rusia di Jakarta soal absennya Putin.

 Soal Putin tak datang ke KTT G20

  1. Batal hadir melalui konferensi video

Presiden Rusia Vladimir Putin dipastikan tak akan mengikuti semua agenda KTT G20, termasuk melalui konferensi video, seperti disampaikan Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov, Jumat 11 November 2022, dikutip dari Anadolu.

Padahalm sebelumnya Putin akan mengikuti salah satu sesi pertemuan para pemimpin negara G20 secara virtual. "Keputusan presiden terkait dengan jadwalnya yang padat dan terkait kebutuhan untuk tetap berada di Rusia," kata Peskov. Putin juga tak akan mengikuti KTT Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) di Thailand.

Baca: Media Oposisi Rusia: Putin Tak Hadir di G20 karena Takut Ditampar hingga Dibunuh

  1. Digantikan Menteri Luar Negeri Rusia

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan sudah menanggapi kabar Presiden Rusia Vladimir Putin tak menghadiri acara puncak KTT G20, pada 15 November hingga 16 November 2022. “Putin enggak hadir,” kata Luhut, Kamis, 10 November 2022. Luhut menjelaskan, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov akan datang menggantikan Putin. Vladimir Putin tak hadir beralasan ada urusan domestik yang harus diselesaikan.

  1. Putin takut ditampar dan dibunuh

Menurut media oposisi Rusia, General SVR, Putin sengaja melewatkan KTT G20 di Indonesia, tersebab khawatir pemimpin lain bermaksud menampar wajahnya mengenai perang Ukraina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di saluran Telegram, SVR juga menyatakan Putin takut dibunuh jika hadir di acara itu. "Risiko menjadi objek pembunuhan meningkat secara signifikan. Tidak memungkinkan untuk membuat keputusan tentang partisipasi dalam KTT tersebut," tulis SVR. 

  1. Sempat akan hadir virtual

Presiden Rusia Vladimir Putin sempat dikabarkan akan ambil bagian dalam KTT G20 melalui tautan video, merujuk keterangan kantor berita negara RIA, mengutip Kedutaan Besar Rusia di Jakarta, Kamis, 10 November 2022

"Format keikutsertaan Vladimir Vladimirovich Putin sedang disusun," kata kantor berita itu mengutip seorang diplomat. "Ada kemungkinan dia akan mengambil bagian dalam KTT melalui konferensi video."

Baca: Putin Akan Diwakili Menlu Rusia dalam KTT G20 di Bali

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

17 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin.  Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS
Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

Vladimir Putin memastikan Rusia tidak punya rencana apapun pada negara anggota NATO dan tidak akan menyerang.


Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

1 hari lalu

F-16 Fighting Falcon yang ditugaskan di Sayap Tempur ke-8 mengalami 'darurat dalam penerbangan', jatuh di Laut Kuning [File: Ints Kalnins/Reuters]
Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

Putin mengatakan pesawat F-16 mampu mengangkut senjata nuklir. Ia menyatakan tak akan menyerang anggota NATO, tapi tembak jatuh F-16.


24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

3 hari lalu

Presiden Rusia, Vladimir Putin. Kremlin via RUETERS
24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

24 tahun, Vladimir Putin berhasil mempertahankan tahta politiknya. Bagaimana rekam jejaknya berkuasa sebagai Presiden Rusia terlama?


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

3 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

3 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Putin Sebut Kelompok Islam Radikal di Balik Serangan Moskow

3 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin berbicara setelah TPS ditutup, di Moskow, Rusia, 18 Maret 2024. Komisi Nasional Pemilu Rusia (CEC), suara pemilih yang terkumpul mencapai 72,22 persen, naik dari pemilu 2018 sebesar 67,5 persen. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Sebut Kelompok Islam Radikal di Balik Serangan Moskow

Putin menyatakan penembakan massal di Moskow dilakukan oleh kelompok Islam radikal, namun tetap ada hubungannya dengan Ukraina.


Serangan Teror di Rusia, Kremlin: Tidak Ada Negara yang Kebal dari Terorisme

3 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Serangan Teror di Rusia, Kremlin: Tidak Ada Negara yang Kebal dari Terorisme

Juru bicara Kremlin menepis adanya kegagalan dinas keamanan Rusia dalam mencegah penembakan di Moskow.


Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

3 hari lalu

Petugas penegak hukum Rusia berjaga di dekat tempat konser Balai Kota Crocus yang terbakar menyusul insiden penembakan, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.


Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

4 hari lalu

Orang-orang bersenjata melepaskan tembakan saat berlangsungnya konser musik di Balai Kota Crocus, di Krasnogorsk, wilayah Moskow, Rusia, 22 Maret 2024, Video obtained by Reuters/via REUTERS
Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

Serangan teror penembakan di gedung konser Moskow tewaskan ratusan orang. Kejadian penembakan massa pernah terjadi di beberapa negara. Mana saja?


Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

4 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang