Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pernyataan Rasis Diplomat Top Uni Eropa, Menguatnya Neo Konservatif Benua Biru?

Reporter

image-gnews
Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Iklan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Analis politik senior Al Jazeera Marwan Bishara nampaknya setuju dengan Robet. Dia menyematkan label 'Trumpian" pada pidato Borrell, dengan catatan pernyataannya mengandung rasisme. 

Bishara mengatakan, pidato Borrell sangat tidak pantas karena tak peka dan rasis. Tuturan Borrell juga dia anggap sangat klise dan kontradiktif.

"Semuanya lelucon, wacana rasis Borrell sangat berbahaya dalam keadaan hubungan internasional saat ini. Itu harus dikutuk di Eropa. Eropa layak mendapatkan perwakilan yang lebih baik. Dunia pantas mendapatkan yang lebih baik dari Eropa," kata Bishara seperti dilansir Al Jazeera Senin, 17 Oktober 2022.

Mengenai dugaan rasisme ini, para pejabat di Afrika memberikan reaksi. Pejabat Ethiopia dan Eritrea, yang pemerintahnya bersekutu dalam perang brutal melawan pemberontakan di wilayah Tigray, melontarkan komentar.

"Apakah Afrika masih merupakan hutan yang hanya dimaksudkan untuk melengkapi taman orang lain seperti dulu?" sindir Redwan Hussein, penasihat senior perdana menteri Ethiopia, dalam sebuah tweet.

Uni Emirat Arab pada Senin, 17 Oktober 2022, memanggil penjabat kepala misi di delegasi Uni Eropa ke negaranya. Uni Emirat Arab meminta penjelasan mengenai komentar rasis yang dibuat oleh Josep Borrell pekan lalu.

Kementerian Luar Negeri UEA, seperti dikutip kantor berita negara UEA (WAM), mengatakan pernyataan Borrell tidak pantas dan diskriminatif serta berkontribusi pada memburuknya iklim intoleransi dan diskriminasi di seluruh dunia.

DiEM25, gerakan demokrat pan-Eropa yang dipimpin oleh tokoh seperti ekonom sekaligus politisi asal Yunani, Yanis Varoufakis telah meminta Borrell untuk mundur. Analogi 'taman' dan 'hutan' dari pejabat tinggi Eropa itu menurutnya tidak dapat diterima.

"Perilaku Borrell, sederhananya, tidak layak untuk jabatan yang dipegangnya. Kami menuntut pengunduran dirinya segera," tulis DiEM25 dalam keterangan tertulis.

Namun, Borrell sebelum pertemuan para menteri luar negeri Uni Eropa di Luksemburg pada Senin, 17 Oktober 2022, menolak gagasan bahwa komentarnya menunjukkan sikap neokonservatif.

"Saya kecewa dengan interpretasi yang beredar, saya menolaknya sama sekali. Saya pikir semua yang telah saya lakukan dalam hidup saya sepenuhnya bertentangan dengan sebutan neocon," kata Borrell kepada wartawan.

Baca juga: Diplomat Top Uni Eropa Diduga Rasis, Uni Emirat Arab hingga Afrika Bereaksi

DANIEL AHMAD | AL JAZEERA | REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

1 jam lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

4 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

21 jam lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

Spanyol, Irlandia, Malta dan Slovenia diperkirakan mengambil langkah tersebut mengakui Palestina sebagai negara dalam waktu dekat.


Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

1 hari lalu

Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

Josep Borrell mengatakan Uni Eropa akan bersiap untuk menambahkan sanksi terhadap Iran atas serangannya yang menyasar Israel.


Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

2 hari lalu

Petugas polisi berdiri selama protes yang oleh penyelenggara disebut sebagai
Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

Sebagian besar negara anggota PBB masuk ke dalam daftar negara yang sudah mengakui negara Palestina. Negeri sedang mengalami konflik dengan Israel


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

3 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

5 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


Langkah Nyata Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez Akui Negara Palestina

6 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Langkah Nyata Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez Akui Negara Palestina

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez siap mengakui negara Palestina. Berikut langkah Pedro Sanchez ajak Eropa dukung kemerdekaan Palestina.


Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

9 hari lalu

Ilustrasi perempuan mengunjungi rumah tetangga. Foto: Freepik.com
Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

Spanyol berencana menghapus golden visa yakni program yang memberikan hak kepada warga di luar Uni Eropa untuk membeli proporti di Spanyol


Jerman Legalkan Ganja untuk Rekreasi Mulai 1 April 2024

17 hari lalu

Ilustrasi Ganja. Getty Images
Jerman Legalkan Ganja untuk Rekreasi Mulai 1 April 2024

Pemerintah Jerman melegalkan penggunaan ganja untuk rekreasi mulai 1 April 2024, menyusul negara-negara Eropa lainnya.