Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Editor RT.com Protes Mobilisasi Militer Rusia ke Ukraina

Reporter

image-gnews
Tentara Rusia berdiri di sebelah pusat rekrutmen bergerak untuk dinas militer di bawah kontrak di Rostov-on-Don, Rusia, 17 September 2022. Mobilisasi ini disebut-sebut untuk menambah pasukan yang dikirim ke Ukraina sejak invasi yang dimulai pada Februari 2021. REUTERS/Sergey Pivovarov
Tentara Rusia berdiri di sebelah pusat rekrutmen bergerak untuk dinas militer di bawah kontrak di Rostov-on-Don, Rusia, 17 September 2022. Mobilisasi ini disebut-sebut untuk menambah pasukan yang dikirim ke Ukraina sejak invasi yang dimulai pada Februari 2021. REUTERS/Sergey Pivovarov
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Margarita Simonyan, editor kanal berita asal Rusia RT.com pada Sabtu, 24 September 2022, mengutarakan kemarahannya atas keputusan Pemerintah Rusia memobilisasi militer ke Ukraina. Simonyan menyebut petugas pendaftaran militer Rusia telah mengirimkan surat panggilan ke orang-orang yang salah.

Sebelumnya pada Rabu, 21 September 2022m Rusia mengumumkan akan memobilisasi militernya ke Ukraina. Itu adalah yang pertama kalinya dilakukan Negeri Beruang Merah setelah perang dunia II. Pengumuman tersebut telah memicu serangan di area perbatasan dan lebih dari seribu demonstran di tahan. Bukan hanya itu, kegelisahan dikalangan warga Rusia pun meluas.

Kanal berita RT.com merupakan media milik Pemerintah Rusia dan selama ini pemberitaannya pro-Rusia.

“Sudah diumumkan kalau akan ada perekrutan laki-laki usia sampai 35 tahun. Mereka telah membuat orang marah. Ini adalah hal yang disengaja, yang seolah-olah karena dendam ke Kyiv dan seolah mereka orang kiriman Kyiv,” kata Simonyan melalui aplikasi Telegram.         

Ukraina Mobilisasi Militernya Serbu Separatis Pro-Rusia

Pengumuman mobilisasi militer ke Ukraina, juga menuai kritikan dari para pendukung Kremlin, di mana kritikan itu belum pernah tercetus sebelumnya sejak Rusia melakukan invasi ke Ukraina.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan Wakil Menteri Pertahanan Rusia yang bertanggung jawab bidang logistik, Dmitry Bulgakov sudah dicopot dan dipindahkan ke pos lain. Jabatan itu sekarang diisi oleh Mikhail Mizintsev.

           

Mizintsev berstatus dikenai sanksi oleh Australia, Inggris dan Uni Eropa. Di dijuluki oleh Uni Eropa sebagai tukang jagal Mariupol karena perannya melakukan pembantaian di Kota Mariupol pada awal perang Ukraina meletup. Kejadian itu telah menewaskan ribuan warga sipil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejumlah media di Rusia mewartakan Rusia tampaknya akan secara resmi mencaplok wilayah Ukraina pada pekan depan. Hal ini diikuti dengan diselenggarakannya referendum di empat wilayah di Ukraina, yang dimulai pada Jumat, 23 September 2022.

Kyiv dan negara-negara Barat mencela proses pemungutan suara itu dengan menyebutnya sebagai hal yang memalukan. Mereka menyebut hasil referendum tersebut hanya akan mendukung ankesasi yang sudah ditentukan sebelumnya.

  

    

Sumber: Reuters 

Baca juga: Pelabuhan Ukraina Berhasil Ekspor 4,7 Juta Ton Gandum

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

6 jam lalu

Duta Besar RI untuk Federasi Rusia, Jose Tavares. ANTARA/HO-KBRI Moskow.
Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

BUMN energi nuklir Rusia, Rosatom, telah sejak lama menawarkan kerja sama pengembangan PLTN ke Indonesia


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

7 jam lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

12 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin.  Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS
Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

Vladimir Putin memastikan Rusia tidak punya rencana apapun pada negara anggota NATO dan tidak akan menyerang.


Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

20 jam lalu

Kim Jong Un bersalaman dengan Menlu Rusia Sergei Lavrov di Pyongyang, Korea Utara, 19 Oktober 2023. Kemenlu Rusia/Handout via REUTERS
Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

Kepala Intelijen Rusia mendatangi Korea Utara untuk membahas berbagai hal.


Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

1 hari lalu

F-16 Fighting Falcon yang ditugaskan di Sayap Tempur ke-8 mengalami 'darurat dalam penerbangan', jatuh di Laut Kuning [File: Ints Kalnins/Reuters]
Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

Putin mengatakan pesawat F-16 mampu mengangkut senjata nuklir. Ia menyatakan tak akan menyerang anggota NATO, tapi tembak jatuh F-16.


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

1 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

1 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Penerbangan khusus Rusia mengirimkan bantuan kemanusiaan gelombang ke-20 ke Gaza melalui Bulan Sabit Merah Mesir


Volodymyr Zelensky Bikin Acara Buka Puasa dengan Komunitas Muslim Ukraina

2 hari lalu

Presiden Ukriana Volodymyr Zelensky menyampaikan pidato secara virtual di KTT G20, Selasa, 15 November 2022. Sumber: Istimewa
Volodymyr Zelensky Bikin Acara Buka Puasa dengan Komunitas Muslim Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan doa bagi negara-negara yang sedang dilanda konflik pada Ramadan tahun ini.


Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

2 hari lalu

Logo Euro 2024.
Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

Tiga negara dipastikan termasuk dalam 24 negara yang lolos ke putaran final Piala Eropa 2024 atau Euro 2024 pada Kamis dinihari, 27 Maret 2024.


Menhan Israel: Hasil Akhir Perang Gaza akan Berdampak ke Timur Tengah selama Bertahun-tahun

2 hari lalu

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant berbicara selama konferensi pers bersama dengan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin di Kementerian Pertahanan Israel di Tel Aviv, Israel 18 Desember 2023. REUTERS/Violeta Santos Moura
Menhan Israel: Hasil Akhir Perang Gaza akan Berdampak ke Timur Tengah selama Bertahun-tahun

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan hasil akhir dari perang di Gaza akan memengaruhi Timur Tengah selama bertahun-tahun.