Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kapal Induk AS Mendekat, Korea Utara Uji Coba 2 Rudal ke Laut Arah Jepang

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Rudal balistik antarbenua Hwasong-17 dipamerkan dalam parade militer untuk menandai peringatan 90 tahun berdirinya Tentara Revolusioner Rakyat Korea di Pyongyang, Korea Utara, pada April 26, 2022. Korea Utara akan mempercepat pengembangan persenjataan nuklirnya, kata pemimpin Kim Jong Un saat mengawasi parade militer besar-besaran yang menampilkan rudal balistik antarbenua (ICBM) dan senjata lainnya. KCNA via REUTERS
Rudal balistik antarbenua Hwasong-17 dipamerkan dalam parade militer untuk menandai peringatan 90 tahun berdirinya Tentara Revolusioner Rakyat Korea di Pyongyang, Korea Utara, pada April 26, 2022. Korea Utara akan mempercepat pengembangan persenjataan nuklirnya, kata pemimpin Kim Jong Un saat mengawasi parade militer besar-besaran yang menampilkan rudal balistik antarbenua (ICBM) dan senjata lainnya. KCNA via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Korea Utara kembali menembakkan rudal balistik jarak pendek ke laut arah Jepang, Kamis, 6 Oktober 2022, setelah kembalinya kapal induk AS ke wilayah tersebut dan pertemuan Dewan Keamanan PBB sebagai tanggapan atas peluncuran baru-baru ini oleh Pyongyang.

Jika sebelumnya Korea Utara meluncurkan rudal di atas wilayah Jepang, kali ini peluru kendali diarahkan ke laut namun berjumlah dua.

Peluncuran rudal tersebut adalah yang keenam dalam 12 hari dan yang pertama sejak Korea Utara menembakkan rudal jarak menengah (IRBM) di atas Jepang pada hari Selasa, yang mendorong latihan rudal bersama Korea Selatan dan AS di mana satu senjata jatuh dan terbakar.

Baca juga Korea Utara Uji Coba Rudal yang Ditembak ke Arah Jepang

Peluncuran terakhir ini dilaporkan oleh Kepala Staf Gabungan Korea Selatan dan pemerintah Jepang.

"Ini adalah keenam kalinya dalam waktu singkat, hanya menghitung yang dari akhir September," kata Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida kepada wartawan. "Ini benar-benar tidak bisa ditoleransi."

Peluncuran itu terjadi sekitar satu jam setelah Korea Utara mengutuk Amerika Serikat karena berbicara dengan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang "tindakan balasan yang adil dari Tentara Rakyat Korea pada latihan bersama Korea Selatan-AS," menunjukkan bahwa uji coba misilnya adalah reaksi terhadap gerakan militer sekutu.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh kementerian luar negeri negara tertutup itu, Korea Utara juga mengutuk Washington karena memposisikan ulang kapal induk AS di lepas semenanjung Korea, dengan mengatakan itu merupakan ancaman serius bagi stabilitas.

USS Ronald Reagan dan kapal perang yang menyertainya tiba-tiba dikerahkan kembali sebagai tanggapan atas peluncuran IRBM Korea Utara di atas Jepang.

Amerika Serikat mengutuk peluncuran Kamis, kata juru bicara Departemen Luar Negeri, menyebutnya sebagai pelanggaran resolusi Dewan Keamanan PBB dan ancaman bagi tetangga regional dan masyarakat internasional.

Juru bicara itu, bagaimanapun, menambahkan bahwa Washington berkomitmen untuk pendekatan diplomatik dan meminta Korea Utara untuk terlibat dalam dialog.

Amerika Serikat menuduh China dan Rusia pada hari Rabu memberi angin pada pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dengan menghalangi upaya untuk memperkuat sanksi Dewan Keamanan PBB terhadap Pyongyang atas senjata nuklir dan program rudal balistiknya.

Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol, yang akan berbicara dengan Kishida melalui telepon pada hari Kamis, mengatakan kepada wartawan bahwa negaranya akan memastikan keamanan melalui aliansinya dengan Amerika Serikat dan kerjasama dengan Jepang.

Dia mengatakan kapal induk AS telah memasuki perairan Korea Selatan pada Rabu malam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dewan keamanan nasional Yoon memperingatkan bahwa Korea Utara akan menghadapi tanggapan internasional yang kuat atas tes tersebut.

Tokyo mengajukan "protes keras" terhadap Korea Utara atas peluncuran Kamis melalui delegasi di Beijing, kata Menteri Pertahanan Jepang Yasukazu Hamada.

Rudal pertama pada hari Kamis kemungkinan terbang di ketinggian sekitar 100 km dan jangkauan 350 km, sedangkan yang kedua diperkirakan memiliki ketinggian 50 kilometer dan menempuh jarak 800 km, kemungkinan terbang dalam lintasan yang tidak teratur, katanya. .

Banyak rudal balistik jarak pendek (SRBM) terbaru Korea Utara dirancang untuk terbang pada lintasan yang lebih rendah, dan berpotensi bermanuver, mempersulit upaya untuk mendeteksi dan mencegatnya.

"Korea Utara tanpa henti dan sepihak meningkatkan provokasinya terutama sejak awal tahun ini," kata Hamada kepada wartawan.

JCS Korea Selatan mengatakan rudal diluncurkan dari dekat ibukota Korea Utara, Pyongyang.

Korea Utara telah meluncurkan sekitar 40 rudal tahun ini. Percobaan dimulai pada Januari dengan peluncuran "rudal hipersonik" baru, dan berlanjut dengan memasukkan rudal jelajah jarak jauh; SRBM ditembakkan dari gerbong, bandara, dan kapal selam; rudal balistik antarbenua (ICBM) pertamanya diluncurkan sejak 2017; dan tembakan IRBM di atas Jepang.

Tampaknya juga siap untuk melakukan uji coba nuklir untuk pertama kalinya sejak 2017, menurut pejabat di Seoul dan Washington.

Amerika Serikat dan sekutunya telah meningkatkan unjuk kekuatan militer di kawasan itu, tetapi tampaknya ada sedikit prospek sanksi internasional lebih lanjut dari Dewan Keamanan PBB, yang telah mengeluarkan resolusi yang melarang pengembangan rudal dan nuklir Korea Utara.

Wakil Duta Besar China untuk PBB, Geng Shuang, mengatakan Dewan Keamanan perlu memainkan peran konstruktif "daripada hanya mengandalkan retorika atau tekanan yang kuat."

Pada bulan Mei, China dan Rusia memveto usulan AS untuk memberlakukan lebih banyak sanksi PBB terhadap Korea Utara atas peluncuran rudal balistiknya yang baru, secara terbuka memecah Dewan Keamanan untuk pertama kalinya sejak mulai menghukum Pyongyang dengan sanksi pada 2006.

Reuters

Baca juga Balas Korea Utara, Rudal Korea Selatan Gagal Meluncur Mulus

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

57 menit lalu

Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen menyampaikan sambutan saat peluncuran kapal selam Narwhal di Kaohsiung, Taiwan, 28 September 2023. Program kapal selam dalam negeri memanfaatkan keahlian dan teknologi dari beberapa negara - sebuah terobosan bagi Taiwan yang terisolasi secara diplomatis. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

Tsai Ing-wen gembira Kongres Amerika Serikat meloloskan paket bantuan asing, di mana Taiwan masuk dalam daftar yang berhak mendapat bantuan


Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

1 jam lalu

Ilustrasi orang menggunakan smartphone atau handphone. Freepik
Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.


Israel Mulai Sedikit Longgarkan Akses Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

1 jam lalu

Tentara Israel berdiri di perbatasan dengan Gaza, ketika truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan menunggu untuk memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Israel Mulai Sedikit Longgarkan Akses Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Israel sudah mengambil sejumlah langkah penting dalam beberapa pekan terakhir dengan mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk Gaza.


Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

2 jam lalu

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Timur Ivanov memberikan penjelasan kepada Presiden Vladimir Putin, Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dan Patriark Kirill, kepala Gereja Ortodoks Rusia, (tidak terlihat dalam gambar) yang memeriksa model Katedral Utama Angkatan Bersenjata Rusia di  jalannya pembangunannya di dekat Moskow, Rusia, 19 September 2018. Sputnik/Alexei Nikolsky/Kremlin via REUTERS
Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Timur Ivanov masuk dalam daftar Majalah Forbes sebagai salah satu orang terkaya di struktur keamanan Rusia.


Sejarah Super Garuda Shield, Latihan Gabungan yang Tewaskan Tentara AS di Karawang

2 jam lalu

Prajurit Korps Marinir TNI AL melaksanakan pendaratan  pada Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield (SGS) 2023 di Pantai Banongan, Situbondo, Jawa Timur, September 2023. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Sejarah Super Garuda Shield, Latihan Gabungan yang Tewaskan Tentara AS di Karawang

Super Garuda Shield merupakan program militer tahunan terbesar AS dan Indonesia


Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

2 jam lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

Moskow siap kerja sama dengan pemerintah baru Indonesia yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu, 24 April 2024


Kronologi Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

3 jam lalu

Anggota TNI melakukan tos dengan tentara Amerika Serikat di Pusat latihan Pertempuran (Puslatpur) 5 Marinir, Baluran, Situbondo, Jawa Timur, September 2023. Selain Latihan tempur seperti pendaratan amfibi, pengamanan bandara, serangan darat gabungan, terdapat juga latihan jungle survival dan pertolongan kesehatan darat dan udara. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Kronologi Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Berikut adalah kronologi hilangnya perwira tentara AS atau US Army dari satuan Aviation Officer. Ia hilang di tengah hutan Karawang.


Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

4 jam lalu

Tank Korea Utara mengikuti latihan militer yang dipandu oleh pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Korea Utara, dalam gambar yang dirilis pada 14 Maret 2024. Latihan militer ini dirancang untuk memeriksa kemampuan tempur awak tank dan membuat mereka terbiasa dengan aksi tempur pada berbagai misi taktis. KCNA via REUTERS
Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.


8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

6 jam lalu

Shopping street Ueno Ameyokocho di Tokyo, Jepang. Unsplash.com/Nichika Yoshida
8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

Di antara lebih dari 2.400 shotengai atau shopping street di Tokyo, berikut ini yang terbaik untuk wisata belanja


Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

7 jam lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.