Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Parlemen Ukraina Mendukung Ujian Bahasa untuk Calon Warga Negara

Reporter

Editor

Sapto Yunus

image-gnews
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menghadiri sesi parlemen sementara Perdana Menteri Inggris Boris Johnson berbicara kepada anggota parlemen Ukraina melalui tautan video, saat serangan Rusia terhadap Ukraina berlanjut, di Kyiv, Ukraina pada 3 Mei 2022. (Reuters)
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menghadiri sesi parlemen sementara Perdana Menteri Inggris Boris Johnson berbicara kepada anggota parlemen Ukraina melalui tautan video, saat serangan Rusia terhadap Ukraina berlanjut, di Kyiv, Ukraina pada 3 Mei 2022. (Reuters)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaAnggota parlemen Ukraina mendukung rancangan undang-undang yang mengharuskan calon warga negara lulus ujian bahasa. Ini merupakan bagian dari langkah-langkah untuk memperkuat bahasa dan budaya negara itu setelah invasi Rusia ke Ukraina.

Baca: Iran Kirim Rudal dan Drone Kamikaze ke Rusia, meski Terancam Sanksi Barat

Pada persidangan Selasa, 18 Oktober 2022, lebih dari 300 dari 450 anggota Verkhovna Rada—sebutan untuk parlemen Ukraina—memberikan suara untuk RUU tersebut. Demikian beberapa anggota parlemen mengatakan di media sosial. Rancangan peraturan itu masih perlu disetujui dalam pembacaan akhir. Pengesahan undang-undang membutuhkan setidaknya 226 suara.

Seperti dikutip Al Arabiya, dalam RUU yang diusulkan oleh Perdana Menteri Denys Shmygal itu disebutkan orang asing yang mengajukan permohonan kewarganegaraan Ukraina harus mengetahui dasar-dasar hukum, sejarah, dan berbicara bahasa Ukraina. Kewarganegaraan yang telah diberikan dapat dicabut jika seseorang tidak lulus ujian dua tahun setelah menjadi warga negara. 

Setelah pencaplokan Krimea oleh Rusia dan perang di Donbas pada 2014, Ukraina mulai membongkar monumen era Uni Soviet dan mengubah nama tempat. Namun sejak Moskow memulai invasinya pada Februari lalu, warga Ukraina juga memikirkan status bahasa Rusia di ruang pribadi dan publik.

Menurut platform multimedia Ukraina untuk penyiaran, Ukrinform, undang-undang itu membentuk Komisi Nasional Standar Bahasa Negara dan memperkenalkan jabatan komisaris untuk perlindungan bahasa negara. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Komisi nasional akan terdiri dari sembilan anggota yang ditunjuk oleh para menteri. Kekuasaan badan ini akan mencakup persetujuan persyaratan untuk tingkat pengetahuan bahasa negara guna memperoleh kewarganegaraan Ukraina. Komisi nasional berwenang memeriksa tingkat pengetahuan bahasa negara sekaligus menerbitkan sertifikat.

Komisioner perlindungan bahasa negara juga akan diangkat dan diberhentikan oleh pemerintah. Komisioner akan mempertimbangkan keluhan dan akan dapat mendenda entitas ekonomi karena melanggar persyaratan undang-undang tentang penggunaan bahasa negara di bidang penyediaan layanan kepada konsumen.

Sesuai dengan hukum, presiden, ketua Verkhovna Rada dan wakilnya, perdana menteri, semua pejabat pemerintah, kepala lembaga negara, perusahaan dan departemen, wakil rakyat, pegawai negeri dan pejabat dari semua jajaran, kepala dan staf polisi nasional, hakim, pengacara dan notaris, kepala lembaga pendidikan, pendidik dan pekerja medis dari lembaga perawatan kesehatan negara bagian dan kota harus berbicara bahasa resmi dan menerapkannya selama pelaksanaan tugas resmi mereka.

Baca: Menteri Luar Negeri Ukraina Minta Hubungan Diplomatik dengan Iran Diputus

AL ARABIYA | UKRINFORM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

10 jam lalu

Logo NATO. REUTERS/Yves Herman
Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

Menhan Rusia, Sergei Shoigu, mengatakan NATO telah mengerahkan sekitar 300 tank dan lebih dari 800 jenis kendaraan lapis baja dekat perbatasan Rusia.


Zelensky Sambut Bantuan Senjata AS untuk Ukraina, Minta Segera Dikirim

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, 21 September 2023. REUTERS/Kevin Lamarque
Zelensky Sambut Bantuan Senjata AS untuk Ukraina, Minta Segera Dikirim

Zelensky menyambut baik pemberian bantuan militer senilai US$60 miliar untuk negaranya oleh Dewan Perwakilan Rakyat AS.


Murid SMA dan SMK di Ukraina Diminta Ikut Latihan Dasar Wajib Militer

1 hari lalu

Tentara Ukraina beristirahat di posisi mereka setelah pertempuran, saat serangan Rusia ke Ukraina berlanjut, dekat garis depan kota Bakhmut, di wilayah Donetsk, Ukraina 11 Mei 2023. Radio Free Europe/Radio Liberty/Serhii Nuzhnenko via REUTERS
Murid SMA dan SMK di Ukraina Diminta Ikut Latihan Dasar Wajib Militer

Komite pemuda dan olahraga Ukraina menerbitkan sebuah RUU yang meminta murid SMA dan SMK di penjuru Ukraina mengikuti pelatihan dasar wajib militer.


Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah


Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

2 hari lalu

Pengunjuk rasa anti-pemerintah melancarkan demonstrasi berkepanjangan yang menyerukan pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengundurkan diri. REUTERS
Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

Demonstran menuntut ada lebih banyak langkah nyata dari Tel Aviv dalam membebaskan sandera yang sekarang ditahan Hamas di Gaza.


Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

8 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy bertemu dengan Ketua Eksekutif dan Chief Executive Officer Fox Corporation Lachlan Murdoch, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina, dalam gambar selebaran yang dirilis 20 November 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

Zelensky mengecam serangan pesawat tak berawak dan rudal Iran terhadap Israel.


Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

12 hari lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump pada  malam pemilihan pendahuluan presiden New Hampshire, di Nashua, New Hampshire, AS, 23 Januari 2024. REUTERS/Mike Segar
Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.


Pengadilan Rusia Tolak Banding Google Atas Denda US$50 Juta Soal Konten Ukraina

13 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Pengadilan Rusia Tolak Banding Google Atas Denda US$50 Juta Soal Konten Ukraina

Pengadilan Rusia menolak banding Google Alphabet terhadap denda 4,6 miliar rubel atau sekitar US$49,4 juta terkait konten perang di Ukraina


Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

14 hari lalu

PLTN Zaporizhzhia selama konflik Ukraina-Rusia di luar kota Enerhodar yang dikuasai Rusia di wilayah Zaporizhzhia, Ukraina 4 Agustus 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko
Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.


Senat Amerika Serikat Minta Uang Bantuan Rp969 Triliun untuk Ukraina Dikucurkan

14 hari lalu

Pemimpin Minoritas Senat AS Chuck Schumer dan Ketua DPR Nancy Pelosi berbicara kepada media bersama dengan Pemimpin Mayoritas DPR, Steny Hoyer (kiri) dan Senat Minoritas, Dick Durbin (kanan) ketika mereka meninggalkan gedung Sayap Barat setelah bertemu dengan Presiden Donald Trump tentang penutupan sebagian pemerintah AS dan permintaannya untuk dinding perbatasan di Situation Room Gedung Putih di Washington, AS, 9 Januari 2019. [REUTERS / Joshua Roberts]
Senat Amerika Serikat Minta Uang Bantuan Rp969 Triliun untuk Ukraina Dikucurkan

Senat dari Partai Demokrat telah meloloskan proposal pendanaan untuk Ukraina, namun politikus Partai Republik yang belum mau meloloskan.