Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Australia: China Punya Kekuatan Besar Bantu Akhiri Perang Ukraina

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Menlu Australia Penny Wong dan Menlu China Wang Yi di Bali, 8 Juli 2022. (Dok. Kedubes Australia Jakarta)
Menlu Australia Penny Wong dan Menlu China Wang Yi di Bali, 8 Juli 2022. (Dok. Kedubes Australia Jakarta)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Australia minta China menggunakan pengaruhnya sebagai kekuatan besar untuk membantu mengakhiri perang di Ukraina. "China adalah kekuatan besar," kata Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong setelah bertemu Menlu China, Wang Yi, di sela-sela Sidang Umum PBB di New York, Kamis, 22 September 2022.

"Kami mendorong China sebagai anggota tetap Dewan Keamanan PBB dengan tanggung jawab khusus untuk menegakkan hak istimewa PBB dan menggunakan pengaruhnya untuk mengakhiri perang," kata Wong.

Ia juga mengatakan invasi Rusia ke Ukraina adalah ilegal dan ancaman Presiden Vladimir Putin untuk menggunakan senjata nuklir "tidak terpikirkan dan tidak bertanggung jawab".

Wong mengatakan dia mengangkat masalah jurnalis Australia Cheng Lei dan blogger Yang Hengjun, yang ditahan di China dan menghadapi tuduhan spionase.

Pertemuan itu merupakan yang kedua dari dua diplomat dalam tiga bulan, terjadi saat pemerintah Partai Buruh Australia yang baru-baru ini terpilih berusaha untuk membangun kembali hubungan setelah kemerosotan tajam selama masa pemerintahan konservatif sebelumnya.

Wong mengatakan, Australia mencoba untuk mencapai hubungan yang stabil dengan China meskipun terdapat perbedaan, terutama dalam hal perdagangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hubungan Australia dengan mitra dagang terbesarnya berada pada titik terendah setelah perselisihan mengenai sejumlah masalah, termasuk asal-usul pandemi Covid-19, perdagangan, dan tuduhan Australia atas campur tangan China.

"Saya pikir ini adalah jalan panjang di mana banyak langkah harus diambil oleh kedua belah pihak untuk hubungan yang lebih stabil," kata Wong. “Dari segi isu perbedaan, jelas yang pertama di antaranya adalah isu pemblokiran perdagangan, dan itu isu yang saya fokuskan sejak awal.” 

Kementerian Luar Negeri China menyatakan, dalam pertemuan itu, Wang Yi, menekankan pentingnya hubungan bilateral yang stabil, lebih tangguh dan tidak rentan terhadap insiden mengingat 50 tahun hubungan diplomatik mereka.

“China bersedia untuk menyelesaikan perbedaan tersebut dengan sebaik-baiknya dan mendukung perkembangan hubungan bilateral yang sehat dan stabi,” kata Wang Yi.

REUTERS | NESA AQILA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

9 jam lalu

Logo NATO. REUTERS/Yves Herman
Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

Menhan Rusia, Sergei Shoigu, mengatakan NATO telah mengerahkan sekitar 300 tank dan lebih dari 800 jenis kendaraan lapis baja dekat perbatasan Rusia.


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

13 jam lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

18 jam lalu

Selama empat tahun Badan Karantina Kementerian Pertanian tidak bisa mengekspor buah manggis ke Tiongkok
Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).


4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

21 jam lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.


Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

1 hari lalu

Pelatih Australia U-23 Tony Vidmar . Foto : AFC
Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.


Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

1 hari lalu

Polisi memasuki Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd  bersama seorang pendeta setelah serangan pisau terjadi saat kebaktian pada Senin malam, di Wakely, di Sydney, Australia, 17 April 2024. REUTERS/ Jaimi Joy
Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

Setelah serangan penusukan yang merenggut 6 orang, ratusan orang berkumpul untuk mengenang para korban dengan menyalakan lilin dan menyanyikan himne


Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

1 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.


Zelensky Sambut Bantuan Senjata AS untuk Ukraina, Minta Segera Dikirim

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, 21 September 2023. REUTERS/Kevin Lamarque
Zelensky Sambut Bantuan Senjata AS untuk Ukraina, Minta Segera Dikirim

Zelensky menyambut baik pemberian bantuan militer senilai US$60 miliar untuk negaranya oleh Dewan Perwakilan Rakyat AS.


Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

1 hari lalu

Seremoni program Kemitraan Australia-Indonesia untuk Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur, yang akan menggabungkan modal pemerintah dan swasta untuk mempercepat investasi, 19 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK


Murid SMA dan SMK di Ukraina Diminta Ikut Latihan Dasar Wajib Militer

1 hari lalu

Tentara Ukraina beristirahat di posisi mereka setelah pertempuran, saat serangan Rusia ke Ukraina berlanjut, dekat garis depan kota Bakhmut, di wilayah Donetsk, Ukraina 11 Mei 2023. Radio Free Europe/Radio Liberty/Serhii Nuzhnenko via REUTERS
Murid SMA dan SMK di Ukraina Diminta Ikut Latihan Dasar Wajib Militer

Komite pemuda dan olahraga Ukraina menerbitkan sebuah RUU yang meminta murid SMA dan SMK di penjuru Ukraina mengikuti pelatihan dasar wajib militer.