TEMPO.CO, Jakarta - Dua adik kakak disidang dalam pengadilan di Swedia dengan dakwaan menjadi mata-mata Rusia, sehingga dapat membahayakan keamanan negara Nordik itu.
Harian Swedia Dagens Nyheter mengutip sumber, melaporkan bahwa salah satu dari pria itu sebelumnya bekerja di beberapa badan intelijen paling penting di Swedia.
Pria berumur 42 dan 35 tahun itu, ditahan sejak tahun lalu dan sebelumnya telah membantah semua tuduhan. Pengacara mereka tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar pada hari Jumat, 11 November 2022.
"Kecurigaan itu menyangkut kriminalitas yang sangat serius yang ditujukan terhadap intelijen dan sistem keamanan Swedia. Pelanggaran itu serius karena menyangkut keadaan sangat penting," kata Kejaksaan Agung Swedia dalam sebuah pernyataan.
"Informasi yang telah diperoleh, ditransmisikan, dan dibocorkan, dengan fakta bahwa jika sampai ke tangan kekuatan asing, dapat merugikan keamanan Swedia," kata Kejaksaan, dan menambahkan bahwa sebagian besar penyelidikan kriminal bersifat rahasia.
Reuters
