Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pipa Gas Rusia Nord Stream 2 Bocor di Baltik

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Pipa gas Nord Stream 1 di Lubmin, Jerman, 8 Maret 2022. REUTERS/Hannibal Hanschke/
Pipa gas Nord Stream 1 di Lubmin, Jerman, 8 Maret 2022. REUTERS/Hannibal Hanschke/
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Denmark meminta kapal menghindari radius lima mil laut dari pulau Bornholm setelah terjadi kebocoran gas dari pipa Nord Stream 2 milik Rusia yang sudah tidak berfungsi. Kebocoran di area Laut Baltik  ini diketahui pada Senin malam, 26 September 2022.

Pemerintah Jerman mengatakan telah melakukan kontak dengan pihak berwenang Denmark dan bekerja sama dengan penegak hukum setempat untuk mencari tahu apa yang menyebabkan tekanan pada pipa turun secara tiba-tiba. Kementerian energi Denmark menolak berkomentar.

Pada Senin malam, operator pipa Nord Stream 1, yang beroperasi dengan kapasitas berkurang sejak pertengahan Juni sebelum menghentikan pasokan sama sekali pada Agustus, juga mengungkapkan penurunan tekanan pada kedua jalur pipa gas.

"Sebabnya sedang diselidiki," kata Nord Stream AG di situsnya, tanpa mengungkapkan informasi lebih lanjut.

Pipa tersebut telah menjadi salah satu titik nyala dalam perang energi yang meningkat antara Eropa dan Rusia sejak Putin invasi ke Ukraina pada Februari yang telah memukul ekonomi utama Barat dan membuat harga gas melonjak.

"Kebocoran hari ini terjadi pada pipa Nord Stream 2 di wilayah Denmark," kata badan energi Denmark dalam sebuah pernyataan.

Ketua regulator jaringan Jerman, Klaus Mueller, mengatakan di Twitter bahwa penurunan tekanan di kedua pipa "menggarisbawahi penilaian regulator jaringan Jerman bahwa situasinya tegang."

Regulator mengatakan saat ini tidak diketahui apa yang menyebabkan penurunan tekanan, menambahkan peristiwa itu tidak berdampak pada keamanan pasokan di Jerman dan tingkat penyimpanan gas negara yang sekitar 91%.

Otoritas maritim Denmark telah mengeluarkan peringatan navigasi dan menetapkan zona di sekitar pipa Nord Stream 2 "karena berbahaya bagi lalu lintas kapal".

Operator Nord Stream 2 mengatakan tekanan dalam pipa, yang berisi beberapa gas yang disegel di dalamnya meskipun tidak pernah beroperasi, turun dari 105 menjadi 7 bar dalam semalam.

Pipa, yang dimaksudkan untuk menggandakan volume gas yang mengalir dari St. Petersburg di bawah Laut Baltik ke Jerman, baru saja selesai dan diisi dengan 300 juta meter kubik gas ketika Jerman membatalkannya beberapa hari sebelum invasi.

"Semalam, operator pendaratan Nord Stream 2 mencatat penurunan tekanan gas yang cepat di Jalur A dari pipa gas alam Nord Stream 2," kata operator Nord Stream 2 dalam sebuah pernyataan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Investigasi sedang berlangsung."

Negara-negara Eropa menolak seruan Rusia untuk mengizinkan pipa Nord Stream 2 beroperasi dan menuduh Moskow menggunakan energi sebagai senjata. Rusia membantah melakukannya dan menyalahkan Barat atas kekurangan gas.

"Saat ini kami sedang melakukan kontak dengan pihak berwenang terkait untuk mengklarifikasi situasi. Kami masih belum memiliki kejelasan tentang penyebab dan fakta pastinya," kata pernyataan dari kementerian ekonomi Jerman.

Operator yang berbasis di Swiss, yang secara hukum ditutup, mengatakan telah memberi tahu semua otoritas terkait tentang kebocoran tersebut.

Eksportir gas Rusia Gazprom mengajukan pertanyaan tentang insiden tersebut kepada operator Nord Stream 2.

Rusia telah memotong pasokan gas ke beberapa negara dan juga menghentikan aliran melalui pipa Nord Stream 1, menyalahkan sanksi Barat karena menghambat operasi.

Presiden Vladimir Putin pada bulan September protes ke Barat karena menutup Nord Stream 2. 

Kebocoran gas Senin terjadi sehari sebelum upacara peluncuran Pipa Baltik yang membawa gas dari Norwegia ke Polandia.

Proyek ini merupakan inti dari upaya Warsawa melakukan diversifikasi dari gas Rusia. Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen akan melakukan perjalanan ke Polandia pada hari Selasa untuk menandai kesempatan tersebut.

Nord Stream 2 secara luas tidak populer di kalangan anggota parlemen Denmark dan negara itu pada tahun 2017 mengeluarkan undang-undang yang memungkinkannya untuk melarang proyek melewati perairan teritorialnya dengan alasan keamanan.

Namun Nord Stream 2 kemudian mengubah rute asli untuk mengarahkannya melalui zona ekonomi eksklusif Denmark, di mana veto ini tidak dapat diterapkan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

2 hari lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel


Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

2 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah


Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

3 hari lalu

Seorang petugas pemadam kebakaran bekerja setelah kebakaran terjadi di Bursa Efek Lama, Boersen, di Kopenhagen, Denmark 16 April 2024. Ritzau Scanpix/Emil Helms via REUTERS
Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

4 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

4 hari lalu

Maria Zakharova, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia. Sumber: en.wikipedia.org
Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

Kementerian Luar Negeri Rusia merasa punya kewajiban mengutuk serangan rudal dan drone oleh Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.


Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

4 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.


Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

5 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy bertemu dengan Ketua Eksekutif dan Chief Executive Officer Fox Corporation Lachlan Murdoch, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina, dalam gambar selebaran yang dirilis 20 November 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

Zelensky mengecam serangan pesawat tak berawak dan rudal Iran terhadap Israel.


Pengadilan Rusia Tolak Banding Google Atas Denda US$50 Juta Soal Konten Ukraina

9 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Pengadilan Rusia Tolak Banding Google Atas Denda US$50 Juta Soal Konten Ukraina

Pengadilan Rusia menolak banding Google Alphabet terhadap denda 4,6 miliar rubel atau sekitar US$49,4 juta terkait konten perang di Ukraina


Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

10 hari lalu

PLTN Zaporizhzhia selama konflik Ukraina-Rusia di luar kota Enerhodar yang dikuasai Rusia di wilayah Zaporizhzhia, Ukraina 4 Agustus 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko
Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.


AS akan Kerahkan Peluncur Rudal Tomahawk di Indo-Pasifik, Hadapi Ancaman Cina?

11 hari lalu

Rudal Tomahawk mulai diproduksi pada 1970 dan telah mengalami peningkatan, hingga Tomahawk Blok IV, yang dapat menghancurkan target di laut dan di darat. Tomahawk dapat diluncurkan dari kapal perang dan kapal selam. Amerika Serikat telah mengubah kapal selam kelas Ohio, USS Michigan, shingga dapat membawa 154 rudal Tomahawk. raytheon.com
AS akan Kerahkan Peluncur Rudal Tomahawk di Indo-Pasifik, Hadapi Ancaman Cina?

Amerika Serikat akan mengerahkan peluncur rudal darat yang mampu menembakkan rudal SM-6 dan Tomahawk di kawasan Indo-Pasifik