Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buntut Jembatan Ambruk Maut di India, Pejabat Setempat Diskors

Reporter

image-gnews
Ambulans tiba di sebuah rumah sakit menyusul runtuhnya jembatan gantung di Morbi, India 30 Oktober 2022. Jembatan sepanjang 230 meter ini dibangun pada masa pemerintahan Inggris pada abad ke-19. ANI/ Handout via REUTERS
Ambulans tiba di sebuah rumah sakit menyusul runtuhnya jembatan gantung di Morbi, India 30 Oktober 2022. Jembatan sepanjang 230 meter ini dibangun pada masa pemerintahan Inggris pada abad ke-19. ANI/ Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pejabat administrasi senior di Kota Morbi, India telah diskors oleh pemerintah negara bagian Gujarat menyusul jembatan ambruk yang menewaskan sedikitnya 135 orang. Hal ini diumumkan kantor kepala menteri Gujarat pada Jumat 4 November 2022 seperti dilansir Reuters.

Baca juga: Jaksa Menyalahkan Kontraktor atas Jembatan Ambruk di India

"Pemerintah negara bagian telah menskors Sandeepsinh Zala, kepala pejabat kotamadya Morbi sehubungan dengan runtuhnya jembatan," Pankaj Joshi, sekretaris Kepala Menteri Gujarat Bhupendra Patel, mengatakan kepada Reuters.

Ponsel Zala dimatikan dan dia tidak bisa segera dihubungi untuk dimintai komentar. Zala menjadi orang pertama dari pemerintah daerah yang diberi sanksi atas insiden tersebut.

Jembatan gantung era kolonial di Morbi, di atas sungai Machchhu, dipadati oleh wisatawan pada festival Diwali dan Chhath Puja ketika ambruk pada Minggu lalu. Insiden ini membuat orang-orang terjun dari ketinggian sekitar 10 meter ke dalam air.

Jembatan dengan panjang 233 meter dan lebar 1,25 meter ini awalnya dibangun pada 1877, dan sempat ditutup selama enam bulan untuk perbaikan hingga pekan lalu.

Polisi sejauh ini telah menangkap sembilan orang yang terkait dengan insiden tersebut atas tuduhan pembunuhan akibat kelalaian. Mereka yang ditangkap antara lain petugas karcis, tiga satpam yang berjaga saat jembatan ambruk, dan kontraktor yang bertugas memperbaiki.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Zala sebelumnya mengatakan bahwa Oreva, sebuah perusahaan yang berbasis di Gujarat, bertanggung jawab atas renovasi jembatan dan belum memberi tahu pihak berwenang akan membuka kembali minggu lalu. Ia menambahkan bahwa jembatan itu belum disertifikasi layak untuk penggunaan umum setelah perbaikan.

Perdana Menteri India Narendra Modi, yang berasal dari negara bagian itu dan menjadi menteri utama selama hampir 13 tahun, telah menyerukan penyelidikan rinci dan ekstensif tentang penyebab bencana tersebut.

Pemerintah di negara bagian India Barat, tempat pemilihan legislatif akan diadakan bulan depan, membatalkan operasi pencarian korban pada Kamis. Pemadam kebakaran lokal, tim bencana negara bagian dan nasional akan tetap siaga, kata sebuah pernyataan pemerintah.

Baca juga: Jembatan Ambruk di India Tewaskan 135 Orang, PM Modi Perintahkan Penyelidikan

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


8 Jembatan Ambruk Paling Dahsyat di Dunia

3 jam lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
8 Jembatan Ambruk Paling Dahsyat di Dunia

Penyebab jembatan ambruk ini bermacam-macam, mulai dari tentara yang berbaris hingga kerumunan orang menyaksikan pembaptisan.


Lenovo Tab M11 Meluncur di India, Ini Spesifikasinya

1 hari lalu

Lenovo
Lenovo Tab M11 Meluncur di India, Ini Spesifikasinya

Tablet Lenovo terbaru Tab M11 dilengkapi dengan chipset MediaTek Helio G88 memiliki sertifikasi TUV Rheinland Low Blue Light untuk kenyamanan menonton


Singapura Kirim Tim Bantu Investigasi Jembatan Ambruk di Baltimore

1 hari lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
Singapura Kirim Tim Bantu Investigasi Jembatan Ambruk di Baltimore

Biro Investigasi Keselamatan Transportasi Singapura mengirimkan tim penyelidik untuk membantu penyelidikan jembatan ambruk di Baltimore, AS


Jembatan Ambruk di Baltimore AS, Korban Hilang Jadi 20 Orang

2 hari lalu

Pemandangan Jembatan Francis Scott Key setelah runtuh, di Baltimore, Maryland, AS, dalam gambar ini dirilis pada 26 Maret 2024. Harford County MD Fire & EMS/Handout via REUTERS
Jembatan Ambruk di Baltimore AS, Korban Hilang Jadi 20 Orang

Tim penyelamat masih mencari sebanyak hampir 20 orang di Sungai Patapsco setelah Jembatan Francis Scott Key di Kota Baltimore, Amerika Serikat ambruk


Jembatan Baltimore AS Ambruk setelah Ditabrak Kapal Kargo, 7 Orang dalam Pencarian

3 hari lalu

Pemandangan Jembatan Francis Scott Key setelah runtuh, di Baltimore, Maryland, AS, dalam gambar ini dirilis pada 26 Maret 2024. Harford County MD Fire & EMS/Handout via REUTERS
Jembatan Baltimore AS Ambruk setelah Ditabrak Kapal Kargo, 7 Orang dalam Pencarian

Jembatan Francis Scott Key sepanjang 2,57 kilometer di Kota Baltimore, Maryland, Amerika Serikat ambruk setelah ditabrak kapal kargo asal Singapura


Dari India hingga Ukraina, Begini Reaksi Dunia atas Penembakan di Gedung Konser Moskow

6 hari lalu

Petugas penegak hukum Rusia berjaga di dekat tempat konser Balai Kota Crocus yang terbakar menyusul insiden penembakan, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Dari India hingga Ukraina, Begini Reaksi Dunia atas Penembakan di Gedung Konser Moskow

Berikut beberapa reaksi dunia terhadap penembakan maut di gedung konser Moskow, mulai dari India, Ukraina hingga Uni Eropa


Berkenalan dengan Pasukan Elite India MARCOS yang Dibandingan dengan Navy SEAL Amerika

7 hari lalu

Personel pasukan keamanan India berjaga di sebelah kawat berduri yang diletakkan di seberang jalan selama pembatasan setelah pemerintah menghapus status khusus untuk Kashmir, di Srinagar 7 Agustus 2019. [REUTERS / Danish Ismail]
Berkenalan dengan Pasukan Elite India MARCOS yang Dibandingan dengan Navy SEAL Amerika

Pasukan elit India MARCO berhasil menyelamatkan Kapal kargo curah Ruen berbendera Malta. Keberhasilan ini membuatnya jadi sorotan


70 Mantan Pejabat AS Desak Biden Tekan Israel Akhiri Genosida di Gaza

7 hari lalu

Presiden AS Joe Biden melepas kacamata hitamnya ketika berbicara kepada media sebelum meninggalkan Gedung Putih menuju North Carolina, di Washington, AS, 18 Januari 2024. REUTERS/Evelyn Hockstein
70 Mantan Pejabat AS Desak Biden Tekan Israel Akhiri Genosida di Gaza

Hampir 70 mantan pejabat, diplomat, dan perwira militer AS mendesak Presiden Joe Biden untuk memperingatkan Israel atas serangannya di Gaza


BRIN dan Indian Space Research Organisation Sepakat Berkolaborasi Bidang Luar Angkasa

9 hari lalu

Logo Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang diluncurkan pada peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-26 pada Selasa 10 Agustus 2021. ANTARA/HO-Humas BRIN/am. (ANTARA/HO-Humas BRIN)
BRIN dan Indian Space Research Organisation Sepakat Berkolaborasi Bidang Luar Angkasa

ISRO dan BRIN sepakat untuk berkolaborasi dalam sejumlah sektor, di antaranya Pemeliharaan dan Pemanfaatan Telemetri.


Mahasiswa Asing Diserang di India saat Salat Tarawih di Asrama Universitas

11 hari lalu

Ilustrasi Salat Tarawih. Foto/Shutterstock.com
Mahasiswa Asing Diserang di India saat Salat Tarawih di Asrama Universitas

Beberapa mahasiswa asing terluka setelah massa menyerang saat mereka sedang melaksanakan salat Tarawih di lingkungan Universitas Gujarat.