Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Saudi Memilih Bersikap Dewasa Menghadapi Kemarahan AS

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Presiden AS Joe Biden berbincang dengan Pangeran Mohammed bin Salman saat mengunjungi Al Salman Palace, di Jeddah, Arab Saudi, 15 Juli 2022. Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS
Presiden AS Joe Biden berbincang dengan Pangeran Mohammed bin Salman saat mengunjungi Al Salman Palace, di Jeddah, Arab Saudi, 15 Juli 2022. Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Arab Saudi memilih bersikap dewasa menghadapi perselisihan dengan Amerika Serikat mengenai pasokan minyak, kata menteri energi kerajaan Pangeran Abdulaziz bin Salman pada Selasa, 25 Oktober 2022.

Keputusan OPEC+ yang dipimpin Arab Saudi untuk memangkas target produksi minyak, memicu perselisihan antara Gedung Putih dan Riyadh menjelang forum Inisiatif Investasi Masa Depan (FII) kerajaan, yang menarik para eksekutif bisnis AS.

Hubungan keduanya telah tegang sejak sikap pemerintahan Joe Biden atas kasus pembunuhan 2018 terhadap jurnalis Saudi, Jamal Khashoggi dan perang Yaman. Termasuk juga perkembangan hubungan Riyadh dengan China dan Rusia.

Ketika ditanya di forum FII mengenai hubungan energi dengan Amerika Serikat setelah pemotongan, menteri energi Saudi mengatakan, "Arab Saudi memutuskan untuk menjadi orang yang lebih dewasa dan membiarkan dadu jatuh."

"Kami terus mendengar Anda 'bersama kami atau melawan kami', apakah ada ruang untuk 'kami bersama rakyat Arab Saudi'?"

Menteri Investasi Saudi Khalid al-Falih mengatakan sebelumnya bahwa Riyadh dan Washington akan mengatasi pertengkaran "tidak beralasan" mereka, menyoroti hubungan perusahaan dan institusional yang sudah berlangsung lama.

"Jika Anda melihat hubungan dengan sisi masyarakat, sisi perusahaan, sistem pendidikan, Anda melihat institusi kami bekerja sama, kami sangat dekat dan kami akan mengatasi pertengkaran baru-baru ini yang menurut saya tidak beralasan," katanya.

Sembari mencatat bahwa Arab Saudi dan AS adalah sekutu lama, dia juga menyoroti kerajaan itu "sangat kuat" dengan mitra Asia, termasuk China yang merupakan importir terbesar hidrokarbon Saudi.

Pemotongan OPEC+ telah menimbulkan kekhawatiran di Washington tentang kemungkinan harga bensin yang lebih tinggi menjelang pemilihan paruh waktu AS pada November. Demokrat berusaha mempertahankan kendali mereka atas DPR dan Senat.

Biden berjanji bahwa "akan ada konsekuensi" untuk hubungan AS dengan Arab Saudi setelah langkah OPEC+.

Putri Reema binti Bandar Al Saud, duta besar kerajaan untuk Washington, mengatakan dalam sebuah wawancara CNN bahwa Arab Saudi tidak berpihak pada Rusia dan terlibat dengan "semua orang di seluruh dunia".

"Dan omong-omong, tidak apa-apa untuk tidak setuju. Kami pernah tidak setuju di masa lalu, dan kami pernah setuju di masa lalu, tetapi yang penting adalah mengakui nilai dari hubungan ini," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia menambahkan bahwa banyak orang berbicara tentang mereformasi atau meninjau hubungan dan mengatakan itu adalah "hal yang positif" karena Arab Saudi "bukan kerajaan seperti lima tahun yang lalu."

Seperti tahun-tahun sebelumnya, forum tiga hari FII yang dibuka pada Selasa, 25 Oktober 2022, melihat partisipasi besar dari Wall Street, serta industri lain dengan kepentingan strategis di Arab Saudi, pengekspor minyak utama dunia.

Kepala Eksekutif JPMorgan Chase & Co Jamie Dimon, menyuarakan keyakinan bahwa Arab Saudi dan Amerika Serikat akan menjaga aliansi mereka yang telah berusia 75 tahun.

"Saya tidak bisa membayangkan sekutu menyetujui segalanya dan tidak memiliki masalah, mereka akan menyelesaikannya," kata Dimon. "Saya merasa nyaman bahwa orang-orang di kedua belah pihak sedang bekerja dan bahwa negara-negara ini akan tetap menjadi sekutu di masa depan, dan semoga membantu dunia berkembang dan tumbuh dengan baik."

FII adalah sebuah karya untuk rencana pengembangan Visi 2030 putra mahkota Saudi untuk menyapih ekonomi dari minyak dengan menciptakan industri baru yang juga menghasilkan lapangan kerja bagi jutaan orang Saudi, dan untuk memikat modal dan bakat asing.

Tidak ada pejabat administrasi Biden yang terlihat di forum pada Selasa. Jared Kushner, mantan ajudan senior Presiden Donald Trump yang menikmati hubungan baik dengan Pangeran Mohammed, tampil sebagai pembicara di barisan depan.

Pemerintah Saudi menginvestasikan $2 miliar atau setara dengan Rp.31 triliun dengan perusahaan yang didirikan oleh Kushner setelah Trump meninggalkan kantor.

Penyelenggara FII mengatakan edisi tahun ini menarik 7.000 delegasi dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya 4.000 delegasi.

Setelah peluncuran perdananya pada tahun 2017, forum tersebut dirusak oleh boikot Barat atas pembunuhan Khashoggi oleh agen-agen Saudi. Kemudian pulih pada tahun berikutnya dan menarik para pemimpin serta bisnis dengan kepentingan strategis di Arab Saudi, meskipun setelah itu pandemi melanda dunia.

REUTERS (NESA AQILA)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Benjamin Netanyahu Desak Protes Pro-Palestina di Kampus-kampus Amerika Serikat Dihentikan

4 menit lalu

Petugas kepolisian bentrok dengan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Benjamin Netanyahu Desak Protes Pro-Palestina di Kampus-kampus Amerika Serikat Dihentikan

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan "masih banyak yang harus dilakukan" untuk menghentikan protes pro-Palestina di kampus-kampus AS.


Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

15 jam lalu

Rusia Balas Sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa
Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.


Rusia Menilai AS Buka Kedoknya dengan Veto Permohonan Palestina Jadi Anggota PBB

17 jam lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan berbicara kepada anggota Dewan Keamanan dalam pertemuan untuk mengatasi situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina, di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 18 April 2024. REUTERS /Eduardo Muno
Rusia Menilai AS Buka Kedoknya dengan Veto Permohonan Palestina Jadi Anggota PBB

Perwakilan Rusia menilai Amerika Serikat menunjukkan sikap aslinya dengan memveto permintaan Palestina untuk menjadi anggota PBB.


Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

19 jam lalu

Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen menyampaikan sambutan saat peluncuran kapal selam Narwhal di Kaohsiung, Taiwan, 28 September 2023. Program kapal selam dalam negeri memanfaatkan keahlian dan teknologi dari beberapa negara - sebuah terobosan bagi Taiwan yang terisolasi secara diplomatis. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

Tsai Ing-wen gembira Kongres Amerika Serikat meloloskan paket bantuan asing, di mana Taiwan masuk dalam daftar yang berhak mendapat bantuan


Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

20 jam lalu

Ilustrasi orang menggunakan smartphone atau handphone. Freepik
Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.


Israel Mulai Sedikit Longgarkan Akses Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

20 jam lalu

Tentara Israel berdiri di perbatasan dengan Gaza, ketika truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan menunggu untuk memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Israel Mulai Sedikit Longgarkan Akses Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Israel sudah mengambil sejumlah langkah penting dalam beberapa pekan terakhir dengan mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk Gaza.


Sejarah Super Garuda Shield, Latihan Gabungan yang Tewaskan Tentara AS di Karawang

21 jam lalu

Prajurit Korps Marinir TNI AL melaksanakan pendaratan  pada Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield (SGS) 2023 di Pantai Banongan, Situbondo, Jawa Timur, September 2023. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Sejarah Super Garuda Shield, Latihan Gabungan yang Tewaskan Tentara AS di Karawang

Super Garuda Shield merupakan program militer tahunan terbesar AS dan Indonesia


Kronologi Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

22 jam lalu

Anggota TNI melakukan tos dengan tentara Amerika Serikat di Pusat latihan Pertempuran (Puslatpur) 5 Marinir, Baluran, Situbondo, Jawa Timur, September 2023. Selain Latihan tempur seperti pendaratan amfibi, pengamanan bandara, serangan darat gabungan, terdapat juga latihan jungle survival dan pertolongan kesehatan darat dan udara. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Kronologi Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Berikut adalah kronologi hilangnya perwira tentara AS atau US Army dari satuan Aviation Officer. Ia hilang di tengah hutan Karawang.


Album Baru Taylor Swift The Tortured Poets Department: Sebuah Amalgamasi

1 hari lalu

Taylor Swift tampil dalam konser
Album Baru Taylor Swift The Tortured Poets Department: Sebuah Amalgamasi

Ada Daddy I Love Him di album ini yang menandai kembalinya Taylor Swift country, dalam beberapa hal, termasuk penulisan lagu dongeng dan riff gitar.


Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

1 hari lalu

Puluhan aktivis pembela HAM dan tokoh masyarakat bersama Amnesty International Indonesia menggelar aksi unjuk rasa Menolak Kejahatan Kemanusian di Gaza di depan Kedubes AS, Jakarta, Jumat 27 Oktober 2023. Dalam aksinya para aktivis menyerukan negara-negara sekutunya seperti Amerika Serikat harus didesak untuk memastikan Israel menghentikan serangan besar-besaran ke Gaza sekaligus mengakhiri penindasan sistem Apartheid kepada warga Palestina. TEMPO/Subekti.
Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

Polisi menangkapi mahasiswa di New York University yang berunjuk rasa mendukung Palestina.