Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

WHO: Korban Tewas Ebola Uganda Naik menjadi 44 Orang

Reporter

image-gnews
Sejumlah pasien yang terjangkit virus ebola saat berada di Pulau Klinik di Monrovia, Liberia, 30 September 2014. Dokter dan perawat dari Uganda yang dikerahkan oleh WHO dibantu juga oleh warga Liberia yang dilatih khusus, REUTERS/Christopher Black/WHO/Handout via Reuters
Sejumlah pasien yang terjangkit virus ebola saat berada di Pulau Klinik di Monrovia, Liberia, 30 September 2014. Dokter dan perawat dari Uganda yang dikerahkan oleh WHO dibantu juga oleh warga Liberia yang dilatih khusus, REUTERS/Christopher Black/WHO/Handout via Reuters
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada Rabu, 19 Oktober 2022, melaporkan, korban tewas akibat Ebola di Uganda telah meningkat menjadi 44 jiwa. Ebola dinyatakan sebagai penyakit epidemi di Uganda pada bulan lalu.

Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam konferensi pers di Jenewa, mengatakan, ada 60 kasus yang dikonfirmasi dan 20 kemungkinan lainnya. Selain dilaporkan ada 44 kematian, 25 pasien disebut telah pulih.

"Kami tetap khawatir bahwa mungkin ada lebih banyak rantai penularan dan lebih banyak kontak daripada yang kami ketahui di komunitas yang terkena dampak," kata Tedros dikutip dari France24 pada Kamis, 20 Oktober 2022.

Baca juga: 19 Orang Meninggal karena Ebola, Uganda Memerintahkan Lockdown 21 Hari

Korban tewas yang sebelumnya diumumkan WHO pada 5 Oktober, berjumlah 29 kematian.

Presiden Uganda Yoweri Museveni pekan lalu memerintahkan dua distrik di jantung epidemi di bagian tengah negaranya untuk dikunci. Uganda juga memberlakukan larangan bepergian, jam malam, dan penutupan tempat-tempat umum.

Museveni telah memerintahkan semacam dukun untuk berhenti mengobati orang sakit, dalam upaya untuk menghentikan penyebaran virus. Dia juga memerintahkan polisi untuk menangkap siapa pun yang terinfeksi Ebola yang menolak untuk diisolasi.

Pihak berwenang menyebut wabah itu tetap terkonsentrasi di distrik pusat Mubende dan Kassanda, tetapi belum mencapai Kampala. Meski demikian, beberapa warga positif terkena virus Ebola di ibu kota.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tedros pada Rabu mengatakan dua kasus dari Mubende mencari perawatan di Kampala. Itu meningkatkan risiko penularan di kota dari 1,5 juta orang.

Ebola menyebar melalui cairan tubuh, dengan gejala umum demam, muntah, pendarahan, dan diare.

Wabah sulit dikendalikan, terutama di lingkungan perkotaan. Kematian terakhir yang tercatat di Uganda dari wabah Ebola sebelumnya adalah pada 2019.

Strain yang sekarang beredar di Uganda dikenal sebagai virus Ebola Sudan, yang saat ini belum ada vaksinnya. WHO mengatakan uji klinis dapat dimulai dalam beberapa minggu pada obat-obatan untuk memerangi jenis itu.

Baca juga: Dokter Tanzania Tewas di Uganda, Korban Nakes Pertama karena Ebola

FRANCE 24

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

13 jam lalu

Ivan Gunawan meresmikan Masjid Indonesia yang didirikannya di Uganda, Afrika Timur. Foto: Instagram/@ivan_gunawan
Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

Ivan Gunawan akhirnya datang meresmikan Masjid Indonesia di Uganda yang sudah dibangunnya sekitar 2 tahun lalu.


Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

4 hari lalu

Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan selama bulan suci Ramadan, saat konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 13 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil


Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

4 hari lalu

Kapal Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF) melakukan operasi pencarian dan penyelamatan di lokasi di mana dua helikopter JMSDF jatuh ke laut selama latihan di dekat Torishima di kelompok pulau terpencil Izu, di lepas pantai selatan Jepang tengah, April  21 Agustus 2024, dalam foto ini dirilis oleh Kyodo.  Kredit wajib Kyodo/melalui REUTERS
Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

Satu orang tewas dan tujuh orang hilang setelah dua helikopter Angkatan Laut Jepang bertabrakan sebelum jatuh ke Samudera Pasifik


Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

5 hari lalu

Masjid Indonesia by Ivan Gunawan di Uganda, Afrika Timur. Foto: Instagram/@hamza.tamimy
Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.


Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

8 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

Banjir besar di Dubai dipicu hujan terderas dalam 75 tahun terakhir di Uni Emirat Arab.


Ivan Gunawan Bersiap Ke Uganda Resmikan Masjidnya, Begini Rute Perjalanan dari Indonesia

8 hari lalu

Ivan Gunawan. Foto: Instagram/@ivan_gunawan
Ivan Gunawan Bersiap Ke Uganda Resmikan Masjidnya, Begini Rute Perjalanan dari Indonesia

Ivan Gunawan akan ke Uganda untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Bagaimana rute dari Indonesia ke Uganda?


PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

9 hari lalu

Kepala IAEA, Rafael Grossi. Reuters
PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

Kepala pengawas nuklir PBB mengatakan pada Senin khawatir mengenai kemungkinan Israel menargetkan fasilitas nuklir Iran.


Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

13 hari lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

Gedung Putih memperingatkan Iran untuk tidak menggunakan serangan Israel ke konsulat Iran di Suriah sebagai pembenaran ntuk eskalasi regional


Dua WNI Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong

13 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. ANTARA
Dua WNI Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong

KJRI Hong Kong mengonfirmasi adanya dua WNI yang meninggal dunia akibat kebakaran gedung apartemen di Distrik Kowloon, Hong Kong


WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

13 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.