Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Senapan Serbu AK-47: Mengenang 103 Tahun Mikhail Kalashnikov, Pencipa AK-47

image-gnews
Mikhail Timofeyevich Kalashnikov, perancang senjata paling laris di seluruh dunia AK-47, pria kelahiran Rusia 10 November 1919- 23 Desember 2013. Kalashnikov merancang AK-47 saat dirinya keluar dari rumah sakit usai terluka saat menghadapi NAZI Jerman. Kalashnikov menciptakan senjata yang mudah digunakan dan memiliki keandalan yang sangat tinggi. Kini anaknya menjadi penerusnya dalam merancang senjata api. nytimes.com
Mikhail Timofeyevich Kalashnikov, perancang senjata paling laris di seluruh dunia AK-47, pria kelahiran Rusia 10 November 1919- 23 Desember 2013. Kalashnikov merancang AK-47 saat dirinya keluar dari rumah sakit usai terluka saat menghadapi NAZI Jerman. Kalashnikov menciptakan senjata yang mudah digunakan dan memiliki keandalan yang sangat tinggi. Kini anaknya menjadi penerusnya dalam merancang senjata api. nytimes.com
Iklan

TEMPO.CO, Moskow -Hari ini, 10 November di tahun 1919 merupakan hari kelahiran Mikhail Timofeevich Kalashnikov pencipta senapan serbu AK-47.

Dia adalah seorang letnan jenderal Uni Soviet dan Rusia, penemu, insinyur militer, penulis, dan perancang senjata. Kalashnikov kerapnya dikenal sebagai pencipta senapan serbu AK-47. Seperti apa profil Mikhail ini?

Kalashnikov lahir ketika perang saudara setelah Revolusi Bolshevik di desa Kurya di wilayah terpencil Altai di Siberia selatan. Keluarganya adalah petani dan dia tidak pernah menyelesaikan sekolah. Tapi, meski tak banyak mendapatkan pendidikan formal, Kalashnikov menjadi penemu yang hingga kini karyanya berguna, untuk membunuh atau menjaga kedamaian dunia. AK-47 diklaim sebagai salah satu senjata paling mematikan dengan korban jutaan orang, menurut theconversation.com.

Di masa Uni Soviet, Kalashnikov dua kali dihormati sebagai “Pahlawan Buruh Sosialis” dan menjadi pemenang Hadiah Stalin dan Hadiah Lenin.

Dia pernah menjadi sersan Tentara Merah, diberi pangkat kolonel pada 1969 dan kemudian naik menjadi jenderal bintang dua. Di Barat, penemuannya mungkin bakal membuat Kalashnikov menjadi jutawan. Tapi di Rusia, terlepas dari semua pujian Kremlin, dia bukan orang kaya dan tinggal di apartemen era Uni Soviet yang sederhana di Izhevs.

Berawal Wajib Militer

Kalashnikov awalnya hanya seorang pemuda yang menjalani wajib militer di Tentara Merah. Kemudian, berkat perannya dalam mengembangkan senapan, Kremlin membawanya ke posisi senior dalam birokrasi manufaktur senjata Soviet. Dikutip dari Reuters, Kalashnikov baru berusia 20-an saat membuat AK-47, tak lama setelah bertempur di Perang Dunia Kedua. Senjata itu mulai dibuat pada 1945 dan dikenalkan pada 1947. Nama AK-47 merupakan singkatan dari Avtomat Kalashnikov 1947, nama yang diambil dari pembuatnya.

Senjata ini sederhana dan mudah digunakan. Bahkan anak-anak pun disebutkan dapat mengoperasikannya. Pendistribusiannya pun tak dikategorikan sebagai senjata khusus yang ketat. Kerap pula digunakan pihak tak bertanggung jawab untuk menghabisi nyawa manusia, teroris misalnya. Tak sedikit pelaku teror di wilayah timur tengah menggunakan senjata ini. Sebelum kematiannya pada 2013, Mikhail terkadang mengeluhkan distribusi senjata yang tidak terkendali itu.

Wartawan Tempo, Qaris Tajudin, punya pengalaman tentang maraknya AK-47 di Afghanistan pasca kejatuhan Taliban pada 2001. Senjata mematikan tersebut disebut bagai alat komunikasi sehari-hari kala itu. Memperoleh AK-47 dan senjata lainnya bukan perkara sulit di Afghanistan. Siapa pun dapat membelinya. Qaris melaporkan, di Jalalabad, sebuah toko dibuka khusus untuk berdagang dan mereparasi AK-47. “Saat itu, senjata dipegang oleh siapa saja dan bisa diarahkan kepada siapa pun,” tulis Qaris.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga : Sejumlah Milisi Taliban Mengganti Senapan Serbu AK-47 dengan M16, Kenapa?

Pada ulang tahun ke-90, Kalashnikov mendapatkan penghargaan kehormatan negara tertinggi, medali bintang emas Pahlawan Rusia, dari Presiden Dmitry Medvedev saat itu. Dia juga dipuji karena menciptakan “merek nasional yang dibanggakan setiap orang Rusia”.

Namun, Kalashnikov mengatakan kebanggaan atas penemuannya bercampur dengan rasa sakit. Melihat senjata yang dibuatnya untuk kedamaian digunakan oleh penjahat dan tentara anak-anak.

Selain digunakan oleh tentara, gerakan revolusioner anti-Barat, dan pemimpin kiri di seluruh dunia, senapan yang relatif murah dan sederhana ini juga digunakan oleh gangster, pengedar narkoba, mafia dan penjahat di dunia. Wajar jika dari senapan serbu AK-47 ini telah digunakan untuk membunuh lebih banyak orang daripada senjata api lainnya di dunia.

Kepergian Kalashnikov untuk selamanya pada 23 Desember 2013 di usia 94 tahun membuat Rusia berduka. Pencipta senapan  meninggal di kota kelahirannya, Izhevsk, dekat Pegunungan Ural. Pemerintah setempat tak merilis penyebab kematiannya. Namun sebelum wafat, Kalashnikov dipasangi alat pacu jantung di sebuah rumah sakit Moskow pada Juni dan telah dirawat di rumah sakit di Izhevsk sejak 17 November 2013.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga : Daftar Senjata Amerika di Tangan Taliban: M16, helikopter, drone...

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


2 Perusahaan Rusia Tertarik Investasi Kendaraan Listrik di IKN

1 jam lalu

Model skala Kawasan Inti Pemerintahan Pusat Ibu Kota Nusantara atau IKN. ANTARA/Aji Cakti
2 Perusahaan Rusia Tertarik Investasi Kendaraan Listrik di IKN

Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menginformasikan bahwa dua perusahaan asal Rusia tertarik berinvstasi di IKN, khususnya di bidang kendaraan listrik.


Vladimir Putin Ingin Tambah Jumlah Tentara Rusia

5 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri konferensi pers bersama dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz di Moskow, Rusia 15 Februari 2022. Sputnik/Sergey Guneev/Kremlin via REUTERS/File Foto
Vladimir Putin Ingin Tambah Jumlah Tentara Rusia

Vladimir Putin ingin meningkatkan jumlah angkatan bersenjata negara itu sampai 170 ribu anggota.


Rusia Kirim Gandum Gratis ke Negara-negara Afrika

11 jam lalu

Sebuah tongkang yang membawa gandum Ukraina ditambatkan untuk dibongkar di terminal gandum COMVEX di pelabuhan Constanta, di Constanta, Rumania, 1 Agustus 2022. Foto Inquam/George Calin via REUTERS
Rusia Kirim Gandum Gratis ke Negara-negara Afrika

Setelah menarik diri dari kesepakatan Black Sea Grain Initiative, Rusia memutuskan mengirimkan sendiri gandum ke negara-negara miskin di Afrika


Korea Selatan akan Luncurkan Satelit Mata-mata Pertama dengan SpaceX

23 jam lalu

Satelit pengintai Seoul, yang dibawa oleh salah satu roket SpaceX Falcon 9 milik Elon Musk, akan lepas landas dari Pangkalan Angkatan Luar Angkasa AS Vandenberg di California. (Foto: X/SpaceX)
Korea Selatan akan Luncurkan Satelit Mata-mata Pertama dengan SpaceX

Korea Selatan akan meluncurkan satelit mata-mata militer pertamanya pada Sabtu 2 Desember 2023 dengan roket SpaceX


Rusia Tangkap Warga Rusia-Italia, Lakukan Pengeboman Kereta Api untuk Ukraina

1 hari lalu

Petugas memadamkan api yang membakar depot minyak di kota Shakhtarsk (Shakhtyorsk) dekat Donetsk, Ukraina yang dikuasai Rusia, 27 Oktober 2022. Kepala administrasi kota yang ditunjuk Rusia, Vitaly Khotsenko mengatakan bahwa terdapat 12 tangki bahan bakar di dekat stasiun kereta yang rusak. REUTERS/Alexander Ermochenko
Rusia Tangkap Warga Rusia-Italia, Lakukan Pengeboman Kereta Api untuk Ukraina

Rusia mengatakan pria yang ditahan itu mengaku menjalani pelatihan sabotase di Latvia untuk kepentingan Ukraina


Berada di Dua Benua atau Lebih, Berikut Daftar Negara Transkontinental

1 hari lalu

Pasar kuno Grand Bazaar di Istanbul, Turki menjual beragam pernak pernik, perhiasan, hingga makanan khas Turki. (Tempo/Egi Adyatama)
Berada di Dua Benua atau Lebih, Berikut Daftar Negara Transkontinental

Negara transkontinental adalah negara yang berada di wilayah dua benua atau lebih.


Mahkamah Agung Rusia Putuskan Aktivis LGBT sebagai Ekstremis

1 hari lalu

Pawai komunitas LGBT (lesbian, gay, biseksual, dan transgender)
Mahkamah Agung Rusia Putuskan Aktivis LGBT sebagai Ekstremis

Mahkamah Agung Rusia memutuskan bahwa aktivis LGBT harus ditetapkan sebagai ekstremis, yang dikhawatirkan berujung pada penangkapan dan penuntutan


Putin akan Adakan Konferensi Pers Jelang Pilpres, Mencalonkan Diri Lagi?

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri KTT virtual G20 melalui tautan video di Moskow, Rusia, 22 November 2023. Sputnik/Mikhail Klimentyev/Kremlin via REUTERS
Putin akan Adakan Konferensi Pers Jelang Pilpres, Mencalonkan Diri Lagi?

Putin akan mengadakan konferensi pers pada 14 Desember 2023 menjelang Pilpres. Ini memicu spekulasi bahwa presiden ini akan mencalonkan diri lagi.


Ukraina Disebut-sebut Ledakkan Kereta Kargo Rusia di Siberia

1 hari lalu

Rangkaian kereta terlihat melintasi padang salju, di wilayah Borodinsky , dekat kota Siberia, Krasnoyarsk timur, daerah tersebut merupakan wilayah pertambangan di negara Rusia. 9 Desember 2014. REUTERS/Ilya Naymushin.
Ukraina Disebut-sebut Ledakkan Kereta Kargo Rusia di Siberia

Dinas Keamanan Ukraina SBU meledakkan bom di jalur kereta api di Siberia yang digunakan Rusia untuk pasokan militer,


Mengenal Holocaust yang Disebut Presiden Palestina Mahmoud Abbas

2 hari lalu

Presiden Palestina Mahmoud Abbas berpidato pada Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 21 September 2023. REUTERS/Brendan McDermid
Mengenal Holocaust yang Disebut Presiden Palestina Mahmoud Abbas

Presiden Palestina Mahmoud Abbas mendapatkan kecaman dari beberapa negara pro-Israel setelah menyitir mengenai holocoust. Apakah itu?