"

Polisi Norwegia Tangkap Tersangka Mata-mata Rusia

Reporter

Editor

Sapto Yunus

Norwegia. jobs.ac.uk
Norwegia. jobs.ac.uk

TEMPO.CO, JakartaPolisi Norwegia (PST) telah menangkap seorang pria yang diduga sebagai mata-mata Rusia di kota Tromsoe pada Senin, 24 Oktober 2022. Menurut PST, pria yang bekerja sebagai peneliti di Universitas Tromsoe itu menyamar sebagai warga negara Brasil, tetapi polisi yakin identitas aslinya adalah orang Rusia.

Baca: Rishi Sunak: Tantangan Berat, tapi Saya Tidak Gentar

Berita itu pertama kali dilaporkan oleh media Norwegia, NRK. Wakil kepala PST Hedvig Moe menggambarkan pria itu sebagai "agen ilegal”.

Pria itu, kata dia, mewakili ancaman terhadap kepentingan nasional yang mendasar dan harus diusir dari Norwegia.

Moe menjelaskan bahwa agen ilegal adalah operasi intelijen tanpa hubungan resmi pemerintah yang menyamar sebagai pribadi, seringkali menggunakan identitas orang yang sudah mati.

“Biasanya agen ilegal adalah agen perekrutan pencari bakat untuk nanti, dan menyiapkan tempat bagi mata-mata lain untuk melakukan pekerjaan intelijen biasa,” kata Moe seperti dikutip kantor berita Reuters, Rabu, 26 Oktober 2022.

Pengacara pria tersebut tidak membalas permintaan konfirmasi.

Menurut Moe, tersangka terlibat dalam kelompok penelitian yang bekerja dengan lembaga pemerintah Norwegia pada ancaman hibrida yang terkait dengan Norwegia.

Norwegia, yang merupakan anggota NATO, berbatasan dengan Rusia di Kutub Utara dan telah meningkatkan keamanan setelah invasi Moskow ke Ukraina pada Februari lalu.

Kepala kelompok peneliti pria itu mengatakan kepada Reuters bahwa tersangka tiba di Tromsoe pada Desember 2021 sebagai peneliti tamu yang tidak dibayar—sesuatu yang tidak biasa—yang baru saja meraih gelar master di Kanada.

Berdasarkan data yang tersedia untuk umum, gelar masternya berasal dari Pusat Studi Militer, Keamanan, dan Strategis Universitas Calgary.

“Dia pertama kali menghubungi saya pada musim gugur tahun lalu. Kami menilai dia seperti kami melakukannya pada peneliti lain. Salah satu referensinya adalah seorang profesor yang sangat saya kenal,” kata Gunhild Hoogensen Gjoerv, seorang profesor studi keamanan di Universitas Tromsoe.

Gjoerv menambahkan pria itu adalah orang yang sangat baik dan juga bekerja dengan baik. Ia tidak punya alasan untuk mencurigainya sebagai orang lain.

Penangkapan itu hasil kerja sama dengan beberapa dinas keamanan internasional. Moe menolak menyebutkan nama negaranya. 

“Proyek jangka panjang memiliki agen ilegal," kata Moe. Ia mengatakan ini membutuhkan banyak uang. Aktor-aktor negara utama hanya menggunakannya dan diketahui Rusia telah menggunakan mereka di masa lalu.

Baca: Pesan Terakhir Penembak Massal: Aku Kesepian, Tak Punya Pacar

REUTERS








Ukraina Minta IOC Pastikan Tidak Ada Tentara Rusia yang Berpartisipasi di Olimpiade Paris 2024

9 jam lalu

Olimpiade Paris 2024. (nbcsports)
Ukraina Minta IOC Pastikan Tidak Ada Tentara Rusia yang Berpartisipasi di Olimpiade Paris 2024

Ukraina mencela partisipasi Rusia dan Belarusia di Olimpiade Paris 2024 sebagai "netral".


Warga Jerman Bakal Lebih Irit Lagi dalam Penggunaan Gas

10 jam lalu

Ilustrasi anak mematikan lampu. alliantenergykids.com
Warga Jerman Bakal Lebih Irit Lagi dalam Penggunaan Gas

Warga Jerman kemungkinan harus memangkas lebih banyak konsumsi gas alam demi menghindari krisis energi pada musim dingin berikutnya


Rusia Deklarasikan Perang Jika ICC Nekat Tangkap Putin

10 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin bersama Perdana Menteri Dmitry Medvedev, saat menghadiri rapat di Moskow, 15 Januari 2020. Sputnik/Dmitry Astakhov/Pool via REUTERS
Rusia Deklarasikan Perang Jika ICC Nekat Tangkap Putin

Bekas Presiden Rusia mengecam putusan ICC. Dmitry Medvedev mengatakan perang jika ICC tetap menangkap Putin.


Hungaria Tak Mau Patuhi Putusan ICC, Ogah Tangkap Putin

12 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin saat pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping di Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Maret 2023. Sputnik/Sergei Karpukhin/Pool via REUTERS
Hungaria Tak Mau Patuhi Putusan ICC, Ogah Tangkap Putin

Hungaria menentang putusan ICC soal penangkapan Putin. Negara ini menyatakan tak ada dasar hukum ihwal penangkapan Putin.


Bakhmut Porak Poranda, Lokasi Sengit Pertempuran Perang Rusia-Ukraina

13 jam lalu

Relawan Inggris Christopher Parry berjalan di dekat sebuah bangunan yang rusak di kota Bakhmut, di wilayah Donetsk Ukraina, pada 5 Januari. Reuters
Bakhmut Porak Poranda, Lokasi Sengit Pertempuran Perang Rusia-Ukraina

Bakhmut menjadi lokasi sengit pertempuran Rusia-Ukraina. Kota ini porak poranda, di manakah letaknya?


Tak Mau Perangi Ukraina, Perwira Rusia Dihukum 6,5 Tahun karena Desersi

13 jam lalu

Tim penyelamat membawa jenazah yang ditemukan di lokasi bangunan tempat tinggal yang rusak berat akibat serangan rudal Rusia  di Zaporizhzhia, Ukraina 4 Maret 2023. REUTERS/Stringer
Tak Mau Perangi Ukraina, Perwira Rusia Dihukum 6,5 Tahun karena Desersi

Sang perwira mencari status suaka ke Kazakhstan tetapi ditolak dan dikembalikan ke Rusia.


Anggota Parlemen Rusia Ancam Hapus Inggris dari Muka Bumi: Provokator Perang!

13 jam lalu

Tim penyelamat bekerja di lokasi bangunan yang rusak berat akibat serangan pesawat tak berawak Rusia, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di kota Rzhyshchiv, di wilayah Kyiv, Ukraina 22 Maret 2023. Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina/Handout via REUTERS
Anggota Parlemen Rusia Ancam Hapus Inggris dari Muka Bumi: Provokator Perang!

Anggota Parlemen Rusia Andrey Gurulyov menyebut bahwa Inggris adalah penghasut utama perang dengan Ukraina.


Diberi Sanksi oleh Barat, Iran Dapat Investasi Besar dari Rusia

13 jam lalu

Iran telah berjanji untuk memberi Rusia rudal permukaan ke permukaan, selain lebih banyak drone.
Diberi Sanksi oleh Barat, Iran Dapat Investasi Besar dari Rusia

Rusia dan Iran sama-sama menderita sanksi finansial paling banyak dari Sekutu Barat.


Steven Seagal Kian Terang-terangan Dukung Rusia, Buka Pelatihan Aikido di Moskow

17 jam lalu

Aktor laga Amerika Serikat, Steven Seagal berjabat tangan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin usai menandatangani paspor miliknya di Kremlin di Moskow, Rusia, 25 November 2016. Diketahui Steven mempunyai hubungan dekat dengan Vladimir Putin dan Rusia. REUTERS
Steven Seagal Kian Terang-terangan Dukung Rusia, Buka Pelatihan Aikido di Moskow

Steven Seagal membuka pusat pelatihan aikido di Moskow, Rusia. Ia terus menunjukkan dukungannya terhadap Rusia.


Top 3 Dunia: Risiko Perang Nuklir, Peluru Uranium Inggris, dan Serangan Balik Ukraina

23 jam lalu

Tank tempur utama (MBT) Challenger 2 dibangun untuk menggantikan MBT Chieftain. Turet Challenger 2 dilindungi dengan baja Chobham generasi kedua. Turet juga dilengkapi dengan sistem perlindungan senjata nuklir, biologi dan kimia. Meriam utama menggunakan L30E4 kaliber 120 mm dengan peluru standar NATO. Dua senapan mesin 7,62 mm dapat diletakan di atas tank, selain itu terdapat lima peluncur granat asap L8 buatan Thales AFVSystem. Challenger 2 dilengkapi dengan sistem kontrol penembakan yang maju, sehingga dapat menembak target bergerak. en.wikipedia.org
Top 3 Dunia: Risiko Perang Nuklir, Peluru Uranium Inggris, dan Serangan Balik Ukraina

Berita Top 3 Dunia tentang risiko terjadinya perang nuklir, penjelasan Inggris tentang peluru uranium, dan rencana serangan balik Ukraina