40 Hari Kematian Mahsa Amini, Bentrokan Pecah di Penjuru Iran

Reporter

Orang-orang menyalakan api selama protes atas kematian Mahsa Amini, seorang wanita yang meninggal setelah ditangkap oleh
Orang-orang menyalakan api selama protes atas kematian Mahsa Amini, seorang wanita yang meninggal setelah ditangkap oleh "polisi moral" republik Islam itu, di Teheran, Iran, 21 September 2022. Demo ini pecah di sejumlah kota besar di Iran sejak kematian Mahsa Amini. WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Bentrokan pecah di seluruh Iran pada Rabu, 26 Oktober 2022, ketika ribuan orang datang ke makam Mahsa Amini di Saqqez, sebuah kota di provinsi Kurdistan. Masyarakat mendatangi makam Mahsa Amini untuk memperingati 40 hari kematiannya. 

Baca: Korban Tewas Demo Iran Jadi 244 Orang, 12.500 Lainnya Ditahan

Protes telah melanda Iran setelah kematian wanita Kurdi berusia 22 tahun, yang meninggal pada 16 September 2022. Ia meninggal setelah ditahan oleh polisi moral karena tidak mematuhi aturan berpakaian konservatif di Iran.

Sejak itu protes terus terjadi di Iran. Genap 40 hari setelah kematiannya, yang merupakan hari berkabung penting dalam tradisi Iran dan Islam, bentrokan terjadi. 

Kantor berita semi resmi Iran, ISNA mengatakan pasukan keamanan tidak mencegah pengunjuk rasa datang ke makam Amini di Saqqez, yang juga merupakan tempat kelahirannya. Namun bentrokan terjadi setelah orang-orang meninggalkan lokasi.

"Tidak ada bentrokan antara pelayat dan polisi di lokasi pemakaman, sebagian besar meneriakkan slogan-slogan Kurdi, beberapa bergerak menuju kota dengan maksud bentrokan, salah satunya mengibarkan bendera Kurdi," kata ISNA.

Dalam video yang dibagikan di media sosial, kerumunan besar orang dan barisan mobil terlihat berjalan menuju pemakaman Aichi Saqqez tempat Amini dimakamkan. Sekelompok orang dalam video terdengar meneriakkan "perempuan, hidup, kebebasan" dan "matilah rezim pembunuhan anak ini."

Video lain menunjukkan gumpalan asap mengepul dari beberapa kebakaran di jalan-jalan lingkungan yang berbeda di dekatnya. Suara tembakan terdengar di latar belakang saat pengunjuk rasa berbaris di jalan-jalan.

Video yang dibagikan oleh kelompok hak asasi Kurdi Hengaw menunjukkan pasukan keamanan dikerahkan dalam jumlah besar di Saqqez pada Selasa malam. Tentara diterjunkan setelah para aktivis menyerukan protes di seluruh negeri untuk menandai 40 hari sejak kematian Mahsa Amini.

Tidak ada undang-undang di Iran yang mengatakan pemerintah tidak dapat melarang upacara keagamaan jika negara yakin ada masalah keamanan. Sebelumnya pemerintah melarang dan menyerang upacara keagamaan dengan alasan keamanan. Dalam beberapa kasus lain, keluarga korban diminta menahan diri agar tak mengadakan upacara berkabung.

Media pemerintah Iran IRNA mengatakan keluarga Amini membuat pernyataan bahwa mereka tak mengadakan peringatan 40 hari kematiannya. Kelompok hak asasi Kurdi Hengaw mengatakan keluarga Amini di bawah banyak tekanan dari pasukan keamanan untuk menulis pernyataan itu. Tentara mengancam akan menangkap saudara laki-laki Amini jika prosesi berlangsung.

Di Teheran, protes pecah pada Rabu, saat pasukan keamanan menembakkan gas air mata ke demonstran yang berduka atas kematian Mahsa Amini. Video yang diposting ke media sosial menunjukkan demonstran membakar tong sampah dan melempar batu. Pasukan keamanan terlihat menembakkan senjata sebagai balasannya.

Sekelompok pengunjuk rasa di Teheran yang dilaporkan sebagai dokter dan dokter gigi terlihat meneriakkan “kebebasan, kebebasan, kebebasan!” Video terpisah lainnya menunjukkan gas air mata ditembakkan ke arah mereka.

Demo di Iran juga terjadi di universitas-universitas di seluruh negeri termasuk Universitas Ferdowsi di Mashhad; Universitas Azad di Karaj; Cabang Sains dan Penelitian Universitas Islam Azad di Teheran; dan Universitas Azad – Kerman.

Baca juga: Aksi Protes Atas Kematian Mahsa Amini di Depan Kedubes Iran di Jakarta

CNN | REUTERS 








Menlu Arab Saudi dan Iran Sepakat akan Bertemu di Bulan Suci Ramadan

7 jam lalu

Menlu Arab Saudi Faisal bin Farhan dan Menlu Iran Hossein Amir-Abdollahian. REUTERS
Menlu Arab Saudi dan Iran Sepakat akan Bertemu di Bulan Suci Ramadan

Menlu Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud dan timpalannya dari Iran, Hossein Amirabdollahian, sepakat bertemu saat Ramadan


10 Daftar Negara Penghasil Minyak Bumi Terbesar di Dunia 2023, Ada Indonesia?

12 jam lalu

Pekerja PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) Regional Sumatera Zona 4 mengecek saluran pipa gas yang menuju Stasiun Kompresor Gas X Prabumulih Barat (SKG X PMB) di Prabumulih, Sumatera Selatan, Sabtu 1 Januari 2022. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menargetkan produksi gas nasional mencapai 5.492 juta standar kaki kubik per hari (mmscfd). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
10 Daftar Negara Penghasil Minyak Bumi Terbesar di Dunia 2023, Ada Indonesia?

Daftar 10 negara penghasil minyak bumi terbesar di dunia 2023 berdasarkan laporan The Global Fire Power, masih dipimpin Amerika Serikat.


Top 3 Dunia: Senjata Nuklir Rusia, Pengampunan untuk 5 Ribu Napi Rusia, Janji Iran untuk Balas Serangan AS

18 jam lalu

Pesawat pembom strategis Tu-95MS Rusia dikerahkan selama latihan yang diadakan oleh pasukan nuklir strategis pada 26 Oktober 2022. Menteri Pertahanan Sergei Shoigu mengatakan kepada Putin bahwa latihan itu sedang berlatih
Top 3 Dunia: Senjata Nuklir Rusia, Pengampunan untuk 5 Ribu Napi Rusia, Janji Iran untuk Balas Serangan AS

Top 3 Dunia, edisi Minggu, 26 Maret 2023, diawali tanggapan AS tentang senjata nuklir Rusia yang ditempatkan Putin di Belarusia.


Iran Siapkan Balasan atas Serangan AS terhadap Milisinya di Suriah

1 hari lalu

Komandan Pasukan Gabungan AS Jenderal Mark Milley berbicara dengan pasukan AS di Suriah selama kunjungan mendadak di pangkalan militer AS di Suriah Timur Laut, 4 Maret 2023. REUTERS/Phil Stewart/File Foto
Iran Siapkan Balasan atas Serangan AS terhadap Milisinya di Suriah

Iran akan membalas serangan Amerika Serikat terhadap pangkalan pasukan pro-Iran di Suriah.


Sindir Prancis Soal Unjuk Rasa, Iran: Hindari Kekerasan dan Dengarkan Demonstran!

3 hari lalu

Boneka yang menggambarkan Presiden Prancis Emmanuel Macron dipasang di rel kereta api oleh pengunjuk rasa untuk memblokir kereta berkecepatan tinggi TGV selama demonstrasi di stasiun kereta pada malam hari kesembilan pemogokan dan protes nasional, dan setelah reformasi pensiun diadopsi sebagai Parlemen Prancis menolak dua mosi tidak percaya terhadap pemerintah, di Nice, Prancis, 22 Maret 2023. REUTERS/Eric Gaillard
Sindir Prancis Soal Unjuk Rasa, Iran: Hindari Kekerasan dan Dengarkan Demonstran!

Iran menyindir pemerintah Prancis dalam penanganan pengunjuk rasa, setelah lebih dari 450 orang ditangkap karena menolak reformasi pensiun


Diberi Sanksi oleh Barat, Iran Dapat Investasi Besar dari Rusia

3 hari lalu

Iran telah berjanji untuk memberi Rusia rudal permukaan ke permukaan, selain lebih banyak drone.
Diberi Sanksi oleh Barat, Iran Dapat Investasi Besar dari Rusia

Rusia dan Iran sama-sama menderita sanksi finansial paling banyak dari Sekutu Barat.


Setelah Iran, Arab Saudi Kini Berdamai dengan Suriah

3 hari lalu

Bendera Arab Saudi dan Suriah. Shutterstock
Setelah Iran, Arab Saudi Kini Berdamai dengan Suriah

Suriah diskors dari Liga Arab pada 2011 sebagai respons untuk tindakan keras Assad yang brutal terhadap para pengunjuk rasa.


Arab Saudi - Iran Makin Mesra, Saling Telepon Ucapkan Selamat Ramadan

4 hari lalu

Wang Yi, direktur Kantor Komisi Urusan Luar Negeri China, Ali Shamkhani, sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran, dan Menteri Negara dan Keamanan Nasional Arab Saudi Musaad bin Mohammed Al Aiban  di Beijing, 10 Maret 2023. China Daily via REUTERS
Arab Saudi - Iran Makin Mesra, Saling Telepon Ucapkan Selamat Ramadan

Hubungan Arab Saudi dan Iran kian harmonis. Kedua menteri luar negeri saling mengucapkan salam Ramadan dan berjanji segera bertemu.


Hakim AS Perintahkan Iran Bayar US$1,68 Miliar kepada Keluarga Pengeboman Beirut 1983

4 hari lalu

ilustrasi teror bom
Hakim AS Perintahkan Iran Bayar US$1,68 Miliar kepada Keluarga Pengeboman Beirut 1983

Hakim federal AS memerintahkan bank sentral Iran membayar US$1,68 miliar kepada keluarga tentara yang tewas dalam pemboman di Beirut 1983


Macron Tak Mau Mengalah Meski Protes Memanas

5 hari lalu

Pekerja yang mogok memegang bendera serikat pekerja CGT saat mereka berjalan di rel kereta api untuk memblokir kereta kecepatan tinggi TGV selama demonstrasi di stasiun kereta api menjelang hari kesembilan pemogokan dan protes nasional, dan setelah reformasi pensiun diadopsi sebagai  Parlemen Prancis menolak dua mosi tidak percaya terhadap pemerintah, di Nice, Prancis, 22 Maret 2023. REUTERS/Eric Gaillard
Macron Tak Mau Mengalah Meski Protes Memanas

Presiden Emmanuel Macron akan memberlakukan undang-undang pensiun yang baru akhir tahun ini.