TEMPO.CO, Jakarta - Petugas keamanan dengan seragam pelindung atau hazmat menyisir markas Komisi Eropa setelah sebuah amplop penuh bubuk putih yang mencurigakan ditemukan di dekat kantor Presiden Ursula von der Leyen.
Layanan darurat dipanggil ke lantai 13 markas Komisi Eropa di Brussels, Belgia pada Jumat 30 September 2022 seperti dilansir Daily Mail. Kantor dewan eksekutif Uni Eropa ini juga disebut sebagai The Berlaymont.
Sempat mengira insiden di markas Komisi Eropa sebagai kebakaran, Brigade Pemadam Kebakaran Brussel mengkonfirmasi ke Brussels Times bahwa terdapat penemuan amplop mencurigakan yang berisi bubuk putih.
Juru bicara Pemadam Kebakaran Walter Derieuw, mengatakan kepada Brussels Times bahwa satu orang bersentuhan dengan bubuk itu dan sejauh ini belum menunjukkan gejala medis apa pun."Kami sedang menunggu analisis awal untuk korban. Kalau negatif, tidak akan ada rawat inap.”
Seorang ahli tiba untuk menyelidiki di gedung Berlaymont, markas besar Komisi Uni Eropa, di mana sebuah amplop dengan bubuk putih yang dicurigai ditemukan di Brussels, Belgia, 30 September 2022. REUTERS/Yves Herman
Derieuw mengatakan Perlindungan Sipil ada di tempat kejadian dan bersiap untuk menganalisis bubuk tersebut. Tim medis juga ada di lokasi dan ruangan tempat amplop itu ditemukan saat ini sedang dikarantina.
Brussels Times melaporkan situasi sekarang di markas Komisi Eropa sudah "terkendali," dan bangunan tidak dievakuasi - selain lantai 13.
Baca juga: Presiden Komisi Eropa: Rusia Tampaknya Lakukan Kejahatan Perang, Tapi
DAILY MAIL